Liga Italia

Mourinho Punya Waktu Selama Jeda Internasional untuk Temukan Formula Terbaik bagi AS Roma

Jose Mourinho punya waktu selama jeda internasional untuk menemukan formula terbaik bagi AS Roma.

Twitter / @OfficialASRoma
Andrea Belotti berduel dengan Norbert Gyoember pada pertandingan giornata 1 Liga Italia Serie A, antara AS Roma vs Salernitana di Stadion Olimpico, Senin (21/8/2023). Jose Mourinho punya waktu selama jeda internasional untuk menemukan formula terbaik bagi AS Roma. (Twitter / @OfficialASRoma) 

TRIBUNKALTARA.COM - Jose Mourinho punya waktu selama jeda internasional untuk menemukan formula terbaik bagi AS Roma.

Jose Mourinho menghadapi pekerjaan berat di AS Roma, The Special One musti temukan formula untuk hentikan hasil minor.

Pemain anyar AS Roma belum mampu memberikan perbedaan signifikan bagi performa tim di awal musim ini.

Penguatan personel yang dilakukan AS Roma belum menunjukkan tanda-tanda baik.

Klub Ibu Kota Italia mendatangkan beberapa pemain baru untuk menambah kekuatan di berbagai posisi.

Romelu Lukaku, Leandro Paredes hingga Renato Sanches didatangkan sebagai bukti keseriusan Giallorossi menjelang musim baru.

Total, AS Roma mendatangkan 7 pemain baru sebagai pasukan baru Mourinho.

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho. (asroma.com)
Pelatih AS Roma, Jose Mourinho. (asroma.com) (asroma.com)

Baca juga: Pekerjaan Berat Mourinho di AS Roma, The Special One Musti Temukan Formula Hentikan Hasil Minor

Akan tetapi penambahan yang cukup banyak itu nyatanya tak bisa memberikan hasil instan.

Mourinho harus menemukan pakem yang tepat untuk memasukkan para pemain baru ini ke dalam skema permainannya.

Selain itu, Giallorossi juga harus melepas beberapa pemain pentingnya untuk menghindari sanksi finansial.

Lepasnya Roger Ibanez barangkali menjadi luka paling dalam bagi Giallorossi.

Di satu sisi mereka menerima uang cukup banyak dari penjualan Ibanez.

Uang senilai 521 milyar Rupiah berhasil didapatkan klub dari melego pemain asal Brasil itu.

Di sisi lain, mereka tak bisa menemukan pengganti yang pas bagi Ibanez.

Hal tersebut nampak dari performa AS Roma yang masih teledor di lini belakang.

Pekerjaan Mourinho masih jauh dari kata usai.

Ia mesti menemukan formula terbaik untuk menghentikan hasil minor yang didapat AS Roma.

Sekaligus, The Special One bisa mendongkrak posisi AS Roma di klasemen Liga Italia.

Mourinho memiliki waktu sekira sepekan untuk menemukan formula baru bagi timnya.

Pasalnya AS Roma tak akan bertanding di kancah apapun dengan adanya FIFA Matchday.

Waktu yang ada sekiranya bisa dimanfaatkan The Special One untuk mengutak atik papan strateginya.

Mulai dari lini belakang hingga depan membutuhkan sentuhan magis dari mantan pelatih Manchester United itu.

Perubahan formasi juga mungkin dilakukan.

Ia memiliki banyak pemain yang sekiranya bisa mengisi dan bermain di lebih dari satu posisi untuk mewujudkannya.

Performa AS Roma pada awal Liga Italia musim ini sama sekali tak mencerminkan prestasi mereka musim lalu.

Pasalnya, AS Roma kini benar-benar kesulitan hanya untuk meraih satu angka dalam setiap pertandingan.

AS Roma sudah menelan dua kekalahan dan sekali imbang dalam mengarungi tiga pekan Liga Italia.

Padahal pencapaian AS Roma musim lalu termasuk yang patut dibanggakan dalam sejarah klub.

Mereka berhasil menembus final Liga Eropa yang membutuhkan tenaga luar biasa.

Selain itu AS Roma juga sempat muncul sebagai salah satu kandidat tim penghuni papan atas.

Namun hal-hal tersebut belum nampak dalam performa AS Roma musim ini.

Ditambah lagi dua dari tiga lawan pasukan Jose Mourinho sebenarnya bukanlah tim yang tergolong besar.

Mereka berhadapan dengan Salernitana dan Verona yang notabene tim papan tengah Serie A.

Hasilnya, pasukan Jose Mourinho bermain imbang 2-2 melawan Salernitana.

Mereka bahkan takluk dari Verona dengan skor 2-1.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Keterpurukan AS Roma tak Cerminkan Prestasi Musim Lalu, Armada Jose Mourinho Krisis, https://www.tribunnews.com/superskor/2023/09/05/keterpurukan-as-roma-tak-cerminkan-prestasi-musim-lalu-armada-jose-mourinho-krisis.

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved