Viral di Medsos
Viral Kilatan Cahaya di Langit Yogyakarta Pada Malam Hari, Bukan Meteor Astronom Beri Penjelasan
Fenomena kilatan cahaya terang pada malam hari di langit Yogyakarta dan sekitarnya menjadi viral di media sosial
"Cahaya ini terekam lebih dari 5 detik (bahkan dari video lain lebih dari 10 detik). Ini menandakan kecepatannya lambat atau kurang dari 10 km/detik," jelasnya.
Kecepatan ini umumnya adalah kecepatan satelit buatan.

Baca juga: Viral Kongres Meksiko Perlihatkan Sosok Alien, Platform X Buat Community Notes, Sebut Hoax
"Sebaliknya, meteor umumnya 3 kali lebih cepat sehingga hanya terekam kurang dari 5 detik," ujar Marufin lagi.
Selain itu, ekor cahaya yang terpecah-pecah menurut Marufin juga bagian dari proses fragmentasi atau pemecahbelahan obyek saat menembus atmosfer.
Hal ini berbeda dengan meteor.
"Meteor khususnya meteor-terang (fireball) atau meteor-sangat terang (bolide), juga mengalami fragmentasi. Tapi saat itu terjadi, ia akan nampak sangat terang menyamai terangnya Bulan purnama untuk sesaat," kata Marufin.
"Namun, hal itu tidak terdeteksi pada fenomena kilatan cahaya tersebut," tegasnya.
Marufin juga menambahkan, saat ini dia masih mencari sampah antariksa mana yang cocok dengan fenomena tersebut.
(*)
(Berita Viral di Medsos Lainnya)
(TribunKaltara.com/Fawdi)
VIRAL Kapal Tongkang Hantam Kafe di Sungai Mahakam hingga Hancur, Tali Penarik Putus, Rugi Miliaran |
![]() |
---|
Profil Haji Isam, Dari Tukang Ojek Jadi Crazy Rich Kalsel, Pernah Terjerat Kasus Suap Pajak |
![]() |
---|
Profil Roy Suryo, Pilih Tertawa usai Dituding Jadi Pemilik Akun Fufufafa oleh Tiktoker Intan Srinita |
![]() |
---|
Viral di Medsos, Perempuan Asal Samarinda Cegat Jokowi, Ombeh Mengadu Ganti Rugi Lahan Tol Balsam |
![]() |
---|
Profil Brian Armstrong, CEO Coinbase yang Diduga Pernah Nikahi Raline Shah dan Cerai Diam-diam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.