Korban Pesawat Jatuh Ditemukan

Kesaksian Tim Penolong Malinau Temukan Kru Pesawat Jatuh, Satu Korban Selamat Berkat Tanda SOS

Kru pesawat perintis yang jatuh di Belantara Nunukan, telah ditemukan tim penolong dan dievakuasi dari lokasi kecelakaan ke Tarakan, Minggu (10/3).

Penulis: Mohamad Supri | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / MOHAMMAD SUPRI
Tim penolong dan Investigator KNKT saat melakukan kajian dokumentasi kepulan asap tanda SOS sesaat sebelum lokasi pesawat jatuh ditemukan dari Bandara Malinau, Kalimantan Utara, Sabtu (9/3/2024) (TRIBUNKALTARA.COM / MOHAMMAD SUPRI) 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Kru pesawat perintis yang jatuh di belantara Nunukan, telah ditemukan tim penolong dan dievakuasi dari lokasi kecelakaan ke Kota Tarakan, Minggu (10/3/2024) sore.

Keterangan resmi Dandim 0910 Malinau, Letkol Inf Alisun, Pilot pesawat, M Yusuf ditemukan selamat sementara kru lain yakni engineer meninggal dunia.

Pada saat lokasi kecelakaan ditemukan, korban sempat membuat tanda meminta pertolongan (SOS) dengan membuat kepulan asap di lokasi kecelakaan.

Tanda tersebut sempat dilihat oleh tim yang menyusur lokasi menaiki pesawat Pilatus Smart PK SND yang terbang dari Bandara Malinau satu jam sebelum waktu pencarian berakhir.

Baca juga: 10 Personel Tim SAR Masih di Lokasi Pesawat Jatuh, Kansar Tarakan Beber Proses Evakuasi Korban

Korban kru pesawat jatuh telah dievakuasi tim penolong dari lokasi kejadian ke Kota Tarakan, Minggu (10/3/2024). Satu kru ditemukan selamat dan satu lagi meninggal dunia.
Korban kru pesawat jatuh telah dievakuasi tim penolong dari lokasi kejadian ke Kota Tarakan, Minggu (10/3/2024). Satu kru ditemukan selamat dan satu lagi meninggal dunia. ((TRIBUNKALTARA.COM / HO-Dandim 0910 Malinau, Letkol Inf Alisun))

Selamatnya satu korban berkat tanda yang dibuat oleh korban di lokasi.

Sehingga penyelamatan cepat bisa dilakukan.

"Kami meyakini ada tanda-tanda baik, saat lokasi ditemukan. Di sana ada api dan ada asap terlihat. Kalau dihitung waktu, tidak mungkin itu api dari kecelakaan. Pasti dibuat oleh kru yang selamat," ujar Dandim 0910 Malinau, Letkol Inf Alisun.

Tanda tersebut dilihat oleh seorang Kru smart air yang ikut dalam tim pencarian. Dan, Investigator KNKT, yang ikut dalam rombongan mendokumentasikan titik jatuh untuk dikaji di Posko Bandara Malinau.

Pesawat Pertama Kali Ditemukan Tim Penolong dari Pesawat PK SND

Tim penolong yang pertama kali melihat tanda pertolongan merupakan kru Smart Air yang juga merupakan kolega korban selamat.

Dalam rapat pembahasan pada Sabtu (9/3/2024) sore, kesaksian tersebut dipaparkan dalam rapat bersama tim darurat.

"Kami meyakini itu (api) dibuat. Bisa jadi tanda untuk meminta pertolongan yang dibuat kru selamat," ungkap seorang kru smart air dalam pertemuan tersebut.

Setelah dikaji tim gabungan, Dandim Malinau, Letkol inf Alisun meminta tim penolong untuk kembali ke lokasi sejam sebelum waktu terbang berakhir.

Pria yang berpengalaman tugas di Belantara Perbatasan Papua tersebut memutuskan untuk dropping perbekalan dan menerjunkan tim pertolongan pertama di lokasi.

Baca juga: Pilot Pesawat Jatuh di Binuang Krayan Ditemukan Selamat, Berikut Pernyataan Dandim 0910 Malinau

Titik puing pesawat diduga PK SNE dan pihak rescue juga menemukan gumpalan asap diduga adalah asap yang dibuat oleh kru dan diharapkan masih selamat.
Titik puing pesawat diduga PK SNE dan pihak rescue juga menemukan gumpalan asap diduga adalah asap yang dibuat oleh kru dan diharapkan masih selamat. (Dokumentasi Istimewa)

Saat itu, Tim belum bisa memberikan keterangan resmi untuk menjaga kondisi batin keluarga korban.

Alhasil, sore tadi, korban selamat yakni Pilot dan jenasah satu kru yang meninggal dunia berhasil dievakuasi dari lokasi ke Tarakan.

"Saat ini masih ada rekan kita dari tim yang bertahan di lokasi untuk mengevakuasi korban tadi dan sejumlah kelengkapan pesawat. Insyallah, besok akan dijemput," ungkap Alisun.

(*)

Penulis : Mohammad Supri

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved