Liga Italia

Kepergian Tonali dari AC Milan akan Berefek Panjang, Tanggungjawab Pioli Bakal Bertambah Musim Depan

Kepergian Sandro Tonali dari AC Milan akan berefek panjang, tanggungjawab Stefano Pioli musim depan akan bertambah.

|
Instagram @nufc
Pemain Newcastle United, Sandro Tonali - Kepergian Sandro Tonali dari AC Milan akan berefek panjang, tanggungjawab Stefano Pioli musim depan akan bertambah. 

TRIBUNKALTARA.COM - Kepergian Sandro Tonali dari AC Milan akan berefek panjang, tanggungjawab Stefano Pioli musim depan akan bertambah.

Keputusan manajemen AC Milan melepas Sandro Tonali membuat publik Italia terkejut, utamanya fans klub.

Bagaimana tidak, Sandro Tonali adalah pemain berkualitas tinggi yang dimiliki AC Milan dan juga menjadi kesayangan Milanisti.

Gelandang 23 tahun itu dicintai tifosi karena dia sendiri adalah suporter AC Milan sejak kecil.

Cerita Tonali yang rela digaji rendah supaya bisa memperkuat AC Milan sangat membekas di hati suporter Setan Merah.

Tidak heran jika ada sebagian Milanisti yang masih merasa tidak rela kehilangan Sandro Tonali.

Padahal, Rossoneri sudah cukup aktif menggunakan uang penjualan Tonali untuk berbelanja di bursa transfer.

Pemain AC Milan, Sandro Tonali - Gelandang andalan Rossoneri ini masuk radar klub Premier League, Newcastle United. The Magpies yang kesulitan mendatangkan Nicolo Barella dari Inter Milan beralih ke kompatriotnya yang kualitasnya tidak jauh berbeda.
Pemain AC Milan, Sandro Tonali - Gelandang andalan Rossoneri ini masuk radar klub Premier League, Newcastle United. The Magpies yang kesulitan mendatangkan Nicolo Barella dari Inter Milan beralih ke kompatriotnya yang kualitasnya tidak jauh berbeda. (acmilan.com)

Baca juga: AC Milan Pertimbangkan Rekrut Hugo Ekitike, Sang Pemain Alami Tahun Debut yang Sulit di PSG

AC Milan sudah mengamankan Marco Sportiello, Ruben Loftus-Cheek, Luka Romero, Christian Pulisic, dan sebentar lagi Tijjani Reijnders.

Salah satu Milanisti yang masih belum bisa move on dari kepergian Sandro Tonali adalah Massimo Ambrosini.

Gelandang AC Milan pada selang 1995-2013 itu bahkan merasa mantan klubnya sudah kehilangan jiwa karena tak lagi punya Tonali.

"Kepergian Tonali adalah kejutan yang tak menyenangkan," ujar Ambrosini seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport.

"Bukan hanya karena Milan kehilangan seorang pemain yang sangat bagus."

"Tetapi, mereka juga kehilangan jiwa."

"Tonali memiliki jiwa Milan yang lebih besar daripada mereka semua yang bertahan."

Sandro Tonali berduel dengan Nicolo Barella pada semifinal Liga Champions antara AC Milan vs Inter Milan. (inter.it)
Sandro Tonali berduel dengan Nicolo Barella pada semifinal Liga Champions antara AC Milan vs Inter Milan. (inter.it) (inter.it)

Baca juga: AC Milan Kejar Tanda Tangan Striker Muda PSG, Sang Pemain jadi Prospek Jangka Panjang Pioli

"Secara paradoks, dari pandangan teknikal, kehilangan Tonali bisa diganti orang lain," lanjut mantan pemain yang mengoleksi 489 penampilan buat AC Milan di semua ajang itu.

"Tetapi, menemukan sesuatu yang spesial yang dibawa Tonali ke lapangan adalah permasalahan yang lebih rumit."

Ambrosini lanjut menyatakan bahwa para pemain lama AC Milan sekarang harus bisa bersama-sama menunjukkan jiwa seperti Tonali.

Dia secara khusus menyebut 3 nama: Theo Hernandez, Fikayo Tomori, dan Mike Maignan.

"Siapa pun yang bertahan. Saya pikir Theo, Tomori, dan Maignan."

