Liga Italia
Ditahan Imbang Napoli, AS Roma tak Punya Modal Apik Tantang Bayer Leverkusen, De Rossi Cemas?
Kans AS Roma untuk mengalahkan Bayer Leverkusen pun terbilang cukup kecil mengingat tim besutan Xabi Alonso dikenal sebagai tim yang tak terkalahkan
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Cornel Dimas Satrio
TRIBUNKALTARA.COM - Ditahan imbang Napoli, AS Roma tak punya modal untuk menantang Bayer Leverkusen, Daniele De Rossi cemas?
AS Roma baru saja menuntaskan Liga Italia Serie A pekan 34 melawan Napoli.
Berlaga di Stadio Diego Armando Maradona pada Minggu (28/4/2024) malam, AS Roma ditahan imbang Napoli.
Klub asuhan Daniele De Rossi harus berbagi poin usai laga berakhir seri dengan skor 2-2.
Duel Napoli vs AS Roma semalam berlangsung sengit mengingat kedua tim cukup kesulitan mencetak skor di babak pertama.
Barulah seusai jeda turun minum, AS Roma berhasil memecah kebuntuan pertandingan.

Baca juga: Cedera Chris Smalling Nodai Kemenangan AS Roma Atas Udinese, De Rossi Krisis Lini Belakang
Diketahui, Sardar Azmoun dilanggar pemain Napoli di kotak terlarang yang berbuah penalti untuk tim Daniele De Rossi.
Paulo Dybala yang maju sebagai eksekutor berhasil menceploskan bola ke gawang Alex Meret.
Pemain asal Argentina itu mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-59.
Sayangnya, keunggulan AS Roma itu tidak bertahan lama, Partenopei berhasil mengimbangi skor Serigala Ibu Kota.
Adalah Mathias Olivera yang berhasil menggetarkan gawang AS Roma yang dijaga Mile Svilar pada menit 64.
Tuan rumah kemudian menggandakan skor lewat penalti Victor Osimhen.
Klub besutan Francesco Calzona mendapat hadiah penalti dari wasit gara-gara Renato Sanches melakukan pelanggaran terhadap Khvicha Kvaratskhelia.
Penyerang andalan Napoli itu pun berhasil mengubah kedudukan menjadi 2-1 atas AS Roma.

Baca juga: Berita AS Roma: Perpanjangan Kontrak Paulo Dybala jadi Prioritas, Spinazzola Rela Potong Gaji
Pada menit-menit akhir pertandingan, Giallorossi yang nyaris tak membawa pulang poin berhasil terhindar dari kekalahan.
Tammy Abraham menjadi pahlawan AS Roma kali ini.
Bermula dari sepak pojok Paulo Dybala, bola mengarah ke Evan Ndicka yang kemudian berhasil diteruskan oleh Tammy Abraham.
Gol telat dari striker AS Roma itu membuat kedudukan tim dengan tuan rumah imbang.
Sampai laga tuntas, skor laga Napoli vs AS Roma berakhir seri dengan skor 2-2.
Hasil imbang ini membuat AS Roma tertahan di peringkat lima dengan raihan 59 poin.
Sementara Napoli berada di urutan kesembilan dengan total perolehan 50 poin saja.
Meski terhindar dari kekalahan, hasil imbang ini kurang memuaskan manajemen AS Roma tak terkecuali sang pelatih.
Hal itu disampaikan langsung oleh Daniele De Rossi dalam sesi wawancara pasca laga.
"Hasil yang tidak boleh dibuang begitu saja karena kami menghadapi tim yang kuat namun itu bukanlah pertandingan yang kami inginkan," ungkap De Rossi via Sky Sport Italia.
Dengan hasil imbang ini, AS Roma tak punya modal yang meyakinkan untuk mengalahkan Bayer Leverkusen.
Tim Serigala Ibu Kota diketahui akan bersua juara Bundesliga pada Jumat (3/5/2024) mendatang.
Baca juga: De Rossi Desak AS Roma Perpanjang Kontrak Paulo Dybala dan Pertahankan Azmoun, Nasib Lukaku?
AS Roma bakal menjamu Bayer Leverkusen pada leg pertama babak semifinal Liga Europa.
Laga tersebut akan sangat krusial bagi AS Roma yang bertekad tembus ke final Liga Europa.
Kans AS Roma untuk bisa mengalahkan Bayer Leverkusen pun terbilang cukup kecil mengingat tim besutan Xabi Alonso itu dikenal sebagai tim yang tak terkalahkan.
Bahkan hingga kini, Bayer Leverkusen masih bertahan dengan menjadi tim yang belum pernah terkalahkan di sepanjang musim 2023/2024.
Hal itu jelas jadi tekanan sendiri bagi AS Roma apalagi leg pertama nanti berlangsung di Stadio Olimpico sehingga tim besutan Daniele De Rossi itu diharapkan bisa unggul.
Menjelang laga kontra Bayer Leverkusen, Daniele De Rossi mengaku akan mempersiapkan timnya sebaik mungkin.
“Mereka mempunyai pemain-pemain yang sangat bagus dalam penguasaan bola, jika Anda mengambil bola dari mereka, mereka akan gugup,"
"Kami harus sempurna dalam menyerang dan bertahan. Mereka tidak pernah kalah, mereka selalu terlihat menyamakan kedudukan pada akhirnya, mereka memiliki sesuatu yang istimewa.”
“Mereka tidak terkalahkan tetapi tidak ada tim yang tidak terkalahkan,” jelas Daniele De Rossi.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.