Pasca Ditangkap Polisi, Saipul Jamil yang Negatif Narkoba Jadi Trauma: Mudahan Ini Tidak Terulang

TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA- Pengdangdut Saipul Jamil sampai saat ini masih trauma pasca polisi melakukan penangkapan terhadap dirinya atas dugaan penyalahgunaan narkoba.

Dalam pemeriksaannya Saipul Jamil tidak tidak mengkonsumsi narkoba, usai dilakukan tes urine.

Namun dalam pemeriksaan itu hanya asistennya yang positif mengkonsumsi narkoba.

Saipul Jamil yang tidak pakai narkoba akhirnya dilepas polisi, sedangkan asistennya masuk ke penjara.

Baca juga: Awalnya Tak Percaya Asistennya Konsumsi Narkoba, Saipul Jamil Kini Bersyukur: Saya Berterima Kasih

"Masihlah, masih trauma," ucap Saipul Jamil saat ditemui di Polres Jakarta Barat, Jumat (12/1/2024).

Bahkan dengan penangkapan terhadap dirinya, pun ia merasa kecewa.

"Kan saya bilang kecewa pasti iya," kata Saipul Jamil.

Meskipun begitu, ia tetap berusaha melupakan peristiwa itu.

Saipul Jamil hanya bisa mengambil hikmah dari penangkapan terhadap dirinya tersebut.

Baca juga: Berderai Air Mata Saipul Jamil Pertanyakan Alasan Angga Wijaya Gugat Cerai Dewi Perssik, tak Terima?

"Cuma setelah saya pikir saya relakan kekecewaan saya, saya tinggalkan kesedihan saya saya ambil hikmahnya dan ikhlas," ujar Saipul Jamil.

Untuk itu, Saipul Jamil tidak mau memperbesar permasalahan ini ke jalur hukum. Pasalnya polisi diduga melakukan pelanggaran prosedur saat menangkap dirinya beberapa waktu lalu.

"Yang jelas pada dasarnya saya udah berstatemen dari awal bahwa saya tidak akan membawa hal ini ke ranah hukum. Saya lebih baik memaafkan karena masih banyak yang saya pikirkan kalau saya menuntut," kata Saipul Jamil.

Safipul jamil tdaik membawa jalur hukum karena memikirkan keluarga polisi yang dibebastugaskan.

"Banyak yang dipikirkan juga kayak ada istri polisi tersebut, anaknya gimana nanti, saya mikir seperti itu teman-teman," kata Saipul.

Bisa saja Saipul mempermasalahkan terkait penangkapannya, namun ia memilih untuk mengesampingkan hal itu.

"Kalau egois dan emosi bisa aja cuma saya lebih baik memaafkan mudah mudahan hal ini tidak terulang dan polisi Republik Indonesia," ungkapnya.

Seperti diketahui, ramai tersebar video Saipul Jamil di media sosial yang teriak histeris ketika diamankan polisi di kawasan Jelambar, Grogol, Jakarta Barat, tepatnya di jalur busway, Jumat (5/1/2024).

Saipul Jamil teriak, karena menolak dibawa polisi. Meskipun akhirnya Saipul Jamil pasrah ketika dibawa.

Saipul Jamil menjalani pemeriksaan lima jam lebih di Polsek Tambora dan dilakukan tes urine.

Tes urine Saiful Jamil yang dinyatakan negatif pakai narkoba. Namun asistennya dinyatakan positif konsumsi narkoba.

(*)

Sumber:Tribunneews.com