Liga 1

Reaksi Bos PSIS Semarang Yoyok Sukawi soal Lisensi, Pemain Asing, dan U23 di Regulasi Baru Liga 1

Ini reaksi CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi soal regulasi baru Liga 1 2024/2025, soal pemain asing, lisensi klub, hingga kewajiban mainkan pemain U23.

Editor: Amiruddin
Kolase TribunKaltara.com/PT LIB
Ini reaksi CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi soal regulasi baru Liga 1 2024/2025, soal pemain asing, lisensi klub, hingga kewajiban mainkan pemain U23. 

TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini reaksi CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi soal regulasi baru Liga 1 2024/2025.

PT LIB selaku operator Liga 1 diketahui telah merilis regulasi baru Liga 1 2024/2025 yang mengatur soal jumlah pemain asing, lisensi klub, hingga kewajiban mainkan pemain muda U23.

Selain itu, dalam regulasi baru Liga 1 juga dijelaskan soal waktu kick off Liga 1 pada 2 Agustus 2024.

 

 

Adalah Dirut PT LIB Ferry Paulus yang beber soal regulasi baru Liga 1 2024/2025, yang mengatur jumlah pemain asing, lisensi klub, hingga kewajiban mainkan pemain muda U23.

Dikatakan Ferry Paulus, pada Liga 1 mendatang ada sejumlah perubahan regulasi Liga 1.

 

Bos PSIS Semarang Yoyok Sukawi
Bos PSIS Semarang Yoyok Sukawi (Kolase TribunKaltara.com/ PT LIB)

Baca juga: Mendadak PSIS Semarang Akhiri Kerja Sama Riors di Liga 1, Komentar Bos Mahesa Jenar Yoyok Sukawi

Seperti pemain asing yang boleh direkrut hingga delapan pemain asing.

Hal itu tentunya beda Liga 1 2023/2024 yang hanya boleh enam pemain asing.

Bos PSIS Semarang Yoyok Sukawi pun buka suara soal regulasi baru Liga 1 2024/2025 yang mengatur soal jumlah pemain asing, lisensi klub, hingga kewajiban mainkan pemain muda U23.

Diketahui, dalam regulasi baru LIB disebutkan klub Liga 1 bisa mengontrak 8 pemain asing dengan komposisi 6+2.

Artinya, dari 8 pemain asing yang dikontrak, 2 pemain harus berasal dari Asia.

Disebutkan pula, pemain asing yang bisa main hanya 5+1 dan sisa dua pemain asing lainnya bisa dimainkan jika menggantikan pemain asing yang ada di lapangan.

Menanggapi hal ini CEO PSIS Yoyok Sukawi mengaku setuju dengan kebijakan PT. LIB tersebut.

"Kami setuju dengan catatan, kalau pemain asing 8 ya harus main semua, kalau misal 6+2 tapi yang bisa main cuma 6 ya sama aja mubazir, kalau misal yang boleh 6 ya 6 aja," ujar Yoyok Sukawi Sabtu (1/6).

Lebih lanjut, PT. LIB juga berencana menghadirkan kembali aturan klub harus memainkan pemain U-23 dengan minimal waktu bermain 45 menit sejak kick off babak pertama.

Menurut Yoyok, langkah tersebut cukup baik, namun persepsi tentang batasan usia juga harus disesuaikan dengan aturan U-23 yang ada di level Timnas.

Sebagai contoh, pada musim lalu PSIS memiliki pemain U-23 yang kerap dipanggil ke Timnas U-23 seperti Alfeandra Dewangga dan Haykal Alhafiz.

Namun kedua pemain tersebut tidak masuk ke dalam kuota U-23 di kompetisi Liga 1 karena batas usia untuk U-23 hanya yang lahir di setelah 1 Juli 2001.

"Terkait pemain U23 bermain sebagi starting XI dan bermain minimal 45 menit kami setuju karena merupakan proses pembinaan.

Namun batasan usianya juga harus sama seperti pertandingan di Timnas, masak di event internasional masuk Timnas U23, tapi di liga tidak masuk," jelasnya.

Dia juga mengaku lega bahwa PSIS telah lolos dalam club licensing Liga 1 sehingga tidak perlu kesusahan untuk menjalani final verifikasi dan Liga 1 final assessment.

Pasalnya PT. LIB menyebut klub yang belum lolos dalam club licensing harus menjalani final verifikasi dan Liga 1 final assessment.

"Terkait rencana klub harus menjalani final verifikasi dan Liga 1 final assessment kami cukup lega ya karena PSIS kemarin sudah berstatus granted dalam club licensing," katanya.

Namun dari keseluruhan rilis yang telah dibuat PT. LIB, Yoyok menyampaikan bahwa PSIS menyayangkan rilis tersebut keluar tanpa mengajak klub untuk berdiskusi terkait rencana format kompetisi musim depan.

"Kami juga menyayangkan sebenarnya, klub sebagai pemegang saham dan peserta kompetisi tidak diajak bicara dulu mengenai rencana kompetisi musim depan.

LIB terkesan terburu-buru dan merilis tanpa diskusi.

Harusnya klub diajak RUPS dulu.

Terkait kick off tanggal 2 Agustus juga tahu dari rilis LIB.

Klub harusnya diajak diskusi dulu," pungkasnya.

LOGO PSIS Semarang di  Liga 1.
LOGO PSIS Semarang di Liga 1. (TribunKaltara.com)

Baca juga: Seperti PSIS Semarang, PSM Makassar Gandeng DRX Wear untuk Jersey Yuran Fernandes Cs di Liga 1

Penjelasan Dirut PT LIB soal Liga 1 2024/2025

Terbaru, Dirut PT LIB Ferry Paulus yang beber soal regulasi baru Liga 1 2024/2025, yang mengatur jumlah pemain asing, lisensi klub, hingga kewajiban mainkan pemain muda U23.

“Kompetisi Liga 1 akan dimulai pada 2 Agustus 2024 dan akan berakhir pada bulan Mei 2025,” terang Ferry Paulus, Jumat siang (31/5) mengutip laman PT LIB pada Sabtu 1 Juni 2024.

“Kami berharap semua kontestan Liga 1 musim depan, bisa melakukan persiapan dari sekarang,” kata Ferry Paulus 

Lebih lanjut Ferry Paulus juga menjelaskan beberapa kebijakan juga diubah.

Misalnya, soal kuota pemain asing.

Pada Liga 1 2024/25, klub bisa mengontrak 8 pemain asing.

Dengan komposisi 6+2. Artinya, dari 8 pemain asing yang dikontrak, 2 pemain harus berasal dari Asia.

“Jika klub mengontrak 8 pemain asing, ketentuan yang bisa menjadi starter adalah 5+1.

Pada Daftar Susunan Pemain (DSP), boleh 6+2 dimasukkan.

Akan tetapi starter atau yang berada di lapangan, maksimal 5+1.

Itu artinya pemain asing cadangan bisa masuk jika menggantikan pemain asing lain yang diturunkan,” lanjut Ferry Paulus 

“Kami berharap dengan perubahan kuota pemain asing ini, kompetisi menjadi lebih berkualitas.

Dengan begitu, akan berpengaruh pada kualitas pemain lokal kita dan akan bermanfaat bagi Timnas,” ujar Ferry Paulus 

Khusus untuk regulasi tentang pemain U-23, Ferry juga mengingatkan bahwa kebijakan untuk menurunkan minimal satu pemain U-23 selama 45 menit di awal, kembali akan diterapkan.

BRI Liga 1 2021. (TribunKaltara.com)
BRI Liga 1 2021. (TribunKaltara.com) (TribunKaltara.com)

Baca juga: Sanksi Komdis PSSI Terbaru, Persib Kena Hukum karena Ulah Penonton di Liga 1, Borneo FC Gegara Telur

“Sekali lagi, kebijakan menurunkan pemain U-23 ini demi kepentingan yang lebih luas.

Kita harus mempertimbangkan kebutuhan Timnas U-23,” ujar Ferry Paulus

Berkaitan dengan pemain U-23, Ferry menyatakan bahwa di tengah bertambahnya kuota pemain asing, sepanjang kompetisi akan diadakan penilaian khusus yang ada kaitannya dengan penggunaan talenta lokal.

Hal itu akan berimbas pada variabel kontribusi yang lebih besar bagi klub.

Sedangkan terkait Club Licensing, Ferry menegaskan bahwa semua kontestan Liga 1 musim depan wajib memenuhi ketentuan tersebut.

Seperti diketahui proses siklus 2023/2024 sudah berakhir dan hanya 8 klub Liga 1 yang statusnya granted.

“Namun karena sudah komitmen harus memenuhi, maka 10 klub Liga 1 lainnya akan akan menjalani final verifikasi dan Liga 1 final assessment.

Hal itu semacam remedi bagi klub yg tidak dapat status granted.

Tentunya ini bagian dari langkah LIB mendorong semua klub dalam proses menuju 100 persen pemenuhan Club Licensing pada musim depan,” jelas Ferry Paulus

Seperti diketahui pada Club lisencing, setiap klub harus memenuhi lima kriteria penilaian yang mencakup olahraga, infrastruktur, personel dan administrasi, legal, dan finansial.

“Dalam hal ini, sektor finansial menjadi fokus utama karena akan ada kebijakan financial control terhadap semua klub Liga 1 demi menjaga performa finansial,” pungkas Ferry Paulus 

 

Mantan Bos Persija Jakarta, Ferry Paulus terpilih sebagai Dirut PT LIB.
Mantan Bos Persija Jakarta, Ferry Paulus terpilih sebagai Dirut PT LIB. (TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA)

Baca juga: 2 Kali Bantai Madura United di Laga Tandang-Kandang, Persib Bandung Juara Championship Series Liga 1


Klasemen Akhir Liga 1 2023/2024


1 BORNEO FC SAMARINDA 70

2 PERSIB BANDUNG 62

3 BALI UNITED FC 58

4 MADURA UNITED FC 55

5 DEWA UNITED FC 54

6 PSIS SEMARANG 53

7 PERSIS SOLO 50

8 PERSIJA JAKARTA 48

9 PERSIK KEDIRI 48

10 PS BARITO PUTERA 46

11 PSM MAKASSAR 44

12 PERSEBAYA SURABAYA 42

13 PSS SLEMAN 39

14 PERSITA TANGERANG 39

15 AREMA FC 38

16 RANS NUSANTARA FC 35

17 BHAYANGKARA PRESISI INDONESIA FC 26

18 PERSIKABO 1973 20


(*)

Berita Tentang Liga 1

 

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul PSIS Semarang Setuju Musim Depan Liga 1 Pakai Delapan Pemain Asing, https://jateng.tribunnews.com/2024/06/01/psis-semarang-setuju-musim-depan-liga-1-pakai-delapan-pemain-asing.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: m nur huda

 

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved