Berita Bulungan Terkini

Peringati HUT Ke 26, PT PKN Bagikan Bibit Sawit di Tanjung Agung bersama Korem 092 Maharajalila

Pembagian bibit kelapa sawit kepada 36 Kepala Keluarga (KK), rata-rata luas lahan 2 Hektar (Ha) dan Pemerintah Desa (Pemdes) 3 Ha diselenggarakan.

|
TribunKaltara.com
Penyerahan secara simbolis bibit sawit kepada warga Tanjung Agung, Minggu (26/11/2023) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Korem 092 Maharajalila Tanjung Selor dan Dinas Pertanian Bulungan beri apresiasi ke PT Pesona Khatulistiwa Nusantara (PT PKN) setelah menjalankan program pengembangan clutser perkebunan kelapa sawit di Desa Tanjung Agung.

Diketahui, sejak tahun 2022 lalu, PT PKN telah menyelenggarakan program pembagian bibit kelapa sawit di desa Tanjung Agung.

Kelanjutan program ini dijalankan sekaligus bertepatan dengan HUT ke 26 PT PKN dengan tema TeamWork.

Tak hanya dijalankan PT PKN, program pembagian bibit kelapa menggandeng Korem 092 Maharajalila yang juga tengah berulang tahun ke 4.

Baca juga: Peringatan Dini BMKG, Waspada Hujan Lebat Mengguyur Tanjung Palas Timur dan Bunyu Bulungan

Sambutan Kasrem 092 Maharajalila Tanjung Selor di Pembukaan Pemeriksaan Kesehatan gratis, Minggu (26/11/2023).
Sambutan Kasrem 092 Maharajalila Tanjung Selor di Pembukaan Pemeriksaan Kesehatan gratis, Minggu (26/11/2023). (TribunKaltara.com)

Pembagian bibit kelapa sawit kepada 36 Kepala Keluarga (KK), rata-rata luas lahan 2 Hektar (Ha) dan Pemerintah Desa (Pemdes) 3 Ha diselenggarakan, pada Minggu (26/11/2023)

Manager Community Development (Comdev), Iwan Suryatno mengatakan, program ini dilakukan untuk melahirkan petani mandiri di Tanjung Agung, yang artinya program tersebut memiliki multiplier effect untuk masyarakat.

"Program dari PKN bukan hanya bagi-bagi bibit, tetapi berkaitan tentang sustainable dan perkembangan petani," ungkap Iwan kepada TribunKaltara.com.

Dia juga mengatakan PT PKN tetap melakukan monitoring dan evaluasi (monev) kepada petani sawit, mulai dari tanam hingga panen nanti.

"Kita akan monev hingga mereka panen, berapa output yang dihasilkan, apakah perlu ditambah jumlah bibitnya," sambungnya.

Program yang diberikan PT PKN tidak hanya sebatas pemberian bibit, Iwan Suryatno juga membeberkan, akan ada program pembagian pupuk bagi para petani berdasarkan hasil monev.

"Dilihat dari perkembanganya, bahkan ada kesempatan untuk masyarakat lain yang ternyata setelah adanya program ini termotivasi dan swadaya, akan kami beri pupuk tidak hanya yang dapat bibit," pungkasnya.

Yuniarti, Kabid Perkebunan Dinas Pertanian Bulungan mengatakan, berkaitan dengan program Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) yang memiliki dua pengadaan, yaitu perluasan tanam dan pemeliharaan kebun rakyat melalui pupuk.

Terkait hal tersebut, PT PKN sebagai penyedia bahan tanam dan Dinas Pertanian Bulungan melakukan pendataan terkait kebutuhan akan pupuk.

"Seperti yang dikatakan oleh Bupati, Dinas Pertanian tidak bisa bekerja sendiri kita membutuhkan bantuan dari bidang strategis, oleh karenanya kami mengucapkan terimakasih kepada PT PKN dalam hal ini," ucap Yuniarti.

"Karena dengan perluasan lahan tanam ini akan mendorong pendapatan daerah melalui dana bagi hasil," sambungnya.

Baca juga: Masih Belum Ada Pelamar, Pendaftaran Seleksi Calon Inspektur Inspektorat Bulungan Diperpanjang Lagi

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved