MotoGP

Update MotoGP - Joan Mir Kurang Bahagia di Honda, Pertimbangkan Minggat ke Tim Lain?

Berikut update MotoGP, Joan Mir kurang bahagia di Honda dengan performa motor yang di luar harapan.

Instagram/@hrc_motogp
Duo pebalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Joan Mir. Berikut update MotoGP, Joan Mir kurang bahagia di Honda dengan performa motor yang di luar harapan. (Instagram/@hrc_motogp) 

TRIBUNKALTARA.COM - Berikut update MotoGP, Joan Mir kurang bahagia di Honda dengan performa motor yang di luar harapan.

Sejak bergabung dengan Honda, sejauh ini Joan Mir hanya menyelesaikan satu dari delapan balapan utama MotoGP.

Joan Mir dikontrak hingga akhir 2024 sebagai rekan setim Marc Marquez.

Masalah yang terjadi di Honda membuat managernya, Paco Sanchez, angkat suara mengenai kemungkinan angkat kaki lebih cepat dari tim.

Joan Mir telah mengalami musim 2023 yang mengerikan sejak pindah dari Suzuki dengan bergabung ke Repsol Honda.

Honda sedang dihinggapi banyak masalah setelah motor mereka tidak menunjukkan performa positif dalam tiga tahun terakhir di MotoGP.

Seperti Marc Marquez, Joan Mir juga tampil kurang memuaskan.

Aksi Marc Marquez saat mengaspal di Sirkuit Le Mans jelang balapan MotoGP Prancis 2023, Minggu (14/5/2023). (Twitter / @HRC_MotoGP)
Aksi Marc Marquez saat mengaspal di Sirkuit Le Mans jelang balapan MotoGP Prancis 2023, Minggu (14/5/2023). (Twitter / @HRC_MotoGP) (Twitter / @HRC_MotoGP)

Baca juga: Marc Marquez Dituding Biang Keladi Menurunnya Performa Honda di MotoGP, Ini Alasannya

Manajer Joan Mir telah ditanyai apakah dia mencoba mengatur jalan keluar dari Honda untuk pembalapnya dan apakah hubungan mereka di ambang berhenti.

"Tidak. Tujuannya adalah untuk memenuhi kontrak dengan Honda dan mencoba membuat motor itu kompetitif," kata Manajer Mir, Paco Sanchez kepad AS dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Itu bukan misi yang mudah. Pembalap hebat telah melewati Honda tahun-tahun ini, seperti Jorge Lorenzo, Pol Espargaro, Alex Márquez dan Dani Pedrosa di tahun-tahun terakhir mereka, semuanya mengalami masa-masa sulit," tutur Sanchez.

"Bahkan, Marc Marquez mengalami kesulitan karena dia menang dengan jumlah jatuh yang brutal."

Sanchez terpaksa mempertahankan hubungan profesionalnya dengan Mir, menyangkal bahwa mereka akan berpisah.

"Saya tidak bisa mengatakan apa-apa lagi. Saya tidak tahu siapa yang berkepentingan membocorkan berita bohong," ujat Sanchez.

"Hubungan saya dengan Joan sempurna dan saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan karena itu tidak tertulis. Tetapi, saya dapat mengatakan bahwa hari ini adalah hubungan yang hebat, tidak hanya di tingkat profesional tetapi juga di tingkat pribadi."

"Saya menghargai Joan dan sangat mencintainya, hampir seperti anak laki-laki, dan kami memiliki hubungan yang luar biasa," ucap Sanchez.

Apakah Mir merasakan hal yang sama?

"Saya mengerti ya karena dia telah menunjukkannya kepada saya dan terus menunjukkannya kepada saya hari demi hari," kata Sanchez.

"Di masa depan, kita akan lihat bagaimana kelanjutannya, tetapi hari ini hubungannya sempurna. Isu ini semua adalah tipuan yang dibuat-buat.

Tiga dari empat pembalap Honda absen pada MotoGP Belanda karena cedera dan muncul kritik pedas pada mesin yang mereka miliki.

Juara Dunia MotoGP 2020, Mir menderita cedera tangan, tetapi liburan musim panas seharusnya memungkinkan dia untuk pulih.

"Ia sedang memulihkan diri dari cederanya dan saya pikir untuk Silverstone (GP Inggris), ia akan pulih 100 persen," kata Sanchez.

Kedatangan Mir di Honda bersama Marquez cukup mengejutkan, dua juara dunia yang di atas kertas terlihat sebagai unit yang tangguh.

Awal mimpi buruk Mir dalam kehidupan Honda hanya dicerminkan oleh musim rekan setimnya yang lebih buruk sejauh ini.

"Secara mental dia tidak bisa bahagia karena semuanya tidak berjalan seperti yang diharapkan,” aku Sanchez tentang Mir.

"Kami tidak benar-benar tahu mengapa dan sulit untuk menemukan alasan mengapa motor tidak bekerja seperti yang dia inginkan untuk gaya berkendaranya, tetapi itulah kenyataannya."

"Saat ini, dia tidak bisa mengendarai dan menunjukkan bakat dan kecepatannya dengan motor itu," ucap Sanchez

Marquez jatuh lima kali sebelum memutuskan tidak mengikuti balapan MotoGP Jerman. Hal ini terjadi pada motor yang sama dengan yang dikendarai Mir yang absen.

"Bukan kabar baik melihat Marc jatuh berkali-kali," kata Sanchez.

"Itu bukan kabar baik bagi siapa pun, baik untuk Honda maupun dia."

"Apa yang diinginkan Mir adalah agar proyek ini terus berjalan, agar motornya bekerja, agar dia dapat menunjukkan bakatnya dan mengembalikan kepercayaan diri Honda yang diberikan ketika dia mengontraknya."

"Kejatuhan Marc tidak bisa memberinya kegembiraan atau membuatnya benar," ucap Sanchez.

(*)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved