Berita Malinau Terkini
TKD Malinau 2024 Terbesar se-Kaltara, Dana Bagi Hasil Pertambangan Capai Rp 1,1 Triliun
Anggaran Pendapatan Belanja Daerah atau APBD Malinau dipastikan cukup besar pada tahun 2024. Dana Bagi Hasil Pertambangan capai Rp 1,1 triliun.
Penulis: Mohamad Supri | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Anggaran Pendapatan Belanja Daerah atau APBD Malinau dipastikan cukup besar pada tahun 2024.
Hal ini dikarenakan pada tahun 2024, Malinau menerima alokasi dana transfer ke daerah (TKD) terbesar se-Kalimantan Utara.
Berdasarkan Data Kementerian Keuangan RI, Alokasi TKD 2024 untuk kabupaten/kota dan Provinsi Kaltara berjumlah Rp8,98 triliun.
Malinau mendapatkan alokasi TKD terbesar yakni Rp2,283 triliun. Alokasi terbesar diperoleh dari dana bagi hasil atau DBH.
Baca juga: Kaleidoskop 2023 Deretan 10 Peristiwa Viral di Malinau Sepanjang Tahun 2023
Rincian TKD Malinau berdasarkan Data Kemenkeu RI tentang Rincian Alokasi Transfer ke Daerah tahun 2024 sebagai berikut:
1. Dana Bagi Hasil atau DBH senilai Rp1,174 triliun,
2. Dana Alokasi Umum (DAU) Rp845 miliar,
3. Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik Rp61 miliar,
4. DAK nonfisik Rp71,5 miliar,
5. Dana Desa Rp116,3 miliar dan
6. Insentif fiskal Rp13,9 miliar.
Alokasi DBH paling besar disumbang dari bagi hasil SDA senilai Rp1,146 triliun.
Paling besar disumbang bagi hasil pertambangan mineral dan batu bara berjumlah Rp1,114 triliun.
Tim Anggaran Pemerintah Daerah atau TAPD Malinah telah mengalokasikan pendapatan untuk belanja daerah 2024 melalui SKPD.
Baca juga: Kekurangan Stok Lokal dan Kenaikan Serentak Pengaruhi Mahalnya Cabai di Malinau
"Pra dokumen pelaksana anggaran seluruh OPD berjumlah 120 program, 238 kegiatan, dan 667 subkegiatan.
Kegiatan asistensi ini perlu dicermati untuk pelaksanaan APBD 2024 mendatang yang mengacu pada skala prioritas," ujar Kepala BPKD melalui Kabid Aset BPKD Malinau, Irawan dalam Rapat Asistensi Pra DPA 2024.
Selain TKD, alokasi APBN juga diberikan untuk belanja kementerian/lembaga untuk Malinau senilai Rp171,7 miliar. Sehingga total Pagu APBN untuk Malinau berjumlah Rp2,45 triliun.
(*)
Penulis : Mohammad Supri
Arah APBD 2026 Malinau Kaltara Dibahas, Wabup: Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi Prioritas |
![]() |
---|
Selain di Polres, PPPK Paruh Waktu Malinau Kaltara Bisa Ngurus SKCK di Polsek, Berikut Syaratnya |
![]() |
---|
Produksi Budidaya Perikanan di Malinau Meningkat Tiga Tahun Terakhir, Pada 2024 Capai 316 Ton |
![]() |
---|
Prioritas Efisiensi Belanja, Tiga Fraksi DPRD Sepakat Lanjut Bahas RAPBD Malinau 2026 |
![]() |
---|
23 Tahun Berkarya, Koperasi CU Femung Pebaya Gelar Aksi Sosial dan Komitmen Layanan Berkelanjutan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.