Berita Bulungan Terkini

Lebih 1.500 Orang Ramaikan Pawai Obor di Bulungan, Pemprov Kaltara: Bisa Bantu Meningkatkan UMKM

Suka cita dan antusias masyarakat Bulungan dalam menyambut puasa Ramadan 1445 Hijriah, diwarnai dengan gelaran pawai obor, pada Jumat (8/3) malam.

Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com / Desi Kartika Ayu Nuryana
Pawai Obor Menyambut Puasa Ramdhan 1445 Hijriah yang digelar oleh masyarakat Bulungan. (TRIBUNKALTARA.COM / DESI KARTIKA) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Suka cita masyarakat Kabupaten Bulungan, dalam menyambut puasa Ramadan 1445 Hijriah dengan sangat antusias.

Dimana Kementerian Agama akan menggelar sidang isbat dalam penentuan awal Ramadan pada 10 Maret 2024.

Namun beberapa organisasi Islam seperti Nahdlatul Ulama (NU) telah melakukan perhitungan berdasarkan kalender standar hijriah, dimana awal Ramadan jatuh pada tanggal 12 Maret 2024.

Meski penetapan dari Kemenag RI belum dipastikan, masyarakat Kabupaten Bulungan telah melaksanakan pawai obor sebagai salah satu acara rutin setiap tahun dalam menyambut bulan penuh berkah bagi warga yang beragama islam.

Baca juga: BIODATA Kornie Serliany, Istri Wabup Bulungan Ingkong Ala, Caleg Hanura Peluang Lolos DPRD Kaltara

Pawai obor tersebut digelar pada Jumat (8/3) dan dimulai sejak pukul 20:30 Wita hingga tengah malam. untuk start keberangkatan dimulai dari bundaran Jalan Katamso (Tugu Tanjung Selor) dan finish atau berakhir di Kampung Arab.

Ketua pelaksana pawai obor, Muhammad Najib, mengatakan bahwa pawai obor ini diikuti mulai dari pelajar, majelis taklim hingga organisasi masyarakat di Kabupaten Bulungan.

"Untuk yang mendaftar sekitar 20-25, namun ada kelompok peserta tak terduga yang mendaftar juga pas dititik kumpul," ungkapnya.

Acara yang diinisiasi oleh Persatuan Pemuda Kampung Arab (PPKA) yang telah dilaksanakan kurang lebih 7 tahun berjalan ini diikuti oleh masyarakat dari berbagai daerah di Bulungan dan berasal dari berbagai kalangan. Setidaknya lebih dari 1.500 peserta ikut memeriahkan kegaiatan pawai obor tersebut.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kabupaten Bulungan, Jamal mengatakan bahwa kegiatan ini mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari Pemkab Bulungan. Selain menjadi tradisi, kegiatan tersebut juga memberikan dampak secara ekonomi di kabupaten Bulungan.

"Tentu dengan adanya pawai obor akan turut membantu pelaku UMKM dan pasti berdampak kepada perekonomian di Kabupaten Bulungan," ujarnya.

Baca juga: Peringati Hari Ulang Tahun ke-50, PPNI Bulungan Laksanakan Bakti Sosial

Selain itu, ia juga berharap agar moment puasa ini dapat menjadi kesempatan bagi para ekonomi kreatif dan UMKM.

"Semoga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, kami sudah sediakan wadah untuk pasar Ramadan juga," ungkapnya.

Karena menurutnya, pada bulan puasa Ramadan seperti ini angka konsumtif masyarakat diprediksi juga akan meningkat.

(*)

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved