Liga Inggris

Manchester City vs Liverpool, Pep Guardiola Pusing, Jack Grealish dan Phil Foden Ikut Cedera?

Kegusaran Pep Guardiola jelang laga Liga Inggris Manchester City vs Liverpool, badai cedera pemain tak berhenti.

Editor: Fawdi
Twitter / @btsportfootball
Selebrasi Jack Grealish setelah mencetak gol perdana untuk Manchester City di laga kontra Norwich City pada lanjutan Premier League, Sabtu (21/8/2021). (Twitter / @btsportfootball) 

TRIBUNKALTARA.COM - Kegusaran Pep Guardiola jelang laga Liga Inggris Manchester City vs Liverpool, badai cedera pemain tak berhenti.

Pertandingan penuh gengsi akan terjadi di pekan ke-13 Liga Inggris.

Di mana Manchester City akan menjamu Liverpool di Etihad Stadium.

Laga penting itu akan mempertemukan tim peringkat kedua dan pemuncak klasemen sementara Premier League.

Sebelum pertandingan tersebut, masalah justru datang dari Manchester City.

Sebab sejumlah pemainnya didera cedera. Sebut saja Mateo Kovacic, John Stones hingga Matheus Nunes.

Adapun Erling Haaland dan Ederson yang dikabarkan cedera di jeda internasional kini telah pulih.

Walau demikian, Pelatih Pep Guardiola nampaknya tetap akan dibuat pusing.

Pasalnya ada dua pemain Manchester City yang mengalami luka saat membela Timnas Inggris.

Mereka adalah Phil Foden dan Jack Grealish.

Hal itu terjadi saat Phil Foden dan Jack Grealish membela Timnas Inggris ketika melawan Makedonia Utara.

Selebrasi pemain Man City, Phil Foden usai menjebol gawang Real Madrid di menit 53.
Selebrasi pemain Man City, Phil Foden usai menjebol gawang Real Madrid di menit 53. (Twitter / @ChampionsLeague)

Baca juga: Pengakuan Luis Suarez ke Nunez usai Penyerang Liverpool Makin Gacor Bareng Timnas Uruguay

"Saya kena banyak luka, karena lapangannya sangat buruk," ujar Jack Grealish dikutip Liverpoolecho.co.uk

"Saya heran mengapa lapangan seperti itu bisa digunakan," ungkapnya.

"Ada banyak batu di mana-mana dan Phil Foden juga terluka karena batu itu, tapi ya memang ini bagian dari pekerjaan," jelasnya.

Meski terluka, keduanya diprediksi akan tetap bisa membela The Cityzens saat Manchester City vs Liverpool.

 

Liverpool Ngotot

 Liverpool menjadi yang terdepan agar kasus pelanggaran Financial Fair Play atau FFP Premier League oleh Manchester City segera diselesaikan.

Klub Manchester City tengah dirundung masalah, klub kaya raya itu didakwa melanggar regulasi Financial Fair Play atau FFP.

Kesimpulan itu disampaikan oleh panel independen Premier League yang menyatakan Manchester City melanggar 115 regulasi FFP sejak musim 2009/2010.

Pelanggaran regulasi FFP itu membuat sejumlah pihak mendorong agar Manchester City segera diberikan sanksi.

Sebab klub Liga Inggris lainnya yakni Everton dikenakan sanksi pengurangan poin sebesar 10 poin karena melanggar1 regulasi Financial Fair Play.

Sejumlah sanksi pun disebut akan diberikan kepada Manchester City buntut pelanggaran regulasi FFP.

Mulai dari pengurangan poin dan relegasi dari Liga Inggris, hingga pencabutan gelar juara Premier League.

Terbaru klub Liga Inggris, Liverpool mendorong agar pihak panel independen segera merampungkan kasus yang dialami oleh Manchester City.

Bahkan rival Manchester City menargetkan agar investigasi dan sanksi dapat diberikan sebelum musim baru dimulai.

Man City vs Liverpool di Liga Inggris. (TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio)
Man City vs Liverpool di Liga Inggris. (TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio) (TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio)

Baca juga: Cody Gakpo Bocorkan Tugas dari Klopp, Singgung Eks Penyerang Liverpool Firmino

"Liverpool menjadi pendorong agar kasus FFP Manchester City segera diselesaikan," tulis laporan Kieran Maguire.

"Pihak Liverpool ingin ada putusan sanksi sebelum musim baru," sambungnya.

Diketahui jika sanksi yang diberikan kepada Manchester City adalah pencabutan gelar juara Liga Inggris maka dapat menguntungkan Liverpool.

Sebab dalam beberapa musim Liverpool berakhir sebagai runner up dan Manchester City menjadi juara, seperti di musim 2013/2014, 2018/2019 dan 2021/2022.

 

UEFA Ingatkan Premier League

Manchester City terancam sanksi karena langgar 115 regulasi Financial Fair Play atau FFP, UEFA malah peringati Premier League

Dua klub Liga Inggris yakni Chelsea dan Manchester City tengah jadi sorotan.

Hal itu tak terlepas dari dakwaan panel independen Premier League yang menyatakan keduanya melanggar regulasi Financial Fair Play atau FFP.

Sorotan utamanya mengarah kepada Manchester City, sebab ada 115 dakwaan pelanggaran FFP kepada klub kaya raya itu.

Selain jumlah dakwaan yang fantastis, Manchester City juga disebut-sebut bakal mendapatkan sanksi tegas.

Salah satunya yang menjadi bahan perbincangan ialah dicabutnya gelar juara Liga Inggris dari tangan Manchester City.

Diketahui sejak musim 2009/2010 atau musim dimulainya dakwaan pelanggaran FFP, Manchester City sudah menjuarai 7 gelar Premier League.

Karena itu sejumlah pihak menantikan sanksi yang akan diterima Manchester City.

Terlebih klub lain yakni Everton sudah mendapatkan sanksi pengurangan 10 poin walau hanya didakwa melanggar satu regulasi FFP.

Meski dinantikan, badan sepakbola di Eropa yakni UEFA justru mengingatkan Premier League.

Sebab menurut UEFA, apapun langkah yang akan diterapkan Premier League akan berdampak pada kegaduhan di antara klub Liga Inggris.

"UEFA telah memperingatkan, apapun hasil dari dakwaan kepada Manchesrer City akan berdampak pada klub Premier League lainnya," tulis laporan Manchestereveningnews.co.uk

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved