Liga Italia

Nasib Bintang Juventus usai Terjaring Penggunaan Doping, Paul Pogba Cuma Terima Rp 32 Juta Sebulan

Adanya kasus doping yang menjerat Pogba memungkinkan Juventus untuk mengirim 200 ribu euro atau Rp 32 juta per bulan ke kantong penggawa Les Bleus.

Twitter / @juventusfc
Gelandang Juventus, Paul Pogba - Imbas kasus doping yang menjaring sang pemain maka Juventus dilaporkan berhak untuk menangguhkan upah gelandangnya. Penggawa asal Prancis itu disebut-sebut hanya akan menerima upah Rp 32 juta euro per bulan. 

TRIBUNKALTARA.COM - Begini nasib bintang Juventus, Paul Pogba setelah terjaring kasus penggunaan doping, eks Man United itu kabarnya cuma terima upah Rp 32 juta sebulan.

Karier Paul Pogba berada di ambang kehancuran setelah dinyatakan tidak lolos tes doping.

Diketahui, tes tersebut digelar seusai pertandingan Juventus kontra Udinese pada pekan pertama Liga Italia Serie A, Agustus lalu.

Menurut sumber, ditemukan kadar hormon testosterone dengan jumlah tinggi yang mengindikasikan pemain Juventus ini memakai doping.

Diketahui, doping adalah istilah yang merujuk pada penggunaan obat atau zat terlarang untuk meningkatkan performa atlet.

Imbas dari hasil tes tersebut, Pengadilan Anti-Doping Nasional telah menjatuhkan skorsing kepada Paul Pogba.

Pemain Juventus, Paul Pogba - Eks Manchester United ini lagi-lagi cedera, manajemen Bianconeri pun mempertimbangkan untuk memotong gaji sang pemain.
Pemain Juventus, Paul Pogba - Eks Manchester United ini lagi-lagi cedera, manajemen Bianconeri pun mempertimbangkan untuk memotong gaji sang pemain. (Instagram @juventus)

Baca juga: Pemain Arsenal Masuk Radar Juventus sebagai Kandidat Pengganti Paul Pogba

Sementara itu, Juventus sendiri telah menangguhkan Paul Pogba sampai dugaan pemakaian doping ini terbukti.

Melansir Calciomercato.com, pemain berkebangsaan Prancis itu dipastikan tidak akan mendapat gaji penuh.

Diketahui, gelandang 30 tahun itu dikenal sebagai pemain dengan gaji tertinggi did alam skuad Juventus.

Paul Pogba seharusnya mendapat gaji bersih sebanyak 8 juta euro per musim dari total bruto 10,48 juta euro.

Akan tetapi, adanya kasus ini memungkinkan Juventus untuk mengirim 200 ribu euro atau Rp 32 juta per bulan ke kantong penggawa Les Bleus tersebut.

Sementara itu menurut laporan baru, terkuak bahwa suplemen yang dikonsumsi Paul Pogba menjadi dalang di balik kasus doping ini.

Suplemen tersebut rupanya berisi peringatan tentang risiko yang terkait.

Diketahui, Paul Pogba menghadapi kemungkinan perpanjangan larangan, yang berpotensi mengakhiri karier sepak bolanya, menyusul kegagalan tes doping setelah kemenangan Juventus atas Udinese.

Pukulan ini terjadi saat Pogba sedang dalam proses pemulihan dari cedera serius yang membuatnya absen pada awal musim sebelumnya.

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved