Timnas Indonesia
Pulang ke Kukar, Pencetak Gol Timnas Indonesia U-22 Muhammad Taufany Cerita Nasibnya di Borneo FC
Karir pemain Timnas Indonesia U-22 Muhammad Taufany Muslihuddin usai berjuang di ajang SEA Games 2023. Cerita nasibnya di Borneo FC.
TRIBUNKALTARA.COM, TENGGARONG - Kepulangan pemain Timnas Indonesia U-22, Muhammad Taufany Muslihuddin dari ajang SEA Games 2023 disambut meriah masyarakat Kabupaten Kukar.
Peraih medali emas di cabang olahraga sepak bola ini langsung disodor pertanyaan soal karir sepakbola usai membawa Timnas Indonesia U-22 menang lawan Thailand.
Dalam pernyataannya, Muhammad Taufany Muslihuddin menegaskan, dirinya akan tetap berseragam Borneo FC.
Untuk diketahui, Muhammad Taufany Muslihuddin merupakan pria kelahiran Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur 24 Maret 2002.
Berposisi sebagai gelandang, Muhammad Taufany Muslihuddin tercatat telah menandatangani kontrak bersama Borneo FC hingga 2025 mendatang.
Baca juga: Detik-detik Mengharukan, Pemain Timnas Indonesia U-22 Taufany Muslihuddin Menangis di Pelukan Ibunya

Ia merupakan anak ketiga dari empat bersaudara dari pasangan bernama Zukran dan Maya Sari.
Penggawa Garuda Muda ini tengah memperkuat klub bola asal Kalimantan Timur Borneo FC Samarinda yang bermain di Liga I Indonesia.
Kepada TribunKaltim.co, Taufany mengungkapkan kelanjutan karir sepakbolanya. Dia mengatakan, masih akan mempela klub Pesut Etam hingga 2025.
"Saya masih main di Borneo FC dan masih tetap di Borneo FC. Karena masih terikat kontrak sampai tahun 2025," katanya, Sabtu (20/5/2023).
Sebagaimana diberitakan, kepulangan pemain sepak bola Timnas Indonesia U-22, Muhammad Taufany Muslihuddin di tanah Kutai Kartanegara (Kukar) disambut meriah.
Sambutan itu berasal dari ratusan suporter sepak bola Pusamania dan Mitra Mania (Mitman) serta masyarakat Kutai Kartanegara.
Penyambutan penggawa Garuda Muda yang menjadi kebanggan Kukar tersebut disambut di daerah perbatasan Tenggarong - Samarinda.
Taufany Muslihuddin pun merasa senang kepulangannya disambut baik oleh masyarakat Kota Raja.
Terlebih lagi, rasa bahagianya itu dilengkapi dengan Peraihan medali emas bersama tim Garuda Muda pada SEA Games 2023.
Di mana, ini merupakan prestasi perdana yang diraihnya di ajang internasional atau antarnegara se-Asia Tenggara.
"Senang bisa mendapatkan juara, mendapatkan emas di SEA Gamses ini dan pertama kali juga saya masuk di Timnas Indonesia U-22," ucapnya.
Membawa Garuda Muda Indonesia tembus ke final dengan gol yang ia ciptakan pada menit-menit akhir melawan Vietnam di semifinal kemarin menjadi kebanggan tersendiri bagi Taufany.
Waktu itu, yang ada di dalam benaknya hanyalah kemenangan.
"Pelatih juga bilang ini kita mau menang, mau masuk final. Jadi itu kita semua kerja keras fokus untuk bisa mendapatkan gol dan akhirnya bisa," ungkapnya.
Yang lebih dramatisnya lagi, pertandingan pada saat melawan Thailand. Pada saat itu suasana sempat memanas, lantaran timbulnya konflik di pinggir lapangan.
Baca juga: Petuah Ketua Umum PSSI Erick Thohir Usai Rizky Ridho Cs di Timnas Indonesia Raih Emas SEA Games
Namun, hal itu tidak mempengaruhi semangat Garuda Muda untuk bertanding di lapangan. Pertandingan perebutan medali emas itu juga diwarnai dengan hujan kartu merah.
