Liga 1
Daftar 14 Pemain Borneo FC akan Akhiri Kontrak Tahun ini, Stefano Lilipaly dan Wiljan Pluim Termasuk
Berseragam Borneo FC saat berakhirnya putaran pertama Liga 1, Wiljan Pluim akan mengakhiri kontraknya bersama Pesut Etam akhir tahun 2024 ini.
TRIBUNKALTARA.COM - Berseragam Borneo FC saat berakhirnya putaran pertama Liga 1, Wiljan Pluim akan mengakhiri kontraknya bersama Pesut Etam akhir tahun 2024 ini.
Sedangkan untuk pemain kenamaan lainnya, Stefano Lilipaly akan berakhir lebih cepat, yakni pada 30 April 2024 mendatang.
Menjadi pemain yang cukup menjadi incaran klub-klub besar tanah air, Stefano Lilipaly sepertinya akan cukup mudah mencari tim yang menginginkan jasanya.
Seperti halnya Persija Jakarta, yang cukup getol melimbidik Stefano Lilipaly sejak awal musim Liga 1 2023/2024 lalu.
Namun, sampai bergulirnya Liga 1 musim ini, Stefano Lilipaly tetap setia berseragam Borneo FC.
Baca juga: ALASAN PSM Makassar Berkandang di Stadion Batakan Bareng Borneo FC, Sadikin Aksa Bongkar Alasan

Akan tetapi, kondisi tersebut bisa segera berubah, bila Borneo FC tak segera memperpanjang kontrak pemain naturalisasi ini.
Memegang predikat top assist dan top skor bagi Borneo FC, apakah skuad berjuluk Pesut Etam ini akan dengan mudah melepaskan Stefano Lilipaly?
Selain Stefano Lilipaly, dan Wiljan Pluim ada 12 nama pemain lainnya yang akan mengakhiri masa kontrak dengan Borneo FC.
Dua pemain cepat Borneo FC, Muhammad Sihran dan Terens Puhiri adalah pemain Pesut Etam yang akan habis kontraknya di tahun ini.
Bahkan, keduanya akan mengakhiri kontrak bersama Borneo FC, sama degan berakhirnya kontrak Stefano Lilipaly, yakni 30 April 2024.
Bukan satu atau dua, bahkan tiga pemain.
Tapi ada 14 pemain Borneo FC dikabarkan akan berakhir kontraknya dalam waktu dekat (tahun depan).
Kondisi ini tentu menjadi keuntungan bagi tim lain yang menginginkan pemain Borneo FC.
Salah satunya, Persija Jakarta.
Bahkan, ke-14 pemain Borneo FC tersebut langsung masuk dalam radar Persija Jakarta.
Bisa jadi, jelang pertandingan Borneo FC vs Persija Jakarta akan terganggu akibat akan habisnya kontrak pemain ini.
Seperti diketahui, Borneo FC akan menjamu Persija Jakarta dalam lanjutan pekan 24 Liga 1 tersebut.
Dijadwalkan, pertandingan Borneo FC vs Persija Jakarta, akan terjadi pada Selasa (6/2/2023) mendatang.
Baca juga: Daftar Pemain Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Shin Tae-yong Hanya Pilih Satu Pemain Borneo FC

Duel Borneo FC vs Persija Jakarta akan digelar di kandang Pesut Etam-julukan Borneo FC untuk sementara waktu, yakni di Stadion Batakan Balikpapan.
Hal ini terjadi, karena Stadion Segiri Samarinda yang menjadi kandang tetap Borneo FC sedang direnovasi.
Siapa sajakah pemain Borneo FC yang akan habis kontrak bersama Pesut Etam, dan menjadi incaran Persija Jakarta?
Dalam artikel ini, akan diulas secara lengkap pemain Borneo FC yang diincar oleh Persija Jakarta..
Kejayaan Borneo FC di Liga 1 2023/2024 terancam tak akan berlanjut di akhir musim.
Pasalnya, sejumlah pemain penting skuat Pesut Etam akan habis kontrak di musim depan.
Kondisi ini berpotensi dimanfaatkan oleh Persija Jakarta jika Borneo FC tak segera mengambil langkah tegas.
Diketahui, Borneo FC tengah menjadi satu kandidat kuat jawara Liga 1 2023 berkat pemain-pemainnya yang mumpuni selama gelaran musim 2023/2024 ini.
Terpantau, Borneo FC masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1 2023 dengan koleksi 51 poin dari 23 pertandingan.
Namun, beberapa pilar utama dari Borneo FC bakal segera habis kontrak di penghujung Liga 1 2023 mendatang.
Dilansir TribunWow.com, beberapa pilar asing seperti Wiljan Pluim hingga Leo Lelis pun berpotensi angkat koper dari Borneo FC di musim depan.
Wiljan Pluim yang merupakan pemain terbaik Liga 1 2022 lalu tersebut terikat kontrak di Borneo FC hingga 31 Desember 2024 mendatang.
Tak menutup kemungkinan sisa kontrak Wiljan Pluim di Borneo FC bisa ditebus pada gelaran Liga 1 2024 mendatang, mengingat sosok seperti Matheus Pato pun pernah dilepas oleh Pesut Etam karena kasus serupa.
Tak hanya Wiljan Pluim, duo bek asing Borneo FC yakni Leo Lelis dan Junio Silverio pun bisa saja angkat kaki dari Pesut Etam di musim depan.
Baca juga: Shin Tae-yong Pilih Pemain Tim Zona Degradasi Liga 1, Borneo FC, Persib dan Bali United Kalah Pamor?

Leo Lelis bakal habis kontrak di Borneo FC pada 14 Mei 2024 mendatang, sedangkan Junio Silverio pada 30 Juni 2024 kelak.
Manajemen Borneo FC tentu bakal dibuat pusing terkait siapa yang harus dipertahankan ataupun dilepas pada gelaran Liga 1 2024 mendatang.
Sedangkan untuk sosok pemain lokal, Borneo FC bisa saja ditinggalkan oleh pilar-pilar utamanya.
Sosok seperti Stefano Lilipaly, Terens Puhiri, hingga Muhammad Sihran bakal habis kontrak di Borneo FC pada penghujung Liga 1 2023 kelak.
Stefano Lilipaly, Terens Puhiri, serta Muhammad Sihran yang tampil mempesona di Borneo FC bakal terikat kontrak hingga 30 April 2024 mendatang.
Pemain veteran dari Borneo FC, yakni Diego Michiels pun juga bakal habis kontrak pada 30 April 2024 mendatang.
Tentu, Borneo FC patut memberi pagar sejak dini kepada para pemainnya yang tampil impresif selama gelaran Liga 1 2023 ini.
Mengingat, pada putaran kedua Liga 1 2023 lalu, sosok seperti Stefano Lilipaly sempat dikaitkan dengan Persija Jakarta.
Tak menutup kemungkinan Stefano Lilipaly yang bakal habis kontraknya tersebut memilih kembali pulang ke Persija Jakarta di gelaran Liga 1 2024 mndatang.
Tak hanya Stefano Lilipaly saja yang bisa digaet oleh Persija Jakarta, namun nama-nama seperti Muhammad Sihran hingga Ahmad Nur Hardianto pun bisa saja diangkut untuk menambah kedalaman tim dari Macan Kemayoran musim depan.
Menarik untuk dinantikan siapa saja yang bakal dicoret dan bertahan di Borneo FC pada gelaran Liga 1 musim depan kelak.
Hanya Satu Pemain Borneo FC ke Timnas
Nama-nama pemain dari Borneo FC sebagai pemuncak klasmen sementara Liga 1 terlihat minim dalam skuad Timnas Indonesia.
Bahkan, dua tim lainnya yang kerap mewarnai kursi Timnas Indonesia, yakni Persib Bandung dan Bali United pun minim.
Baca juga: FAKTA Borneo FC Sangat Perkasa di Segiri! Hanya RANS dan Persib Curi Poin di Kandang Lilipaly Cs

Malah, pelatih asal Korea Selatan tersebut memanggil nama-nama pemain yang kini memperkuat klub di zona degradasi Liga 1.
Tentu saja, sikap Shin Tae-yong tersebut langsung menuai kritik.
Di kubu Borneo FC, Shin Tae-yong hanya memanggil Adam Alis sebagai penyerang tengah Timnas Indonesia.
Padahal, sebelumnya ada penjaga gawang Borneo FC, Nadeo Argawinata dan penyerang sayap Pesut Etam, Stefano Lilipaly.
Meskipun, sebelumnya Shin Tae-yong hanya memanggil dua pemain Borneo FC, yakni Nadeo Argawinata dan Adam Alis, tapi masih ada banyak pemain Liga 1 yang cukup berpengaruh di tim pemuncak klasmen.
Akan tetapi, Shin Tae-yong tidak mengindahkan hal tersebut, dan memilih pemain-pemain yang mengabdi di klub Liga 1 yang berada di zona degradasi.
Siapa saja yang mengisi Timnas Indonesia, akan disajikan dalam artikel di bawah ini.
Shin Tae-yong hanya memanggil satu pemain Borneo FC untuk memperkuat Timnas Indonesia, persiapan Piala Asia 2023.
Walaupun Borneo FC berstatus sebagai pemuncak klasemen Liga 1, namun hal itu tak membuat Shin Tae-yong banyak memanggil penggawa Pesut Etam ke Timnas Indonesia.
Bahkan, jumlah pemain yang memperkuat tim-tim di zona degradasi, lebih banyak ketimbang pemain Borneo FC di Timnas Indonesia.
Hal ini pun menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat pecinta sepak bola nasional.
Shin Tae-yong pun menuai kritik keras, terutama dari kubu Borneo FC.
Metode Shin Tae-yong memilih pemain untuk memperkuat Timnas Indonesia pun dipertanyakan.
Apa sebenarnya yang menjadi patokan Shin Tae-yong?
Ya, suara sumbang mengiringi langkah Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, tersebab pengambilan keputusan oleh Shin Tae-yong.
Pelatih asal Korea Selatan membawa 28 pemain untuk pemusatan latihan di Turki selama dua pekan.
Nantinya, dua pemain akan dicoret lantaran AFC hanya mengizinkan tim partisipan membawa 26 pemain ke Piala Asia 2023.
Pada turnamen yang dihelat di Qatar, Indonesia ditunggu musuh berat meliputi Vietnam, Irak, dan Jepang.
Menghadapi tim-tim terbaik Asia, Shin Tae-yong nyatanya tidak memanggil pemain "terbaik" dari Liga 1.
Dilihat dari beberapa nama kejutan, Coach Shin Tae-yong dinilai tidak melandaskan pemanggilan pemain dengan cara meritokrasi.
Alih-alih, ia terlihat memutuskan menendang pemain A dan memasukkan pemain B berdasarkan kedekatan.
Sikap "pilih kasih" Shin Tae-yong itu bisa dilihat dari perbandingan jumlah pemain terpanggil dari klub papan atas dan penghuni degradasi.
Dari klub pemuncak klasemen, Borneo FC, hanya ada satu pemain yang terpilih, yaitu Adam Alis.
Kondisi itu menimbulkan pertanyaan lantaran Borneo FC terbukti menjadi tim dominan di Liga 1 dengan jarak 10 poin dari rival terdekat.
Nadeo Argawinata di pos penjaga gawang dan Stefano Lilipaly selaku playmaker tidak diindahkan oleh Coach Shin.
Baca juga: Jadi Pemuncak Klasmen Liga 1 tak Buat Borneo FC Terlena, Pieter Huistra Wajibkan Latihan saat Libur

Klub peringkat dua, Bali United, tidak menyumbang pemain, dan klub peringkat tiga, Persib Bandung, hanya mengirim dua pemain.
Sebaliknya jika menengok tim papan bawah, Shin Tae-yong memanggil total lima pemain dari penghuni degradasi.
Dari Arema FC, terdapat gelandang belia Arkhan Fikri yang rasanya layak untuk dilibatkan.
Namun, dari Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC, masing-masing memiliki pemain yang dipanggil secara kontroversial.
Shin Tae-yong memanggil kiper Syahrul Trisna yang sudah tersungkur dari persaingan kiper utama Persikabo 1973.
Sosok yang kalah bersaing dari kiper hijau (Husna Almalik) dipilih ke tim Garuda, dengan menyingkirkan Nadeo.
Dimas Drajad pun tak berada dalam performa terbaik, lantaran ia belum mencetak satu gol pun bagi Laskar Padjadjaran pada musim ini.
Bhayangkara FC mengirim Witan Sulaeman, yang dipanggil berkat performa lanjutan dari Persija Jakarta.
Satu nama lain, Dendy Sulistyawan, dicap sebagai pemain "titipan" lantaran keberadaan COO Sumardji sebagai manajer Timnas Indonesia.
Tudingan tersebut didasari statistik jeblok Dendy di Liga 1, yaitu hanya 1 gol dalam 22 pertandingan.
14 Pemain Borneo FC yang Segera Habis Kontrak:
1. Stefano Lilipaly (33): 30 April 2024
2. Leo Lelis (30): 14 Mei 2024
3. Wiljan Pluim (34): 31 Desember 2024
4. Junio Silverio (27): 30 Juni 2024
5. Terens Puhiri (27): 30 April 2024
6. Agung Prasetyo (31): 30 April 2024
7. Ahmad Nur Hardianto (28): 30 April 2024
8. Leo Guntara (29): 30 April 2024
9. Diego Michiels (33): 30 April 2024
10. Muhammad Sihran (24): 30 April 2024
11. Win Naing Tun (23): 30 April 2024
12. Komang Teguh (21): 3 Oktober 2024
13. Hugo Samir (18): 31 Mei 2024*
14. Daffa Fasya (18), 5 Oktober 2024
*Pemain Pinjaman
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul Borneo FC Terancam Digembosi, 14 Pilar Potensi Direkrut Persija Buntut Habis Kontrak, https://sulbar.tribunnews.com/2023/12/26/borneo-fc-terancam-digembosi-14-pilar-potensi-direkrut-persija-buntut-habis-kontrak?page=all.
Stefano Lilipaly
Wiljan Pluim
Persija Jakarta
Pesut Etam
Muhammad Sihran
Terens Puhiri
pertandingan
Stadion Segiri
Stadion Batakan
Samarinda
Balikpapan
Borneo FC
Liga 1
Pieter Huistra
Ikut Jejak Persebaya hingga Persib, PSM Makassar Bakal Jajal Klub Luar Negeri Jelang Kick Off Liga 1 |
![]() |
---|
Alasan Resky Fandi Gabung ke PSM Makassar di Liga 1, Dulu Jagoan PSIS Semarang dan Persija Jakarta |
![]() |
---|
Ini Sosok Penting di Balik Gabungnya Savio Roberto ke PSM Makassar di Liga 1, Penerus Wiljan Pluim? |
![]() |
---|
Alex Tanque Punya Misi tak Main-main Bareng PSM Makassar, Ancaman ke Persib hingga Persija di Liga 1 |
![]() |
---|
Kapan Yuran Fernandes Bisa Bela PSM Makassar di Liga 1 Lagi? Ini Bocoran Terbaru Elite Juku Eja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.