Berita Nasional Terkini
Mentan SYL Mengundurkan Diri, Ini Calon Penggantinya, Arief Presetyo Adi hingga Isran Noor
Mentan SYL resmi mengundurkan diri usai tersandung kasus korupsi di Kementan, nama Arief Prasetyo Adi hingga Isran Noor disebut layak pimpin Kementan.
TRIBUNKALTARA.COM - Mentan SYL resmi mengundurkan diri usai tersandung kasus korupsi di Kementan, nama Arief Prasetyo Adi hingga Isran Noor disebut layak pimpin Kementan.
Setelah kembali dari Roma Italia ke Jakarta, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo atau Mentan SYL langsung membuat sejumlah pertemuan.
Pertemuan pertama adalah dengan Ketum Nasdem Surya Paloh dan bertemu dengan Mensesneg Pratikno.
Usai bertemu Mensesneg Pratikno, Mentan SYL menjelaskan bahwa ia telah menyerahkan surat pengunduran dirinya sebagai Mentan di Kabinet Indonesia Maju.
Alasannya karena Mentan SYL ingin berfokus menghadapi proses hukum yang sedang dijalaninya.
Yakni Mentan SYL dikabarkan menjadi tersangka kasus korupsi di Kementan oleh KPK.

Baca juga: Paloh Minta SYL Mundur sebagai Mentan, Serahkan Surat ke Mensesneg, Diperiksa Kasus Pemerasan KPK
"Alasan saya mengundurkan diri karena ada proses hukum yang harus saya hadapi," kata Mentan SYL dikutip Tribunnews.com dari YouTube Kompas TV, Kamis (5/10/2023).
"Saya harus siap menghadapi secara serius, walaupun saya harap jangan ada stigma dan menghakimi saya dulu, karena tentu biarkan proses hukum berlangsung dengan baik, dan siap saya hadapi," ujar Syahrul Yasin Limpo.
Setelah resmi mengajukan pengunduran diri, sejumlah nama mencuat bakal menggantikan Mentan SYL.
Salah satu nama yang tengah menjadi pembahasan ialah Arief Presetyo Adi.
Diketahui Arief Presetyo Adi kini menjabat sebagai Kepala Badan Pangan Nasional atau Bapanas.
Di mana Bapanas adalah badan yang mengurus persoalan pangan di bawah Presiden Jokowi.
Dirangkum oleh Tribunnews.com dari laman badanpangan.go.id, berikut ini sosok Arief Presetyo Adi:
Pria kelahiran 27 November 1974 itu menyelesaikan pendidikannya di Jurusan Teknik Sipil Universitas Atma Jaya Yogyakarta pada tahun 1998.
Arief Prasetyo Adi lalu melanjutkan pendidikannya sampai jejang S2 jurusan Magister Teknik di Universitas Atma Jaya Yogyakarta dan selesai pada 2000.
Setelah menyelsaikan pendidikannya, Arief Prasetyo Adi mengawali karier sebagai Deputy CEO, COO di PT Bez Retailindo, Paramount Enterprise International selama 2013-2015.
Selanjutnya, ia menjadi Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya pada 2015-2020.
Kemudian, ia menjabat sebagai Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) atau Holding BUMN Pangan ID FOOD sejak 2020.
Lalu, baru pada 21 Februari 2022, Arief Prasetyo Adi dilantik sebagai Kepala Bapanas oleh Presiden Jokowi.
Arief Prasetyo Adi juga tercatat berpengalaman selama lebih dari 20 tahun di beberapa industri ritel modern.
Seperti PT. Lotte Shopping Indonesia; PT. Hero Supermarket, Tbk (termasuk 4 tahun di Hero Timika, Freeport Area); Esteem Challenge, Sdn, Bhd Malaysia. Menyelesaikan Program Management Trainee dan MIT Fresh Food di PT. Hero Supermarket, Tbk tahun 2001.
Selain nama Arief Presetyo Adi nama lain yang cocok menggantikan Mentan SYL adalah mantan Gubernur Kaltim Isran Noor.
Latar belakang Isran Noor yang sama yakni sebagai kepala daerah dan merupakan kader Nasdem disebut sebagai kombinasi yang cocok untuk menggantikan Mentan SYL.
Isran Noor Pantas
Ketua Fraksi PKB DPRD Kaltim, Syafruddin kepada media menyatakan, sosok Isran Noor pantas ditunjuk Presiden Jokowi masuk di jajaran Kabinet Indonesia Maju.
"Sudah saatnya tokoh Kaltim menjadi Menteri untuk membangun indonesia. Karena selama ini kan belum ada," ungkap Udin, sapaan akrabnya, pada Senin (25/9/2023) lalu.
Ketua DPW PKB Kaltim ini juga menyinggung koalisi yang telah dibangun antara Partai Nasdem dan PKB, jika berhasil di Pilpres maka dirinya akan mengusulkan sejumlah tokoh Kaltim masuk masuk di kabinet.

Baca juga: Harta Kekayaan Mantan Gubernur Kaltim Isran Noor, Punya Empat Bidang Tanah di Samarinda, Satu Mobil
"Apalagi kalau nantinya pasangan yang diusung koalisi memenangkan Pilres 2024, saya pribadi akan mengusulkan Pak Isran Noor masuk dalam kabinet," imbuhnya.
Selama ini, Isran Noor dikenal dekat dengan Presiden Jokowi, apalagi sejak Kalimantan Timur ditetapkan sebagai lokasi Ibu Kota Negara ( IKN ).
Terakhir kali, interaksi keduanya saat kunjungan Presiden Jokowi ke Kota Samarinda dan IKN Nusantara, 21 September 2023 lalu.
Saat melakukan sidak ke Pasar Merdeka Samarinda, Isran Noor diajak Presiden Jokowi dalam satu mobil kepresidenan.
Hal ini terulang ketika Presiden Jokowi bertolak menuju IKN Nusantara menggunakan helikopter super Puma, Isran Noor turut mendampingi.
Baca juga: Jokowi Ajak Isran Noor Satu Mobil Sidak ke Pasar Merdeka Samarinda, Presiden Puji Inovasi Andi Harun
Bukan tidak mungkin, Isran Noor akan dipilih menjadi Manteri Pertanian menggantikan SYLmasuk.
Terlebih jika melihat latar belakang Isran Noor jauh sebelum menjadi Gubernur Kaltim adalah sebagai Penyuluh Pertanian.
Selain itu gelar pendidikan doktor atau S3 Pertanian yang disandangnya, dan pernah menjadi Ketua Perhimpunan Penyuluhan Pertanian Indonesia (PERHIPTANI) Provinsi Kaltim (1986–2000)
Prestasinya saat menjabat Gubernur Kaltim hingga level multinasional, ialah perdagangan karbon sehingga mendapatkan dana komopensasi dari World Bank senilai Rp 1,6 triliun.
Baca juga: Momen Haru Gubernur Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi Pamitan Warga: Love You All Masyarakat Kaltim
Hal ini juga bisa dianggap sebuah torehan atau catatan baik.
Ketika disinggung terkait hal tersebut mantan Gubernur Kaltim Isran Noor tak menanggapi serius.
Isran Noor berusaha mengalihkan pertanyaan awak media.
"Siapa itu yang usulkan, Menteri itu apa?," sebutnya, sembari tersenyum.
Dia juga mengungkapkan, bakal fokus usaha pasca selesai masa jabatan sebagai Gubernur Kaltim.
Saat ditanya apa usaha yang akan dijalaninya, Isran Noor enggan menyampaikan.
"Saya mau usaha saja dulu, bisnis. Bentuk usaha dulu," singkatnya.
(*)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok tribunkaltara.com
YouTube Shorts TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
Syahrul Yasin Limpo
Mentan SYL
Surya Paloh
Nasdem
Arief Prasetyo Adi
Bapanas
Gubernur Kaltim
Isran Noor
Kementan
Kabinet Indonesia Maju
korupsi
tersangka
KPK
Profil Immanuel Ebenezer, Loyalis Jokowi Pernah jadi Caleg Dapil Kaltara, Kini Terjaring OTT KPK |
![]() |
---|
Daftar Kapolda Seluruh Indonesia Usai Mutasi Polri, Jenderal Akpol 1991 Rekan Kapolri ke Kaltara |
![]() |
---|
Biodata Kapolda Kaltara Brigjen Djati Wiyoto Abadhy, Akpol 1991 Dua Kali jadi Wakapolda |
![]() |
---|
2 Kali Jabat Kapolda, Ini Profil dan Rekam Jejak Komjen Wahyu Widada, Irwasum Hasil Mutasi Polri |
![]() |
---|
6 Fakta Setya Novanto Bebas Bersyarat, MA Potong Hukuman hingga Dapat Remisi 2 Tahun Lebih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.