Bahkan banjir gol pun terjadi pada extra time, hingga bunyi peluit berakhir dengan skor 5-2.
"Waktu ada konflik kita tetap tenang, Kapten Rizky Ridho juga bilang kita tetap fokus. Sehingga, kita bisa meraih kemenangan di extra time bisa mendapatkan tiga gol," katanya.
Dalam kesempatan itu, Taufany juga turut menyampaikan pesan kepada para anak-anak muda di Kukar untuk bisa terus berlatih dengan sungguh-sungguh.
Sehingga, bisa meraih kesuksesan dan menjadi kebanggan orang tua dan bisa mengharumkan nama daerah Kutai Kartanegara.
"Untuk adik-adik Sekolah Sepak Bola (SSB) Tenggarong, mudahan bisa sukses lebih dari saya bisa berprestasi lebih dan bisa membanggakan orang tua, negara dan daerah," pungkasnya.
Akan Terima Bonus dari Pemkab Kukar
Salah satu pemain Timnas Indonesia, Muhammad Taufany Muslihuddin dipastikan akan menerima bonus dari Pemkab Kukar.
Seperti diketahui, salah satu pemain Timnas Indonesia, Muhammad Taufany Muslihuddin merupakan pemain berdomisili di Kabupaten Kukar, Provinsi Kaltim.
Kedatangan pemain yang mencetak gol saat membela Timnas Indonesia di ajang Sea Games Kamboja ini juga terlihat dramatis.
Muhammad Taufany Muslihuddin diarak di jalan utama Kabupaten Kukar, setibanya pemain Borneo FC ini tiba di bumi Mulawarman.
Baca juga: Detik-detik Mengharukan, Pemain Timnas Indonesia U-22 Taufany Muslihuddin Menangis di Pelukan Ibunya

Kedatangan pemain sepak bola Timnas Indonesia U-22, Muhammad Taufany Muslihuddin di Kutai Kartanegara disambut antusias masyarakat.
Termasuk oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara.
Penyambutan itu diwakili oleh Sekda Kukar, Sunggono yang berlangsung di Kantor Bupati Kukar, pada Sabtu (20/5/2023).
Pada penyambutan itu, Sekda Kukar, Sunggono menyampaikan permintaan maaf atas ketidakhadiran Bupati Kukar, Edi Damansyah.
Sunggono mengatakan, Bupati tengah berhalangan hadir lantaran sedang berada di luar daerah yang berkenaan dengan agenda pemerintahan.
Dalam kesempatan itu, Sekda Kukar, Sunggono juga mengucapkan terima kasih Taufany atas sumbangsih yang diberikan kepada Negara Indonesia.
"Yang paling utama kami ucapkan terima kasih atas apa yang sudah disumbangkan oleh putra terbaik dari Kutai Kartanegara dan terima kasih juga atas penyambutan semua pihak," ujar Sunggono.
Keberhasilan Taufany bersama pemain Timnas lainnya yang telah membawa pulang medali emas pada SEA Games 2023 ini pun patut diapresiasi.
Pemkab akan memberikan bonus sebagai kepada Taufany yang sudah mengharumkan nama Indonesia dan Kabupaten Kukar.
Meskipun bonus tersebut belum diutarakan bentuknya, namun bonus itu diyakini tidak akan mengecewakan bagi pemain Timnas U-22 asal Kukar itu.
"Terkait apa yang diberikan oleh Pemkab dengan bentuk bonus, mungkin bukan saya yang menyampaikan, tapi pak Bupati langsung. Yang pasti memuaskan," kata Sunggono.
"InsyaAllah memuaskan," sambungnya.
Prestasi yang diraih oleh Taufany sebagian besar disebut tidak terlepas oleh dukungan Pemkab Kutai Kartanegara.
Hal ini dilakukan melalui pembinaan atlet secara struktur yang dilakukan oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kukar.
Baca juga: Petuah Ketua Umum PSSI Erick Thohir Usai Rizky Ridho Cs di Timnas Indonesia Raih Emas SEA Games

Dan, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) yang mampu membuktikan serta mamastikan pembinaan atlet berjalan dengan baik.
"Ini sudah terbukti semua Cabor yang ada itu mampu saling berkolaborasi untuk memastikan, bahwa bibit-bibit unggul pembinaan atlet yang ada di Kukar ini bisa berjalan dengan baik," imbuhnya.
Taufany Muslihuddin Menangis di Pelukan Ibunya
Inilah detik-detik mengharukan saat pemain Timnas Indonesia U-22, Muhammad Taufany Muslihuddin menangis di pelukan sang bunda, Maya Sari.
Kepulangan Taufany ke rumahnya, Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur disambut pelukan hangat dari ibundanya.
Ibu dan anak ini pun berpelukan sembari meneteskan air mata haru bercampur bangga atas Timnas Indonesia U-22 meraih medali emas di SEA Games 2023 Kamboja.
"Saya sangat senang dan terharu. Anak saya Taufany bisa pulang bawa medali emas dan mengharumkan nama Indonesia," ujar Maya Sari, Sabtu (20/5/2023).
Kepada TribunKaltim.co, sang ibunda mengaku rindu terhadap anaknya yang menjadi penggawa Garuda Muda.
Mengingat, keduanya sudah dua bulan tak saling bertemu.
"Pulang ini pasti Taufany nanti minta dibikinkan makanan kesukaannya, nila goreng dan sayur bening plus sambal.
Saya sudah siapkan tinggal dimasak saja," ujar Maya Sari.
Baca juga: Timnas Indonesia vs Thailand di Final SEA Games, Simak Janji Pemain Milik Borneo FC Muhammad Taufany
Sepulang dari SEA Games 2023 Kamboja, Taufany berencana menghabiskan waktu liburannya bersama keluarga di Kalimantan Timur.
Kata sang ibunda Maya Sari, Taufany sudah menjanjikan liburan tersebut bersama adik bungsunya yang masih berusia 9 tahun.
Ia memiliki pesan kepada sang anak.
Maya Sari berharap Taufany bisa berkarir lebih sukses dan tetap rendah hati meskipun berada di titik puncak.

"Saya ingin Taufan lebih sukses, kalau sudah berada di atas jangan sombong.
Kalau di rumah Taufany seperti anak muda umumnya, rajin dan sering bantu ibunya untuk buang sampah," tutur Maya Sari.
Perjalanan Karir
Sebelumnya diketahui, ayahanda Taufany Zukran menceritakan perjalanan karier sepak bola sang anak.
Sejak kecil, Taufany disebut suka bermain sepak bola. Saat usianya lima tahun, ia kerap dibawa ayahnya ke Stadion Rondong Demang, Tenggarong.
Di situ, mereka bersama-sama bermain sepak bola.
“Di dalam rumah saja dia suka bermain bola. Dinding rumah itu sampai bolong-bolong karena bola yang ditendang Taufany,” kenang Zukran.
Menginjak usia delapan tahun, Taufany meminta dimasukan ke sekolah sepak bola alias SSB.
Baca juga: Gol Pemain Borneo FC Taufany Penentu Lolosnya Timnas Indonesia ke Final SEA Games, Respons Sang Ayah
Zukran segera mengabulkan permintaan anaknya itu.
Pada 2010, Taufany bergabung dengan salah satu SSB di Tenggarong.
Ia pun dipercaya masuk skuad Kukar untuk berlaga dalam turnamen tingkat provinsi bertajuk Danon Cup.
“Waktu itu, Taufany dan timnya juara tingkat provinsi,” beber Zukran.
Selama pertandingan Danon Cup, Zukran melihat Taufany memiliki kemampuan di atas rata-rata.
Atas rekomendasi dari PSSI dan Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, Taufany dimasukkan ke Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) Kaltim.
Bersama tim tersebut, Taufany kerap tampil dalam turnamen tingkat lokal dan nasional.
Pada 2015, Taufany bersama timnya meraih juara satu Piala Suratin yang bertaraf nasional.
Setahun kemudian, mengikuti Piala Menpora masuk peringkat 16 besar.
Pada 2016 , Taufany direkrut akademi Borneo FC di Samarinda.
Bersama Borneo FC, pemuda kelahiran 24 Maret 2002 itu mengikuti liga akademi elite nasional usia 17 tahun.
Baca juga: Reaksi Taufany, Pemain Borneo FC jadi Pahlawan Timnas Indonesia Pecundangi Vietnam di SEA Games 2023
Empat tahun kemudian atau pada 2020, Taufany memperkuat Mitra Kukar FC selama dua tahun.
Pada 2022, Taufany dipanggil untuk memperkuat Tim Garuda Allstar. Bersama tim tersebut, ia mengikuti pertandingan persahabatan.
Bersama Tim Garuda Allstar, karier sepak bola Taufany bersinar.
Pada tahun itu juga, ia kembali ke Samarinda untuk membela Borneo FC yang mengikuti Liga 1 Indonesia.
Tak lama kemudian, Coach Indra Sjafri, meminta Taufany mengikuti pelatihan nasional.
Pelatihan ini sebagai ajang persiapan untuk mengikuti SEA Games 2023. Pada Februari 2023, Taufany mengikuti pelatnas tersebut.
Dipastikan Terima Bonus dari Pemkab Kukar
Kedatangan pemain sepak bola Timnas Indonesia U-22, Muhammad Taufany Muslihuddin di Kutai Kartanegara disambut antusias masyarakat.
Termasuk oleh Pemkab Kutai Kartanegara yang diwakili Sekda Kukar, Sunggono yang berlangsung di Kantor Bupati Kukar, pada Sabtu (20/5/2023).

Sunggono menyampaikan permintaan maaf atas ketidakhadiran Bupati Kukar, Edi Damansyah.
Dikemukakan, Bupati tengah berhalangan hadir lantaran sedang berada di luar daerah yang berkenaan dengan agenda pemerintahan.
Dalam kesempatan itu, Sekda Kukar, Sunggono juga mengucapkan terima kasih Taufany atas sumbangsih yang diberikan kepada Negara Indonesia.
"Yang paling utama kami ucapkan terima kasih atas apa yang sudah disumbangkan oleh putra terbaik dari Kutai Kartanegara dan terima kasih juga atas penyambutan semua pihak," ujar Sunggono.
Baca juga: Target Medali Emas SEA Games 2023, Erick Thohir Janji Guyur Bonus ke Timnas U-22 Indonesia
Keberhasilan Taufany bersama pemain Timnas lainnya yang telah membawa pulang medali emas pada SEA Games 2023 ini pun patut diapresiasi.
Pemkab akan memberikan bonus sebagai kepada Taufany yang sudah mengharumkan nama Indonesia dan Kukar.
Meskipun bonus tersebut belum diutarakan bentuknya, namun bonus itu diyakini tidak akan mengecewakan bagi pemain Timnas U-22 asal Kukar itu.
(*)
Penulis: Miftah Aulia Anggarini
Muhammad Taufany Muslihuddin
Timnas Indonesia
SEA Games
sepak bola
Borneo FC
Kutai Kartanegara
Thailand
Kadek Arel Ungkap Masalah Utama Timnas Indonesia U-23, Siap Perbaiki demi Tumbangkan Korea Selatan |
![]() |
---|
Indra Sjafri Tukangi Timnas Indonesia di SEA Games 2025? Erick Thohir Soroti Prestasi sang Pelatih |
![]() |
---|
Marselino Ferdinan Cs Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23? Ini Respons Vanenburg |
![]() |
---|
Sosok Maruarar Sirait, Menteri Prabowo Guyur Bonus Buat Timnas U23 Usai Gagal Juara Piala AFF U23 |
![]() |
---|
Arkhan Fikri Nekat Main di Final Piala AFF Meski Cedera, Kecewa Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.