"Mereka harus membagi-bagi kepingan jiwa yang biasa ditunjukkan Tonali."

"Kemudian tanpa Paolo Maldini, AC Milan bahkan juga kehilangan sebagian jiwa mereka di luar lapangan."

"Tanggung jawab untuk pelatih Stefano Pioli akan bertambah."

"Dia harus menangani banyak peran sekaligus. Ini tidak akan mudah," pungkasnya.

AC Milan pertimbangkan Hugo Ekitike

AC Milan mempertimbangkan untuk merekrut Hugo Ekitike, sang pemain mengalami tahun debut yang sulit di PSG.

Seiring menipisnya buruan mereka untuk penyerang tengah, AC Milan segera memutar otak untuk berpindah target.

Dikutip BolaSport.com dari Football Italia, AC Milan mempertimbangkan untuk mengangkut pemain PSG, Hugo Ekitike.

Hugo Ekitike sendiri berpeluang meninggalkan PSG pada bursa transfer musim panas 2023 usai menjalani musim debut yang sulit.

Penyerang berusia 21 tahun tersebut diketahui dipermanenkan statusnya tahun lalu oleh PSG usai menjadi pemain pinjaman Stade Reims.

PSG menebusnya dengan nominal 28,5 juta euro plus bonus sebesar 6,5 juta euro.

Namun, adik kelas Mbappe tersebut hanya mampu bermain dalam 12 kali starter di Liga Prancis dengan mendulang 3 gol dan 4 assist.

Penampilannya dinilai mengecewakan oleh Luis Campos.

Tak mengherankan jika PSG bernilai melegonya pada bursa transfer kali ini meskipun Hugo Ekitike bisa menjadi ban serep Mbappe.

Laporan dari Calciomercato yang dinukil BolaSport menyebutkan bahwa Stefano Pioli dan jajaran petinggi klub sama-sama berminat terhadap Ekitike.

Mereka tengah berupaya untuk mendaratkan penyerang asal Prancis itu segera mengingat kebutuhan penyerang baru.

Usianya yang baru menginjak 21 menjadi prospek jangka panjang yang baik bagi AC Milan.

Untuk saat ini, belum ada pembicaraan yang dimulai baik dengan dari perwakilan Ekitike maupun PSG.

Namun, dalam beberapa pekan mendatang diyakini pembicaraan antara AC Milan dan PSG bakal terjadi.

PSG dikatakan telah membanderol Hugo Ekitike senilai 20 juta euro.

Pada bursa transfer musim panas 2023 ini memang menjadi ajang bagi AC Milan untuk berbenah.

Salah satu fokus yang dikuatkan adalah pos penyerang tengah.

Kebutuhan akan penyerang tengah anyar untuk menghadapi musim 2023-2024 tergolong krusial bagi AC Milan.

Hal ini dikarenakan I Rossoneri hanya memiliki sosok Olivier Giroud saja yang diandalkan di lini depan.

Divock Origi, yang diangkut dari Liverpool, diyakini menjadi salah satu pemain yang dilepas pada bursa transfer musim panas kali ini.

Kendati memiliki niatan bertahan, Origi diprediksi tetap menjadi cadangan bagi Giroud.

Sementara itu pemain lainnya, Ante Rebic juga tidak lepas dari kabar yang menyebutnya angkat kaki dari San Siro.

Adapun penyerang muda semacam Marko Lazetic dan Lorenzo Colombo juga diprediksi akan dilepas kembali baik permanen ataupun pinjaman.

Manajemen AC Milan sejatinya telah menetapkan beberapa target untuk penyerang baru pada jendela transfer kali ini.

Namun, buruan mereka satu per satu justru lepas dari genggaman juara Liga Italia 2021-2022 tersebut.

Pertama, Marcus Thuram yang diincar sejak lama malah merapat ke rival sekota, Inter Milan.

Lalu, Lois Openda dari Lens justru menjadi milik RB Leipzig usai ditebus dengan nominal yang dirahasiakan.

Adapun penyerang Arsenal, Folarin Balogun dinilai masih kemahalan untuk AC Milan.

Striker Amerika Serikat tersebut dibanderol 40 juta euro oleh The Gunners.

(*)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved