Potensi Tomori Ikuti Jejak Tonali Tinggalkan AC Milan ke Newcastle, Rossoneri Minta Tebusan Rp 870 M

TRIBUNKALTARA.COM - Fikayo Tomori berpotensi mengikuti jejak Sandro Tonali meninggalkan AC Milan ke Newcastle United, Rossoneri meminta tebusan Rp 870 M.

Newcastle United ingin melakukan lebih banyak bisnis dengan AC Milan setelah penandatanganan Sandro Tonali.

Tetapi kesepakatan akan sangat sulit dilakukan berdasarkan laporan yang dilansir TribunKaltara.com dari Sempre Milan.

Rencana Newcastle mendatangkan Fikayo Tomori untuk memperkuat lini belakang musim depan meski sebelumnya sudah kedatangan Lloyd Kelly dengan status bebas transfer dari Bournemouth.

Namun karena pemain asal Inggris tersebut adalah starter nomor satu di antara bek tengah, maka ia tidak akan dijual kecuali ada tawaran sebesar Rp 870 miliar.

Klub sudah kehilangan Simon Kjaer dan kehilangan mantan pemain Chelsea itu.

Berarti kehilangan dua pemimpin pertahanan sekaligus.

Baca juga: Pulisic Bersinar di Copa America, Winger AC Milan Torehkan Rekor Fantastis

Beberapa hari yang lalu, sumber yang mengungkap kisah Tomori dengan Newcastle melaporkan bahwa sang pemain juga tidak tertarik untuk bergabung dengan mereka.

Dia malah ingin tetap bersama AC Milan yang dapat membawanya tampil di Liga Champions.

Nama baru yang masuk radar AC Milan sebagai alternatif Zirkzee

Berikut dua nama baru yang masuk radar AC Milan sebagai alternatif Joshua Zirkzee.

Manajemen AC Milan sedang mencari rencana cadangan jika Joshua Zirkzee tidak datang karena masalah komisi.

Joshua Zirkzee telah menyatakan keinginannya untuk menunggu hingga Euro 2024 berakhir sebelum menentukan klub yang akan ia bela selanjutnya.

AC Milan tetap pada pendirian untuk tidak membayar bonus penandatanganan 15 juta euro yang diminta agennya.

Mau tidak mau, Rossoneri menncari solusi dengan pertimbangan rasio kualitas-harga terbaik.

Dilansir TribunKaltara.com dari Sempre Milan, nama pertama yang diincar AC Milan adalah Samu Omorodion.

Samu Omorodion memiliki profil yang sangat berbeda dengan Joshua Zirkzee.

Di sisi lain, dia dlirik karena mencetak delapan gol di LaLiga bersama Alaves dengan status pinjaman dari Atletico Madrid.

Berikutnya adalah Romelu Lukaku yang nasibnya digantung Chelsea.

AC Milan tahu benar bahwa pemain Belgia itu bisa menjadi peluang.

Tetapi klub juga sadar bahwa ikatan dengan Antonio Conte masih kuat.

Selain dua nama tersebut, AC Milan kembali mendekati target lama.

Jonathan David telah masuk daftar keinginan selama beberapa waktu.

Kontraknya juga akan berakhir pada tahun 2025 Bersama lubnya.

Rekor golnya cukup meyakinkan, terlebih dia memiliki pengetahuan tentang cara kerja Paulo Fonseca.

Artem Dovbyk juga masuk daftar AC Milan meski kurang meyakinkan,

Terakhir Armando Broja yang sepertinya akan dibuang Chelsea.

Sayangnya biaya penebusannya tidak disanggupi AC Milan.

Apalagi dalam dua musim terakhir dia banyak dibatasi oleh masalah fisik.

Jadi, satu-satunya kepastian adalah perpanjangan Luka Jovic.

(*)