Ustaz Khalid Basalamah Jelaskan Doa Ketika Turun Hujan, Umat Muslim Jangan Lupa Amalkan

TRIBUNKALTARA.COM - Artikel kumpulan doa kali ini, Ustaz Khalid Basalamah jelaskan doa ketika turun hujan.

Bacaan doa ketika turun hujan yang dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah ini penting diketahui umat muslim.

Tak hanya diketahui, tetapi umat muslim jangan lupa amalkan doa ketika turun hujan yang dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah ini.

Dengan amalkan doa ketika turun hujan yang dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah ini, juga jadi ikhtiar agar hujan yang mengguyur membawa berkah.

Selain itu, dengan mengamalkan doa ketika turun hujan yang dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah ini, juga supaya hujan yang turun tak menimbulkan bencana alam.

Apalagi diketahui hujan yang terus menerus tak terkendali, bisa saja menyebabkan terjadi bencana alam seperti banjir, longsor, dan lainnya.

Bacaan doa ketika turun hujan yang dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah ini mudah dihafal.

Selain mudah dihafal, doa ketika turun hujan yang dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah ini juga dilengkapi terjemahan.

Artikel TribunEvergreen ini yang sajikan doa ketika turun hujan yang dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah ini juga dilengkapi kisah Rasulullah Muhammad SAW soal bacaan doa ketika turun hujan.

Dalam TribunEvergreen ini tersaji penjelasan Ustaz Khalid Basalamah soal doa ketika turun hujan seperti yang dikutip dari Channel YouTube Khalid Basalamah Official dengan judul Berdoalah Kalian Ketika Hujan Turun,

Baca juga: Ini Doa Ketika Turun Hujan yang Dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah, Disertai Kisah Rasulullah SAW

Bacaan doa ketika turun hujan

اللَّهُمَّ صَيِّباً ناَفِعاً

Allahumma shoyyiban nafi’an

Artinya: Ya Allah turunkanlah hujan yang bermanfaat.

Kata Ustaz Khalid Basalamah, kalau semua kita berdoa Insyaallah tidak terjadi banjir.

Tetapi kata Ustaz Khalid Basalamah, yang akan terjadi hal-hal yang baik.

Ditambahkan Ustaz Khalid Basalamah, ada juga doa ketika turun hujan lainnya yang bisa diamalkan umat muslim.

Baca juga: Amalkan dan Bagikan Doa Ketika Turun Hujan Ini, Penting Buat Umat Muslim, Mudah Dihafal

"Jadi Nabi Muhammad SAW lagi khutbah.

Kemudian ada satu orang datang, lalu dia seperti orang yang tergesa-gesa, punya hajat, tapi ini tengah khutbah Jumat," kata Ustaz Khalid Basalamah

Orang tersebut kata Ustaz Khalid Basalamah mengatakan, "Ya rasulullah Ya Rasulullah."

Dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah, orang yang datang saat khutbah Jumat itu teriak-teriak depan masjid.

"Maka Nabi Muhammad SAW mengatakan, 'Ada apa dengan kamu?"

Dia mengatakan, 'Ya Rasulullah sesungguhnya tanah-tanah kami kering, tumbuhan-tumbuhan kami mati, hewan-hewan kami mati."

"Mohonlah kepada Allah SWT agar menurunkan hujan."

Kata Anas Bin Malik RA  perawi hadits ini, "Waktu aku mengangkat kepala ku ke langit dan aku temukan langit seperti kaca."

Tidak ada awan, lalu Nabi Muhammad SAW berdoa.

"Allahumma aghitsnaa, allahumma aghitsnaa."

Artinya: Ya allah turunkanlah hujan kepada kami, turunkanlah hujan pada kami.

Kata Anas Bin Malik, “Demi Allah belum Nabi Muhammad SAW menyelesaikan khutbahnya, kecuali langit sudah gelap satu Madinah dan turun hujan.”

Dan kami tidah menyaksikan matahari selama sepekan.

Jumat yang selanjutnya rupanya orang yang sama minggu lalu datang.

Lalu mengatakan lagi, "Ya Rasulullah, Ya Rasulullah."

Maka Nabi Muhammad SAW bertanya, "ada apa?"

Dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah, orang yang datang memangil Rasulullah itu berkata, "Ya Rasulullah binasa binatang-binatang kami, pohon-pohon kami, karena banjir. Hujan tidak berhenti-berhenti," kata orang yang datang itu kepada Rasulullah.

"Mohon kepada Allah SWT agar diberhentikan hujan ini," tambahnya.

Baca juga: Jangan Lupa Amalkan Doa Ketika Turun Hujan Ini, Lengkap Waktu Terbaik Umat Muslim Berdoa

Nah di sini Nabi Muhammad SAW ajarkan sebuah doa, maka nabi baca:

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Allahumma haawalaina wa laa’alaina. Allahumma’alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

Artinya: Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan. (HR.Bukhari No.1014)

Jadi ini juga termasuk doa agar tidak terjadi bencana-bencana yang tidak diharapkan dari hujan tersebut.

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official