Workshop Literasi Digital Kemenkominfo Mengangkat Tema 'Membangun Generasi Emas di Era Digital'
Kemenkominfo menggelar Workshop Literasi Digital secara daring yang diikuti pelajar SD, SMP, dan SMA se-Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
TRIBUNKALTARA.COM - Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kemenkominfo menggelar Workshop Literasi Digital secara daring yang diikuti pelajar SD, SMP, dan SMA se-Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
Workshop Literasi Digital tersebut digelar pada 17 Juli 2023 dengan tema 'Membangun Generasi Emas di Era Digital'.
Kegiatan tersebut Menghadirkan narasumber yang berkompeten di dibidangnya yaitu Mufid Masruhan dengan materi Etika Digital, Cyntia Ardila YM dengan materi Cakap Digital.
Pemateri selanjutnya adalah Ignisius Asong yang membahas Budaya Digital, serta Kurniawan dengan aman digital.
Istilah "Generasi Emas" merujuk pada milenial, Generasi Z, dan Generasi Alfa, yang diharapkan akan memimpin Indonesia menuju kemakmuran pada tahun 2045, ketika Indonesia merayakan 100 tahun kemerdekaannya.
Para narasumber membahas kompetensi digital, termasuk tetap terinformasi dengan baik, memanfaatkan teknologi untuk belajar, dan menghormati hak digital sendiri dan orang lain.
Pertama, Mufid Masruhan membahas tentang etika digital, yang menjadi pilar pertama dalam literasi digital.
Ia menekankan pentingnya memahami etika dalam berinteraksi di dunia maya, termasuk penggunaan teknologi secara bijaksana dan penuh tanggungjawab.
Selanjutnya, Cyntia Ardila YM membahas tentang cakap digital, yang menjadi pilar kedua literasi digital.
Ia menjelaskan pentingnya memiliki kemampuan dalam menggunakan teknologi digital untuk memperoleh informasi dan berkomunikasi secara efektif.
Menurutnya, generasi emas Indonesia itu generasi yang mampu menghadapi dan menjawab rintangan.
"Jadi untuk adik-adik di sini untuk mempersiapkan masa keemasan yaitu dengan meningkatkan standar pendidikan generasi masa depan yaitu dengan paham keempat literasi digital itu.
"Mengacu pada kapasitas untuk menggunakan media digital dan mengakses memaksimalkan berbagai informasi juga menggunakan perangkat digial secara efektif bertanggung jawab dan dengan memperhatikan elemen sosial budaya ekonomi dan hukum di sekitar informasi digital.
selanjutnya, Ignisius Asong SPd.Mat membahas tentang budaya digital, yang menjadi pilar ketiga literasi digital.
Ia menyoroti pentingnya memahami dan menjaga nilai-nilai budaya Indonesia dalam berinteraksi di dunia maya.
Kesimpulannya, kata dia, bahwa dunia digital adalah suatu hal yang tidak bisa kita tahan-tahan lagi.
"Tentunya mari kita menjadikan sebagai ruang yang berbudaya, tempat kita belajar, berinteraksi, tempat kita bertumbuh dan berkembang,sekaligus tempat di mana kita sebagai bangsa dan negara untuk hadir dengan martabat yang tinggi, menjunjung tinggi sikap toleransi, menghindari ujaran kebencian, membully dan hal-hal yang tidak positif yang juga pada akhirnya juga akan merugikan kita semua.
Kurniawan sebagai pembicara terakhir, membahas tentang keamanan digital, yang menjadi pilar keempat dalam literasi digital.
Ia menekankan pentingnya melindungi identitas digital, menghindari penipuan digital, dan memahami risiko jejak digital.
Workshop Literasi Digital digelar Kemenkominfo sebagai bentuk peran aktif Kemenkominfo dalam menghentikan penyalahgunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi, serta internet.
Sebab berdasarkan survey, Indonesia masih berada dalam kategori “sedang” dengan angka 3.49 dari 5,00 untuk literasi digital.
Survei tersebut dilakukan Kemenkominfo dan Kata data Insight Center pada tahun 2021.
Kegiatan Literasi Digital Sektor Pendidikan merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) untuk memberikan literasi digital kepada 50 juta orang masyarakat Indonesia hingga tahun 2024.
Adapun Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan dan info literasi digital dapat diakses melalui media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Fan Page dan Kanal Youtube Literasi Digital Kominfo serta website info.literasidigital.id.
(*)
Telkomsel Dukung Perayaan Cap Go Meh di Singkawang dan Pontianak, Pastikan Jaringan Berkualitas |
![]() |
---|
Telkomsel di Kalimantan Catat Pertumbuhan Trafik Broadband 16,65 Persen Selama Natal dan Tahun Baru |
![]() |
---|
Profil Pangdam Tanjungpura Mayjen Jamalulael Hasil Mutasi TNI, Eks Asisten Jenderal Agus Subiyanto |
![]() |
---|
Kasus Penganiayaan Dokter Koas, Harta Kepala BPJN Kalbar Disorot: Dedy Disebut saat OTT di Kaltim |
![]() |
---|
Daftar Pangdam Kena Mutasi TNI Terbaru 2024, Agus Subiyanto Ganti Semua Panglima Kodam di Kalimantan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.