Operasi Patuh Kayan 2023

Polres Malinau Laksanakan Operasi Zebra Kayan Selama Dua Pekan, Tekan Laka Lantas 

Selama dua pekan kedepan, Polres Malinau gelar Operasi Zebra Kayan 2023 untuk menrunukan angkat kecelaakaan lalu lintas.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ MOHAMMAD SUPRI
Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Kayan 2023 di Mapolres Malinau, Kalimantan Utara. Operasi ini dilaksanakan selama 2 pekan, terhitung mulai hari ini, Senin (4/9/2023) 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Operasi Zebra Kayan Malinau 2023 diperuntukkan untuk menekan angka fatalitas akibat kecelakaan lalu lintas atau Laka Lantas di Malinau, Kalimantan Utara.

Satlantas Polres Malinau mencatat kejadian Laka Lantas di wilayah hukum 2 tahun terakhir sekira 80 persen didominasi kendaraan roda 2.

Operasi Zebra Kayan Malinau ini rencananya digelar selama 2 pekan. Mulai hari ini, Senin (4/9/2023) selama dua pekan mendatang sampai dengan Minggu (17/9/2023).

Kapolres Malinau, AKBP Heru Eko Wibowo menerangkan kebanyakan kasus kecelakaan terjadi pada waktu-waktu sibuk.

Baca juga: 14 Hari ke Depan Polresta Bulungan Gelar Operasi Zebra Patuh Kayan 2023, Pengamanan Natal dan Pemilu

Faktor ini menjadi pertimbangan khusus sebagai upaya polisi menurunkan kejadian Laka Lantas melalui Operasi Zebra Kayan yang dilaksanakan selama 2 pekan.

"Operasi Zebra Kayan ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran hukum tertib berlalu lintas sehingga menurunkan dampak, fatalitas yang menyebabkan kematian," Ujarnya, Senin (4/9/2023).

Sebagian besar kejadian Laka Lantas di Malinau kata Heru terjadi pada saat rush hour, atau jam-jam sibuk.

Faktor ini penting dalam memetakan efektivitas operasi.

Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Kayan 2023 di Mapolres Malinau, Kalimantan Utara. Operasi ini dilaksanakan selama 2 pekan, terhitung mulai hari ini, Senin (4/9/2023)
Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Kayan 2023 di Mapolres Malinau, Kalimantan Utara. Operasi ini dilaksanakan selama 2 pekan, terhitung mulai hari ini, Senin (4/9/2023) (TRIBUNKALTARA.COM/ MOHAMMAD SUPRI)

Jumlah teguran 2 tahun terakhir cenderung meningkat. Dari 400 teguran pada tahun 2021 menjadi 800 teguran di tahun 2022.

"Prioritas Operasi Zebra Kayan meliputi upaya preemtif, preventif, terakhir penegakan hukum melalui ETLE. Karena di Malinau tidak ada ETLE Statis, dilaksanakan melalui mobile," katanya.

(*)

Penulis : Mohammad Supri

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved