Honor Kerja Ditilep dan Dipakai Foya-foya Eks Manajer, Fuji Mantap Tempuh Jalur Hukum

"Semoga masalah aku cepet selesai dan aku masih menunggu itikad baik sih sebenarnya. udah mau setahun lebih, kita masih menunggu itikad baik ternyata nggak ada itikad baik. Misalnya kalo ini nggak selesai aku bakal ke jalur hukum lah biar tau rasa sih," pungkasnya.

Dirugikan Lebih dari Rp 1 Miliar, Fuji Sempat Menunggu Itikad Baik Eks Manajernya Selama Satu Tahun

Merasa dirugikan hingga miliaran rupiah oleh mantan pekerja, Fuji sebut pernah menunggu itikad baiknya selama setahun lebih.

Diketahui, pemilik nama lengkap Fujianti Utami Putri diduga menjadi korban penggelapan dana yang dilakukan oleh mantan karyawannya.

Tak gegabah mengambil jalur ke ranah hukum, rupanya sang selebgram tersebut telah menunggu itikad baiknya untuk sekedar minta maaf selama setahun ini.

"Aku sebenarnya masih nunggu itikad baiknya dia, udah setahun lebih aku nunggu tapi nggak ada itikad baik sama sekali," kata Fuji dikutip dalam YouTube Cumicumi, Senin (26/6/2023).

Merasa kesempatan baiknya tak diindahkan oleh sang mantan karyawan, dengan tegas wanita berumur 20 tahun tersebut bakal mengambil jalur hukum.

"Jadi kalau misalnya emang ini enggak selesai aku mau menuju jalur hukum biar dia tahu rasa sebenernya," lanjutnya.

Bahkan, dikatakan oleh Fuji kerugian tersebut dapat digunakan untuk membeli mobil mewah ataupun sebuah rumah.

Baca juga: Bangga dengan Fuji yang Bisa Beli Rumah Mewah Seharga Rp 12 Miliar, Thariq Halilintar: Ikut Senang

"Bisa beli mobil mewah atau rumah lah yaa."

"Yah bisa dibilang begitu (1,5 M), bisa lebih bisa segitu," bebernya.

Kendati demikian, saat ditanya mengenai siapa pelaku dibalik penilapan uang tersebut, anak bungsu Hj.Faisal ini enggan membeberkan secara detail. 

"Kalau itu nanti aja biar sama bang Sandy," ucapnya.

Lebih lanjut, adik ipar dari mendiang Vanessa Angel tersebut merasa merugi hingga tak terima.

Pasalnya uang miliaran rupiah dari hasil jerih payah keringatnya sendiri malah dipakai untuk kepentingan pribadi oleh mantan rekan kerjanya.