Berita Daerah Terkini

Negara Sahabat Sedang Siapkan Kantor Kedutaan di IKN, Kaltim Akui Kecipratan Peluang Investasi

Kedatangan negara-negara yang mempunyai kedekatan bilateral dengan Indonesia datang ke Ibu Kota Nusantara (IKN) rupanya tak hanya melirik investasi.

TRIBUNKALTARA.COM / MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Sekdaprov Kaltim, Sri Wahyuni ditemui di sela agendanya, menyebut kini mulai mendapat dampak dari pembangunan IKN termasuk peluang investasi. 

TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA - Kedatangan negara-negara yang mempunyai kedekatan bilateral dengan Indonesia datang ke Ibu Kota Nusantara (IKN) rupanya tak hanya melirik investasi.

Kantor kedutaan besar masing-masing negara juga tengah dipersiapkan, sembari melihat potensi sekitar kawasan IKN.

Meski proyeksi tersebut masih jauh, karena pembangunan IKN berfokus pada infrastruktur penunjang pemerintahan ( Istana Presiden) kementerian, gedung DPR RI, instansi dan lembaga hingga hunian ASN.

"Kalau mereka sudah datang kesini, melihat juga potensi langsung ke IKN, peluang-peluang kerja sama dengan kita," ungkap Sekdaprov Kaltim, Sri Wahyuni, Jumat (19/5/2023).

Baca juga: Pastikan Pelestarian Alam, Otorita IKN Berencana Bangun Koridor Satwa di Jalan Tol Pulau Balang

PEKERJA IKN - Masalah sosial pekerja IKN Nusantara yang mayoritas laki-laki menjadi keresahan pihak Otorita IKN, dan kini tengah memetakan wilayah sekitar agar tidak menjamurnya warung
PEKERJA IKN - Masalah sosial pekerja IKN Nusantara yang mayoritas laki-laki menjadi keresahan pihak Otorita IKN, dan kini tengah memetakan wilayah sekitar agar tidak menjamurnya warung "remang-remang" karena berpotensi menjadi laten konflik. (TRIBUNKALTARA.COM / DWI ARDIANTO)

Diakui, tak hanya datang secara langsung ke gedung kaca (kantor Gubernur), para delegasi negara sahabat juga ikut dalam forum-forum serta diskusi yang difasilitasi pemerintah pusat maupun provinsi sendiri.

Pemprov Kaltim juga melihat, karena mereka sendiri yang datang berkunjung, tentu tidak hanya sekedar melihat potensi tetapi mereka mengcapture apa yang selama ini menjadi penopang ekonomi Bumi Etam.

"Karena negara-negara ini, mereka selain di IKN selain menyiapkan kantor kedutaan besar, jadi sudah mulai investasi ke hal lain" ujar Sri Wahyuni.

Kemenlu RI dalam forum kerjasama negara MIKTA (Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki and Australian) di Balikpapan pekan kedua Mei 2023 lalu juga merupakan potret perkembangan investasi dua wilayah.

Dimana IKN dengan pemerintah pusat, sementara Kaltim menawarkan dari sisi wilayah dan potensi penyangga ibu kota barum

"Mungkin teman-teman sudah dengar Saudi arabia juga kita ketahui akan membangun Islamic Centre terbesar di IKN, Turki juga sangat antusias ke teknologi informasi, bidang multimedia. Nah, kita punya ITK (Institut Teknologi Kalimantan).perguruan tinggi yang fokus dalam bidang teknologi untuk menunjang kebutuhan dunia industri di Balikpapan, mungkin saja akan dikerjasamakan," beber Sri Wahyuni

"Kita belum tahu ya, karena MIKTA dengan Kemenlu, tetapi ke Brazil kemarin kita terkoneksi langsung oleh Bank Dunia-nya," sambungnya.

Sri Wahyuni menyatakan negara lain juga akan sama datang ke Kaltim dan menyatakan minat.

Baca juga: Luhut Binsar Pandjaitan Tinjau Progres Pembangunan IKN, Menko Pastikan Kesiapan Terima Investor

Wisatawan Yang Sedang Foto Bersama Di Titik Nol IKN Nusantara.
Wisatawan Yang Sedang Foto Bersama Di Titik Nol IKN Nusantara. (TRIBUNKALTARA.COM)

Selain IKN, Provinsi Kaltim turut kecipratan peluang-peluang investasi ke depan.

Karena memang, upaya pemerintah pusat dalam pemerataan ekonomi juga mulai terasa, di seluruh Pulau Kalimantan dengan adanya IKN.

"Negara lain butuh untuk mengambil data agar tahu kondisinya, jadi ketika IKN telah selesai mereka siap (ready), tidak di IKN saja, bisa jadi sekitar wilayah IKN," tandasnya.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy

Sumber: Tribun Kaltara
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved