Pesan Tavares, Suporter Ricuh saat PSM Makassar vs Dewa United, Lengkap Respons Jajaran Sadikin Aksa

TRIBUNKALTARA.COM - Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares buka suara usai terjadi ricuh antar suporter saat Juku Eja jamu Dewa United di Liga 1 Sabtu (8/7/2023) kemarin.

Kericuhan antar suporter terjadi di tribun terbuka selatan Stadion Gelora BJ Habibie Parepare saat Juku Eja julukan PSM Makassar jamu Dewa United di Liga 1.

Dalam laga kemarin PSM Makassar dipermalukan oleh Dewa United di Liga 1 dengan skor 2-1.

Tak hanya Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares, jajaran Sadikin Aksa di manajemen Juku Eja juga buka suara.

Jajaran manajemen PSM Makassar menyayangkan terjadinya ricuh antar suporter saat Juku Eja jamu Dewa United di Liga 1

Sementara kata Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares, suporter harus saling rangkul mendukung Juku Eja di Liga 1.

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares sebut suporter dan tim Juku Eja sama-sama punya tujuan agar Juku Eja meraih hasil yang lebih baik.

Kericuhan yang terjadi antar suporter di tribun terbuka selatan Stadion Gelora BJ Habibie Parepare saat Juku Eja julukan PSM Makassar jamu Dewa United di Liga 1, bisa saja buat klub asal Sulsel itu kena sanksi.

Apalagi sejak awal Ketua Umum PSSI Erick Thohir sangat wanti-wanti agar tak ada lagi kericuhan di lingkungan sepak bola nasional.

Baca juga: Beda saat Lawan PSM Makassar, Persija Jakarta Siapkan Marko Simic Lawan Persikabo, Kata Thomas Doll

"Pesan saya, sesama suporter kita harus saling merangkul," kata Bernardo Tavares.

"Kita punya tujuan yang sama PSM Makassar tim kebanggaan kita semuanya untuk meraih hasil yang lebih baik," sambungnya.

Senada dengan Bernardo Tavares, manajemen PSM juga kecewa dengan adanya insiden ricuh.

"Sangat kami sesali dan sayangkan insiden ini.

Suporter harusnya bisa bersama-sama menjaga PSM Makassar,” kata Media Officer PSM Sulaiman Abdul Karim.