Gempa Terkini

UPDATE BMKG, Hari Ini Gempa Magnitudo 4.3 Guncang Kawasan Deiyai Papua, Cek Lokasi dan Dampaknya

Kabar terbaru dari BMKG, gempa magnitudo 4.3 guncang wilayah Deiyai, Papua pada Rabu (24/4/2024) sekitar pukul 10:24:00 WIB.

Editor: Sumarsono
IST/tangkap layar
Kabar terbaru dari BMKG, gempa magnitudo 4.3 guncang wilayah Deiyai, Papua pada Rabu (24/4/2024) sekitar pukul 10:24:00 WIB. 

TRIBUNKALTARA.COM – Kabar terbaru dari BMKG, gempa magnitudo 4.3 guncang wilayah Deiyai, Papua pada Rabu (24/4/2024) sekitar pukul 10:24:00 WIB.

Menurut penjelasan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ), lokasi gempa Deiyai, Papua berada di titik koordinat 4.22 Lintang Selatan dan 137.02 Bujur Timur.

Dikutip dari akun media sosial resmi BMKG @infoBMKG, pusat gempa terkini 2 menit yang lalu di kedalaman 10 Km.

Daerah yang terdampak gempa berada di 65 Km tenggara Deiyai, Papua.

Hingga berita ini diturunkan belum ada kabar terkait dampak maupun daerah-daerah yang terdampak dari gempa magnitudo 4.3 di Deiyai, Papua.

Baca juga: Usai Bojonegoro, Gempa Bumi M 5.1 Goyang Tenggara Pacitan Jawa Timur, Cek Pusat Gempa Terkini BMKG

#Gempa Mag:4.3, 24-Apr-2024 10:24:00WIB, Lok:4.22LS, 137.02BT (65 km Tenggara DEIYAI-PAPUA), Kedlmn:10 Km #BMKG

Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI dan dampaknya yang dapat dipelajari.

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

Info BMKG sebut pusat gempa terkini 2 menit yang lalu berada di laut 49 km di tenggara Ransiki, Papua Barat, getaran gempa bumi terasa di Manokwari.
Info BMKG sebut pusat gempa terkini 2 menit yang lalu berada di laut 49 km di tenggara Ransiki, Papua Barat, getaran gempa bumi terasa di Manokwari. (Laman X resmi BMKG @infoBMKG)

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

Baca juga: UPDATE Gempa Bumi Cilacap Jawa Tengah M 4.9, Gempa Terasa di Pangandaran dan Banjarnegara, Kata BMKG

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.

Baca juga: BARU SAJA! Gempa Bumi M 4.3 Maluku Barat Daya, Cek Pusat Gempa Terkini 2 Menit yang Lalu via BMKG

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

(*)

Baca juga artikel dan berita menarik lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved