Kumpulan Pantun

Kata-kata Sindiran Berupa Kumpulan Pantun, Bisa Ditujukan ke Siapa Saja yang Kadang Gak Peka

Kata-kata sindiran dalam bentuk kumpulan pantun yang bisa ditujukan ke siapa saja yang kadang tidak peka

Editor: Hajrah
Unsplash.com
Ilustrasi - Simak kumpulan pantun sindiran yang bisa ditujukan ke siapa saja yang suka tidak peka 

TRIBUNKALTARA.COM- Simak kumpulan pantun sindirian, cocok ditujukan untuk siapa saja yang kadang tidak peka.

Jika kamu kehabisan kata-kata dalam meluapkan kekesalan pada seseorang, pantun sindiran bisa menjadi salah satu cara sederhana untuk mengungkapkan unek-unek yang bertumpuk.

Kata-kata sindiran umumnya dipakai jika ada seseorang yang tidak mempan saat diberitahu.

Daripada dongkol sendiri, ungkapan kekesalan yang ada di dalam hati bisa tersampaikan secara tidak langsung dengan pantun.

Dalam artikel ini tersaji lengkap, kumpulan pantun sindiran untuk berbagai tema.

Ada baju bergambar hati
Sudah lama tak terpakai
Lain di mulut lain di hati
Berteman hanya melukai

Jalan-jalan naik delman
Keliling kota hingga senja
Teman mengaku teman
Kalau ada maunya saja.

Kunang-kunang berlaksa-laksa
Di waktu hujan badannya basah
Pinjam uang setengah memaksa
Bayar hutangnya sangat susah.

Kura-kura dalam perahu
Pura-pura tidak tahu

Pergi ke Batang cabut gigi
Ditagih utang, malah pergi

Buku cokelat dibawa Yaya
Situ mendekat kalau ada maunya

Makan lontong sama papa
Sudah ditolong dia lupa

Ada tisu terbang ke kanopi
Teman palsu banyak di sini

Pak Kumis makan ati
Bibir manis suka menyakiti

Keripik belut dimakan sama kerang
Kamu kentut kok enggak bilang-bilang

Saringan santan mahal harganya
Buanglah mantan pada tempatnya

Jamu dicampur ketan
Kelakuanmu mirip setan

Ke pasar nyari obat gatal
Dasar orang nggak modal

Anak tikus rindu ibunya
Sombong nih ceritanya

Dulu delman sekarang dokar
Dulu teman sekarang pacar

Batu berat hanya terdorong
Dulu ditolong sekarang menggonggong

Gelas jatuh sampai pecah
Semoga tetangga diberi hidayah

Pohon pepaya bibitnya dari Hulu
Katanya kaya kok motornya itu mulu?

Lagu lama lagu keroncong
Belum kaya sudah sombong

Makan pepaya sama kawan
Sudah kaya lupa daratan

Buah srikaya ada di Batang
Ngaku kaya banyak utang

Lihat cermin hati bahagia
Udah miskin suka menghina

Si kancil kura-kura
Kalau kaya jangan pura-pura

Beli cuka ke Pasar Tamrin
Jangan suka pura-pura miskin

Ada buaya jumlahnya lima
Walau kaya nggak usah pamer harta

Hiasan indah bernama mutiara
Hiduplah secara sederhana

Hari Raya makan ketupat
Jadilah jomblo yang bermartabat

Sudah lurus tambah bayang
Sudah kurus tambah peyang

Dulu parang sekarang selasih
Dulu sayang sekarang masih

Good morning selamat pagi
Gigimu kuning bau terasi

Angin kencang angin ribut
Suami orang jangan direbut

Anak ompong makan bawang
Orang sombong pasti terbuang

Makan ketan sama ikan
Ada mantan pengin balikan

Dalam peti ada timba
Gaya seperti harimau rimba

Di pagi hari ke kebun lada
Pandai berjanji, bukti tak ada

Hujan gerimis hari Selasa
Mulut manis rupanya berbisa

Orang ganteng suka sama si Rini
Nggak seneng maju sini

Makan semangka makan kedondong

Kalau suka nyatain dong

Ada penjahat jadi incaran
Bosan jadi teman curhat maunya pacaran

Makan soto di Surabaya
Situ jomblo, kebanyakan gaya

Sudah ashar main petasan
Sudah besar masih ingusan

Sudah butut tak laku-laku
Sudah kentut, tak mau ngaku

Pergi ke lembah hari Rabu
Baju merah badannya bau

Kamu bata aku sih mangga
Kamu cinta aku sih engga

Stroberi mangga apel
Sorry enggak level

Saringan pelet kena rambut
Kamu lelet macem siput

Baca juga: Kumpulan Pantun Ucapan Selamat Datang, Bisa Digunakan untuk Acara Formal maupun Informal

Di langit ada tomat
Sengit amat

Dua tiga bulu tangkis
Kalau kalah jangan menangis

Cari baju di akhir pekan
Berjalan kaki perlahan-lahan
Berkali-kali sudah dimaafkan
Jangan lagi ulang kesalahan.

Dahulu elok si gandaria
Indah bagaikan bunga taman
Daripada kehilangan bahagia
Lebih baik kehilangan teman.

Bagus hati bila tabah
Ketika membaca surat biru
Jika dinasehati tak juga berubah
Baiknya kucari sahabat baru.

Aku punya sebidang taman
Untuk bersantai di waktu petang
Aku punya seorang teman
Kalau datang meminta utang.

Apalah arti sebuah taman
Hanya indah di waktu pagi
Apalah artinya seorang teman
Ditagih utang, malah pergi.

Baca juga: Kumpulan Pantun Gombal Terlengkap, Terbaru dari Erina Gudono saat Godain Kaesang di Pulau Komodo

Enak sekali kue ketan
Ketan dari ladang selatan
Kenapa dia mengaku teman
Tapi melakukan penghianatan.

Ikan bandeng banyak berduri
Ambil satu dibawa pergi
Beribu maaf telah kuberi
Beribu salah dia ulangi.

Jengkol itu tajam baunya
Bau bagai api dupa
Mendekat kalau ada maunya
Sudah ditolong dia lupa.

Kebun luas kebun pepaya
Terlihat segar di waktu pagi
Di sini sudah berbahagia
Mohon jangan mengganggu lagi.

Air sumur dalam timba
Hendak dibawa ke dalam hutan
Gaya seperti harimau rimba
Rupanya hanya kucing penyakitan.

Bunga melati memang harum
Tumbuhnya jauh di perbukitan
Mulut besar pandai mengaum
Sekali disentak gemetaran.

Padang pasir penuh singa
Kumpulan rusa yang dicari
Puasku menabur bunga
Rupanya terinjak jadi duri.

Langit di bukit berwarna merah
Bagai api yang mulai padam
Salah sedikit langsung marah
Bagaikan api dalam sekam.

Hujan gerimis hari Selasa
Di pagi hari ke kebun lada
Mulut manis rupanya berbisa
Pandai berjanji, bukti tak ada.

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved