Jumat Curhat Bersama Polresta Bulungan, Warga Keluhkan Parkir Semrawut di Depan Pelabuhan Kayan II

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Melalui program Jumat Curhat, Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bulungan kembali menyerap keluh kesah masyarakat yang ada di wilayah hukumnya.

Kali ini berlangsung di Pelabuhan Kayan II Jl Sabanar Lama, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Jumat (09/02/2024).

Dalam agenda ini, Kapolresta Bulungan Kombes Pol Agus Nugraha, yang diwakili PS Kasat Binmas Iptu Bernard Siregar, bersama beberapa PJU Polresta berbincang santai dengan sejumlah buruh pelabuhan dan warga yang beraktifitas di pelabuhan speedboat tersebut.

Beberapa keluh kesah masyarakat, salah satunya disampaikan oleh Ardi. Ia mengeluhkan tempat parkir di wilayah pelabuhan itu. Di mana terkesan semrawut.

Baca juga: Serukan Pemilu Damai, Ketua KKSS Bulungan Harap Warga Sulawesi Selatan Turut Jaga Persatuan

Menurutnya, sekalipun telah tersedia lahan parkir, tetapi masih ada oknum pengemudi yang parkir tidak pada tempatnya.

“Tentu ini mengganggu dan kadang bisa membuat macet, karena jalanan yang di depan pelabuhan ini, jadi sempit,” keluhnya.

Menanggapi hal itu, mewakili Kapolresta, Kasat Binmas Polresta Bulungan Iptu Bernard Siregar mengatakan, bahwa pertama mengucapkan rasa terima kasih atas laporan tersebut.

Tentu, hal itu akan ditindaklanjuti dengan segera menyampaikan ke tim patroli.

"Ya, tentu ini bertujuan agar sesegera mungkin bisa mengarahkan dan menertibkan oknum pengemudi yang masih parkir tidak pada tempatnya," kata Bernard.

Pihak kepolisian, lanjutnya, juga akan koordinasi dengan Dinas Perhubungan, berikut penanggung jawab kawasan pelabuhan untuk mungkin bisa memasang plang dengan bertuliskan “Dilarang parkir di bahu jalan sepanjang area pelabuhan Kayan II ini”.

Dalam kesempatan itu, Bernard juga menyampaikan imbauan, saat ini sudah H-5 menjelang hari pencoblosan pemilu tahun 2024.

Maka, setiap masyarakat tentu sudah punya pilihan masing-masing. Untuk itu, pihaknya mengajak agar tetap menjaga persatuan.

Baca juga: BNPB dan Bupati Bulungan Syarwani Sepakat Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana

“Jangan sampai tidak ikut milih atau tidak coblos, sehingga ini dapat mengurangi partisipasi pemilih. Dan sebagai masyarakat dalam pesta demokrasi ini harus mencoblos,” pesannya.

“Terakhir agar pada saat waktu pencoblosan nanti wajib untuk dipastikan kondisi rumah yang ditinggalkan ke TPS dalam keadaaan terkunci, baik pintu atau jendela dan tidak ada listrik, kompor ataupun aliran air yang masih menyala,” imbuhnya. (*)

Penulis: Edy Nugroho