AS Roma Selangkah Lagi Dapatkan Bonucci Eks Juventus, Amunisi Murah Meriah untuk Jose Mourinho

TRIBUNKALTARA.COM - Tim Liga Italia Serie A, AS Roma selangkah lagi mendapatkan Leonardo Bonucci, eks kapten Juventus.

Leonardo Bonucci akan menjadi amunisi yang murah meriah untuk skuad besutan Jose Mourinho.

Pelatih AS Roma itu sudah beberapa kali mengode manajemen untuk didatangkan bek baru.

Bukan tanpa sebab, permintaan Jose Mourinho itu dilatarbelakangi minimnya opsi pemain bertahan pada awal musim 2023/2024 ini.

Diketahui, AS Roma sejauh ini hanya memiliki tiga pemain bertahan yang sudah cukup banyak diforsir tenaganya.

Cedera pada Marash Kumbulla dan Chris Smalling membuat The Special One terus-terusan bertumpu pada Llorente, Ndicka, dan Mancini.

Baca juga: Mourinho Beberkan Hambatan AS Roma Bersaing di Liga Italia, Irit Belanja Salah Satunya

Ketiga pemain itu pun tidak sepenuhnya bugar sehingga Jose Mourinho beberapa kali menyulap gelandang bertahan Cristante sebagai bek darurat.

Memasuki saga transfer musim dingin, Jose Mourinho kembali buka suara soal pemain yang dibutuhkan.

Dalam wawancara pasca laga kontra Napoli baru-baru ini, pelatih top asal Portugal kembali menegaskan pihaknya membutuhkan bek baru yang tangguh.

Berkaitan dengan itu, AS Roma telah dikaitkan dengan mantan pemain Juventus, Leonardo Bonucci.

Pemain 36 tahun itu kabarnya akan mengakhiri kontrak lebih awal dengan tim Bundesliga, Union Berlin.

Di bawah naungan Die Eisernen, Leonardo Bonucci kekurangan menit bermain.

Mantan kapten Juventus itu tercatat baru mendulang sepuluh pertandingan dengan total bermain kurang dari seribu menit.

Dilaporkan, Leonardo Bonucci tertarik balik kandang ke Liga Italia dan AS Roma bisa jadi tujuan baru sang pemain.

Bagi Giallorossi, Leonardo Bonucci terhitung sebagai amunisi yang murah meriah.

Mengingat urgensi AS Roma untuk mendatangkan bek baru, eks penggawa Bianconeri ini bisa jadi solusi cepat.

Tidak hanya terjangkau, Leonardo Bonucci juga dikenal sebagai salah satu bek tangguh terlepas dari usianya saat ini.

Melansir Correier dello Sport, Leonardo Bonucci saat ini sudah berada di Italia untuk perayaan Natal dan tahun baru.

Kepindahan pemain 36 tahun ke AS Roma sekarang tinggal menunggu persetujuan dari para direktur.

Konon, Jose Mourinho sendiri telah menyetujui rencana Tiago Pinto untuk merekrut Leonardo Bonucci.

Baca juga: Mourinho Sadar AS Roma Sulit Bersaing Raih Scudetto, Finis di 4 Besar Target Masuk Akal

Mourinho Beberkan Hambatan AS Roma Bersaing di Liga Italia

Saat ini AS Roma menempati posisi keenam klasemen Liga Italia dengan raihan 28 poin.

Tim berjuluk Giallorossi ini tertinggal 3 poin dari Bologna yang menduduki posisi 4 besar.

Sedikitnya jarak poin harus terus dijaga AS Roma agar bisa sewaktu-waktu memanfaatkannya.

Pelatih berjuluk The Special One mengungkapkan target realistis timnya di Liga Italia musim ini hingga persiapan melawan Juventus pada pekan 18 mendatang.

Jose Mourinho mengatakan itu setelah AS Roma mengalahkan tim tamu Napoli dengan skor 2-0 pada hasil Liga Italia pekan 17, Minggu (24/12/2023) dini hari WIB.

Menurut pengamatannya, AS Roma tidak akan mungkin bersaing meraih Scudetto karena ada 2 hambatan besar.

Hambatan pertama adalah AS Roma sering kehilangan pemain andalannya akibat masalah cedera.

Kemudian hambatan AS Roma tak lain dalam memanfaatkan bursa transfer pemain.

AS Roma pada bursa transfer musim panas kemarin irit belanja pemain lantaran tidak ingin kena kasus Financial Fair Play (FFP).

Walhasil, AS Roma tidak memiliki kedalaman skuad yang mumpuni di setiap lininya.

Berkaca dua permasalahan tersebut, AS Roma cuma berharap bisa finish posisi 4 besar di akhir musim nanti.

“Saya lebih suka menetapkan tujuan saya sendiri, yaitu menjalani satu pertandingan pada satu waktu," buka Jose Mourinho dikutip dari laman Football-Italia.

"Ada alasan yang sangat sederhana untuk itu. Ini bukan kritik, ini bukan kesalahan siapa pun, tapi kami memiliki sekelompok pemain dengan riwayat kesehatan yang sulit."

"Jika kami semua siap, saya tidak punya masalah mengatakan kami bisa bertarung habis-habisan dengan semua orang – tentu saja bukan demi Scudetto – tapi demi posisi keempat," sambung arsitek asal Portugal itu.

“Sayangnya, kami menghadapi kesulitan-kesulitan ini. Ada juga situasi Financial Fair Play yang sulit untuk dihadapi."

"Jadi saya tidak suka berbicara tentang tujuan. Kami bersatu, ini adalah sekelompok pemuda luar biasa yang selalu berusaha membantu satu sama lain," ungkap Mourinho.

Mengingat beberapa hari lagi sudah memasuki Januari, fokus utama Mourinho adalah laga menghadapi Juventus.

Ia tidak berharap banyak dengan pemain baru di bursa transfer Januari.

"Apa yang ingin kami lakukan pada bulan Januari di bursa transfer bukanlah sesuatu yang bisa kami lakukan, tapi kami terus maju."

"Kita lihat saja nanti. Kami menang melawan Napoli dan sekarang fokus kami menghadapi Juventus," tegas Mourinho.

Juventus bukan lawan yang mudah dihadapi bagi AS Roma mengingat mereka masuk perburuan Scudetto dengan Inter Milan.

Pasukan Massimiliano Allgeri saat ini berada di peringkat dua dengan 40 poin.

Federico Chiesa dkk hanya berjarak 4 poin dari Inter Milan selaku penguasa klasemen Liga Italia.

Berkaca persaingan klasemen di atas, AS Roma wajib berhati-hati agar tidak kalah melawan Juventus di pekan 18 nanti.

Apalagi AS Roma harus menyambangi markas Juventus di Allianz Stadium, pada Minggu (31/12/2023) dini hari, kick-off 02.45 WIB.

"Inter dan Juve terbang di dua besar karena dua alasan, karena mereka memiliki pelatih yang bagus dan kedalaman skuad yang luar biasa dengan dua pemain untuk setiap peran."

"Jika kami memiliki semua pemain yang tersedia, kami akan memiliki skuat yang kuat. Dan pelatih yang baik," pungkas Mourinho.

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official