Berita Nasional Terkini
Penggunaan Sepeda Motor Listrik Dikeluhkan Ojek Online: Kecepatan Lebih Rendah, Pendapatan Menurun
Penggunaan sepeda motor listrik dikeluhkan para pengendara ojek online, karena menurut mereka dari sisi kecepatan sepeda motor listrik masih kurang.
"Jadi pemerintah jangan hanya melihat dari sisi teknis bahwa sepeda motor listrik lebih hemat dari sepeda motor konvensional," tegasnya.
Hal tersebut selaras dengan pendapat Pengamat sekaligus Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno.
Menurutnya, kecepatan sepeda motor listrik lebih rendah bahkan kurang disenangi oleh pengguna.
Baca juga: Motor Listrik Makin Diminati, Tidak Ribet dan Bisa Dicas dari Rumah
"Lantaran lajunya lamban, sehingga kurang disenangi. Kalau untuk angkutan barang ringan masih memungkinkan," ucap Djoko.
"Bisa jadi seperti itu (kurang diminati), berdasar hasil temuan kami di lapangan," imbuhnya.
Sehingga menurut Djoko, efektivitas sepeda motor listrik yang diterapkan pada pengemudi ojek online dinilai kurang pas bahkan sulit dikembangkan.
"Melihat animo masyarakat seperti itu, nampaknya susah dikembangkan (ekosistem kendaraan listrik)," tegasnya.(Tribun Network/bel/wly)
Baca juga berita menarik Tribun Kaltara di Google News
Sosok Irjen Gatot RH Petugas Kamtibmas Di Ruang Digital |
![]() |
---|
4 Jenderal Polisi Muncul saat Prabowo Reshuffle Kabinet, Ahmad Dofiri jadi Penasihat Khusus Presiden |
![]() |
---|
Sosok Brigjen Gidion Arif Setyawan, Akpol 1996 Jenderal Baru Hasil Mutasi Polri |
![]() |
---|
Sosok Irjen Amur Chandra, Akpol 1990 Ganti Irjen Krishna Murti jadi Kadivhubinter usai Mutasi Polri |
![]() |
---|
Sosok Brigjen Ade Ary Syam Indradi, Jenderal Baru Hasil Mutasi Polri, Lulusan Akpol 1998 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.