Kabar Artis

Giliran Komnas Perlindungan Anak Bereaksi Soal Dugaan Perselingkuhan Syahnaz dan Rendy Kjaernett

Komnas Perlindungan Anak soroti dugaan perselingkuhan Syahnaz dan Rendy Kjaernett. Disebut bakal berimbas pada buah hati mereka di kemudian hari

Editor: Hajrah
Instagram/@syahnazs @rendykjaernett1
Komnas Perlindungan Anak soroti Dugaan Perselingkuhan Syahnaz dan Rendy Kjaernett (Instagram/@syahnazs @rendykjaernett1) 

TRIBUNKALTARA.COM- Giliran Komnas Perlindungan Anak  (Komnas PA) yang bereaksi menanggapi hebohnya dugaan perselingkuhan Syahnaz dan Rendy Kjaernett.

Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait mengatakan jika anak dari Syahnaz dan Rendy Kjaernett akan menjadi korban imbas dugaan perselingkuhan tersebut.

"Ketika misalnya anak itu sendiri bertanya yang biasanya anak diantar ke sekolah oleh salah satu keluarganya atau bapaknya atau ibunya,"

"Ada juga yang diantar kedua orang tuanya, baik dalam menikmati hak bermain dan rekreasi, ketika itu misalnya hilang dari pengamatan orangtua, anak akan menjadi korban,"

"Jadi jangan main-main terhadap itu," kata Arist Merdeka Sirait dikutip tayangan YouTube Intens Investigasi.

Menurut Arist Merdeka Sirait, bagi anak-anak Syahnaz maupun Rendy Kjaernett, mereka adalah orang tua yang menjadi panutan.

Dengan munculnya dugaan perselingkuhan tersebut, dapat membuat anak-anak Syahnaz atau pun Rendy Kjaernett akan mencontoh hal buruk.

"Umumnya orang tua kan sebagai idola, jadi kalau idolanya tidak lagi mencontohkan hal yang baik, maka dia akan mencontoh yang tidak baik,"

"Karena suka tidak suka, sesungguhnya ketika anak kita lahir, kita sudah menjadi idolanya dan panutan," terang Arist Merdeka Sirait.

Lebih lanjut, Arist Merdeka Sirait menyampaikan, saat orang tua sudah tidak lagi menjadi panutan, hal itu akan berdampak pada pengasuhan dan masa depan anak.

"Ketika kita tidak menjadi panutan dan idola lagi, maka itu akan berdampak pada pola pengasuhan dan masa depan anak,"

"Setiap kali ada konflik dalam keluarga dan seperti yang semula saya katakan pasti anak akan menjadi korban," ungkapnya.

Tak hanya itu, Arist Merdeka Sirait mengatakan jika orang tua yang tak lagi menjadi panutan juga akan mempengaruhi tumbuh kembang sang anak.

Anak akan menjadi korban dari konflik yang dialami orang tua mereka, tak terkecuali konflik antara pihak Syahnaz maupun Rendy Kjaernett.

Komnas Perlindungan Anak soroti dugaan perselingkuhan 
 Syahnaz dan Rendy Kjaernett (Instagram/@syahnazs @rendykjaernett1)
Komnas Perlindungan Anak soroti dugaan perselingkuhan Syahnaz dan Rendy Kjaernett (Instagram/@syahnazs @rendykjaernett1) (Instagram/@syahnazs @rendykjaernett1)

"Karena ini tentunya akan berdampak pada perkembangan tumbuh kembang anak itu,"

"Jadi setiap kali ada konflik keluarga, pasti anak akan menjadi korban," kata Arist Merdeka Sirait.

Atas kejadian tersebut, anak-anak cenderung akan merasakan sakit di kemudian hari karena perbuatan orang tua mereka.

Untuk itu, setiap orang tua, termasuk Syahnaz maupun Rendy Kjaernett, seharusnya mempertimbangkan setiap hal yang akan dilakukan.

"Maka dampaknya dia (anak) akan menahun dan terus-menerus, tidak lupa dalam ingatan dari anak bahwa peristiwa itu menyakitkan dan melukai hatinya,"

"Harus dipertimbangkan matang-matang bahwa anak yang ada pada keluarga kita itu dia lahir bukan atas kehendaknya, tetapi kehendak dari kedua orangtuanya," pungkas Arist Merdeka Sirait.

Komnas Perempuan Sebut Dugaan Perselingkuhan Syahnaz dan Rendy Kajernett Masuk Kategori KDRT

Komnas Perempuan ikut menyoroti hebohnya dugaan perselingkuhan Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett.

Menurut Komnas Perempuan, apabila kabar perselingkuhan Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett benar adanya, maka perbuatan mereka masuk kategori kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT.

"Menurut kami ini sudah masuk ya di dalam bentuk kategori kekerasan di dalam rumah tangga," kata Komisioner Komnas Perempaun, Bahrul Fuad dikutip tayangan YouTube Intens Investigasi.

Dijelaskan Bahrul Fuad, bahwa KDRT tak hanya perkara dalam kekerasan fisik saja.

Menurut dia KDRT juga dapat terjadi dalam hal psikis.

Baca juga: Lady Nayoan Sadar Perubahan Sikap Rendy Kjaernett Usai Diduga Selingkuh: Mulai Banyak Alasan

"Kekerasan itu kan bukan hanya kekerasan fisik ya tapi juga kekerasan psikis,"

"Bagaimana seorang perempuan kemudian ditinggal selingkuh oleh pasangannya," kata Bahrul Fuad.

Menurut Bahrul Fuad imbas dari kasus perselingkuhan yang marak membelit kalangan artis, dapat menyebabkan trauma yang dapat masuk dalam perkara KDRT non-fisik.

Bongkar dugaan perselingkuhan suaminya dan Syahnaz Sadiqah, Lady Nayoan bantah gimmick. Sebut sinetron Rendy Kjaernett diberhentikan (Tangkapan Layar YouTube Maia AlElDulTV)
Bongkar dugaan perselingkuhan suaminya dan Syahnaz Sadiqah, Lady Nayoan bantah gimmick. Sebut sinetron Rendy Kjaernett diberhentikan (Tangkapan Layar YouTube Maia AlElDulTV) (Tangkapan Layar YouTube Maia AlElDulTV)

"Kemudian dengan adanya trauma psikis ya merasa sakit hatinya juga perasaannya"

"Saya pikir ini sudah masuk dalam kategori kekerasan dalam rumah tangga yang non fisik," pungkasnya.

Sementara itu, baik Syahnaz Sadiqah maupun Rendy Kjaernett tak kunjung buka suara menanggapi tudingan perselingkuhan tersebut.

Keduanya masih kompak menonaktifkan kolom komentar Instagram pribadinya.

Adapun dugaan perselingkuhan Rendy Kajernett dan Syahnaz Sadiqah pertama kali dibongkar oleh Lady Nayoan melalui media sosial Instagram.

Lady Nayoan merupakan istri sah Rendy Kjaernett yang secara blak-blakan mengungkap jika Syahnaz Sadiqah dan suaminya telah berselingkuh sejak Juli 2022 lalu.

Lady Nayoan Sindir Sikap Jeje yang Terus Melindungi Syahnaz Sadiqah yang Diduga Selingkuh dengan Rendy Kjaernett

Lady Nayoan masih tak habis fikir dengan sikap santai Jeje Govinda yang seolah sengaja melindungi dugaan perselingkuhan istrinya, Syahnaz.

Baca juga: Muncul Seruan Boikot Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kajernett Tampil di TV, Begini Respon KPI: Kita Awasi

Di tayangan YouTube Denny Sumargo, Lady Nayoan menceritakan awal mula memberi tahu Jeje terkait dugaan Syahnaz dan Rendy selingkuh.

Menurut Lady Nayoan, sikap Jeje terkesan biasa saja dan tidak menunjukkan reaksi layaknya seorang suami mengetahui dugaan perselingkuhan istrinya.

"Yang dia bilang sih 'Aku gemeteran, kaget. Coba kirim buktinya', aku kirim bukti yang ada," kata Lady Nayoan.

Namun, Lady Nayoan merasa suami Syahnaz itu tidak kaget, bahkan tenang-tenang saja dengan kabar istrinya bermain hati.

Lady Nayoan berasumsi, jika kemungkinan Syahnaz memang sudah biasa ketahuan bermain belakang oleh sang suami.

"Sejujurnya, nggak (kaget). Aku bilang sama dia 'istrimu udah biasa ya kayak gini?,"

"Menurut pendapat aku dia (Syahnaz) biasa seperti itu," kata Lady Nayoan.

Lady Nayoan menceritakan pengalaman saat memberitahu Jeje soal dugaan perselingkuhan istrinya.

 Alih-alih menunjukkan sikap marah, Lady Nayoan mengatakan jika Jeje memilih untuk menunggu Syahnaz pulang syuting baru membicarakan hal tersebut di rumah.

"Kalau aku jadi suaminya aku samperin, mau ada apa di lokasi syuting. Tapi dia tunggu sampe malem," jelas Lady Nayoan.

Tak lama setelah membongkar dugaan perselingkuhan Syahnaz dan Rendy, Lady Nayoan mendapat telepon dari Jeje.

Kata Lady Nayoan, Jeje sempat menyalahkan dirinya karena diduga jadi orang pertama yang menyebarkan berita soal istrinya.

Jeje meminta supaya Lady Nayoan mempertimbangkan nasib anak-anak jika berita soal dugaan perselingkuhan pasangan mereka tersebar.

"Ditambahin sama dia, 'inget Led sama anak-anak', suaminya bilang gitu sama aku,"

"Disaat yang bersamaan permintaan maaf istrinya datang," pungkas Lady Nayoan.

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved