Liga Italia

Aouar Bisa Angkat Kaki dari AS Roma pada Akhir Musim, Imbas tak Mampu Puaskan Jose Mourinho

Rekrutan perdana AS Roma pada musim ini disebut-sebut gagal memenuhi ekspektasi The Special One. Dia pun bisa angkat kaki dari Roma pada akhir musim

Instagram @officialasroma
Pemain AS Roma, Houssem Aouar - Gelandang asal Algeria itu bisa angkat kaki dari klub pada akhir musim menyusul peformanya yang mengecewakan pelatih, Jose Mourinho. 

TRIBUNKALTARA.COM - Houssem Aouar bisa meninggalkan AS Roma pada akhir musim nanti menyusul penampilannya yang mengecewakan Jose Mourinho.

Gelandang 25 tahun itu menjadi salah satu pemain yang tampil buruk dalam pertandingan AS Roma kontra Servette.

Tampil sebagai starter dalam pertandingan itu, Houssem Aouar langsung ditarik keluar pada awal babak kedua.

Jose Mourinho menggantikan pemain asal Algeria itu dengan Lorenzo Pellegrini.

Ini merupakan kali kali keempat Houssem Aouar dirotasi sebelum 60 menit bermain di Liga Europa.

Rekrutan perdana AS Roma pada musim ini disebut-sebut gagal memenuhi ekspektasi The Special One.

Houssem Aouar AS Roma g
Gelandang AS Roma, Houssem Aouar - Pemain asal Algeria itu tampil mengecewakan pada Liga Europa kontra Servette, Jumat (1/12/2023) nasibnya di ibu kota Italia kini terancam.

Baca juga: Jose Mourinho Ngamuk AS Roma Ditahan Imbang Servette, Sindir Pemainnya yang Tidak Profesional

Diketahui, Houssem Aouar didatangkan AS Roma secara gratis usai kontraknya dengan Lyon berakhir pada Juni kemarin.

Pemain 25 tahun ini sebenarnya diproyeksi untuk jadi pelapis Lorenzo Pellegrini dan juga deputi dari Henrikh Mkhitaryan yang cabut dua tahun lalu.

Akan tetapi, sejauh ini tampaknya sang pemain masih jauh dari hal-hal tersebut.

Peluang demi peluang yang diberikan Jose Mourinho kepadanya sejauh ini masih jauh dari kata memuaskan.

Laga AS Roma kontra Servette pada Jumat (1/12/2023) dini hari tadi sepertinya akan jadi kesempatan terakhir untuk Aouar.

Menurut Calciomercato.com, pemain asal Algeria itu perlahan mulai tersingkir dari rencana Jose Mourinho.

Baca juga: Hasil Liga Europa: Mourinho Lega, AS Roma Lolos ke Babak 16 Besar Usai Imbangi Servette

The Special One meski tdak berterus terang menyinggung sosok pemain yang 'dangkal' pada konferensi pers pasca laga membuat publik berspekulasi bahwa itu ditujukan pada Houssem Aouar.

Lebih lanjut, direktur olahraga AS Roma, Tigao Pinto dikabarkan akan membuka opsi untuk berpisah lebih awal dari Aouar.

Momen striker AS Roma, Romelu Lukaku mencetak gol ke gawang Servette pada matchday lima fase grup Liga Europa di Stadion Geneve, Swiss, Jumat (1/12/2023).
Momen striker AS Roma, Romelu Lukaku mencetak gol ke gawang Servette pada matchday lima fase grup Liga Europa di Stadion Geneve, Swiss, Jumat (1/12/2023). (asroma.com)

Baca juga: AS Roma Lolos ke Babak 16 Besar Liga Europa, Mourinho Tetap Ngamuk Semprot Lukaku Cs

Bursa transfer musim dingin mendatang akan jadi momen yang tepat untuk melego Houssem Aouar meski dengan formula pinjaman.

Akan tetapi, kemungkinan berpisah pada Januari akan tampak mustahil sebab sang pemain akan dipanggil Timnas Algeria untuk Piala Afrika.

Idealnya, AS Roma baru bisa mendepak gelandang 25 tahun itu pada akhir musim nanti.

AS Roma setidaknya akan mendapat keuntungan dengan menjual Aouar mengingat kontrak sang pemain masih berjalan sampai 2025 mendatang.

Hal itu bisa dihindari sampai sang pemain berhasil meyakinkan manajemen dengan performanya di lapangan.

Baca juga: AS Roma Bakal Depak Chris Smalling pada Januari, Pinjam Bek Salzburg sebagai Gantinya

Namun hingga kini, ikatan antara sang pemain dengan klub maupun dengan penggemar belum terjalin kuat sehingga perpisahan merupakan ide yang ideal bagi AS Roma.

Jose Mourinho Ngamuk AS Roma Ditahan Imbang Servette

Pelatih AS Roma itu bahkan sampai menyindir beberapa pemain yang dianggap tidak profesional dalam pertandingan semalam.

Diketahui, AS Roma harus berbagi poin dengan Servette saat bertandang ke Stadion Geneva, Swiss pada Jumat (1/12/2023) dini hari tadi.

AS Roma gagal memuncaki klasemen grup G usai bermain seri dengan skor 1-1.

Tim Serigala Ibu Kota semula bermain apik, mereka memecah kebuntuan pertandingan lewat gol cantik Romelu Lukaku pada menit 21.

Sayangnya, keunggulan AS Roma tidak bertahan lama. Tuan rumah lewat Chris Bedia mencetak gol penyeimbang pada babak kedua.

Hasilnya, skor imbang 1-1 bertahan sampai laga tuntas.

Hasil imbang ini membuat asa tim besutan Jose Mourinho untuk otomatis lolos ke 16 besar semakin menipis.

Apalagi, Slavia Praha pada malam tadi secara dramatis berhasil menumbangkan Sheriff Tiraspol dengan skor 2-3.

Tim dari Republik Ceko itu pun semakin berjaya di peringkat pertama.

Baca juga: Klasemen Liga Italia: Juventus Gagal Nyalip Inter Milan, Mourinho Girang AS Roma Tembus Zona Eropa

Sedangkan AS Roma membutuhkan keajaiban untuk bisa otomatis lolos ke babak 16 besar.

Pada matchday keenam nanti, AS Roma wajib menang melawan Sheriff Tiraspol dan Slavia Praha kalah di tangan Servette.

Dengan begitu, AS Roma akan finis sebagai juara grup G dan melaju ke 16 besar secara cuma-cuma.

Jika tidak, maka tim asuhan Jose Mourinho ini harus bertarung di babak play-off dengan juara ketiga dair fase grup Liga Champions.

Di samping itu, hasil imbang melawan Servette membuat Jose Mourinho ngamuk-ngamuk.

Pelatih AS Roma ini menyinggung mentalitas para pemain AS Roma yang menurun saat melakukan laga tandang.

The Special One juga menyindir beberapa pemain yang tampil buruk di pertandingan AS Roma kontra Servette semalam.

“Bagi saya, sikap berulang beberapa pemain ini lebih dramatis. Itu adalah sesuatu yang saya tidak mengerti. Saya telah memainkan 150 pertandingan Liga Champions yang mana lebih 'penting' dari ini, namun motivasi saya untuk memainkan pertandingan-pertandingan ini sangat tinggi," kata Jose Mourinho kepada Sky Sport Italia.

"Sebaliknya, ada orang-orang yang tidak memiliki sejarah besar di Eropa dan melakukannya dengan cara yang dangkal,"

"Ada juga yang selalu hadir, dengan konsentrasi 90 menit, tapi saya tidak perlu menyebutkan nama, mereka selalu sama.” lanjut dia.

Menurut Calciomercato.com, sindiran dari pelatih top Portugal itu ditujukan kepada Houssem Aouar, Zeki Celik, Spinazzola dan Renato Sanches.

Meskipun pelatih AS Roma tidak terang-terangan menyebutkan nama, ketiga pemain di atas mendapat sorotan karena performanya yang buruk di lapangan.

Dilaporkan, gelandang asal Aljazair itu kembali tampil membosankan.

Padahal, Houssem Aouar beberapa kali tampil impresif namun kali ini dia lagi-lagi harus ditarik sebelum menit 60.

Ini adalah kali keempat berturut-turut eks Lyon itu ditarik keluar pada awal babak kedua.

Adapun Zeki Celik, pemain asal Turki ini juga menjadi kambing hitam di pertandingan AS Roma kontra Servette.

Pemain 26 tahun itu tidak mendapat ruang gerak yang banyak di lapangan, hal ini lah yang membuatnya tidak disukai Jose Mourinho.

Dua sisanya adalah pemain yang turun dari bangku cadangan, Leonardo Spinazzola dan Renato Sanches.

Masuknya dua pemain ini justru membuat permainan AS Roma semakin buruk.

(*)

Berita tentang Liga Europa

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved