Kumpulan Pantun

32 Pantun Galau Nyesek di Hati, Cocok Dipakai untuk Menghibur Teman Patah Hati karena Asmara

Simak kumpulan pantun galau yang nyesek di hati berikut ini, bisa digunakan untuk menghibur teman yang sedang sedih karena putus cinta, yuk bagikan!

Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Sumarsono
Freepik.com
Simak kumpulan pantun galau berikut ini, ungkapkan rasa sedih dan bimbang biar perasaan jadi lega. 

20. Jualan buku jangan dimaenin,
Kalo dimaenin ntar gak laku.
Es batu itu emang dingin.
Tapi gak sedingin sikapmu padaku.

Baca juga: 38 Pantun Ulang Tahun Lucu, Ucapan Selamat Bertambah Usia yang Berkesan dan Sulit Dilupakan

Kumpulan pantun galau

21. Rebus jamu sampai mendidih,
Mendidih jamunya terus dibawa.
Aku temani kamu saat kamu bersedih,
Kamu bersamanya saat kamu tertawa.

22. Lihat lebah terbangnya cepat,
Dilempar batu dicolok galah.
Kita adalah rasa yang tepat,
Akan tetapi di waktu yang salah

23. Kalo siang ingin bertemu,
Bertemunya di Gondangdia.
Aku sayang sama kamu,
Kamu sayangnya sama dia.

24. Ke Pasar Minggu beli ikan,
Ikannya ada di dapur mama.
Awalnya merasa diperjuangkan,
Nyatanya tidak bisa bersama.

25. Menulis surat untuk dirinya,
Menulisnya selembar demi selembar.
Katanya sayang selamanya,
Nyatanya pergi tanpa kabar.

Kumpulan pantun galau

26. Jika berburu ke kebun jati,
Bawalah kapak di dalam saku.
Jika kutahu akan begini,
Aku tak mungkin cinta padamu.

27. Pergi kelana membawa buku,
Buku tentang Gunung Semeru.
Ingin rasanya engkau milikku,
Tapi sayang orangtua tak setuju.

28. Indah pelangi di waktu pagi,
Kupu-kupu hendak mendekati.
Mengapa ini harus terjadi,
Padahal dirimu sangat kucintai.

29. Balikpapa kota beriman,
Samarinda kota tepian.
Pupus sudah harapan,
Kau bukan lagi penantian.

Baca juga: Kumpulan Pantun Berbalas Tema Pendidikan untuk Anak Sekolah, Pas Jadi Bahan Seru-seruan di Kelas

30. Naik-naik ke bukit yang tinggi,
Pakai sepeda jaket dibuka.
Lebih baik aku yang pergi,
Daripada kamu yang terluka.

Kumpulan pantun galau

31. Lomba memanah dengan mereka,
Targetnya buku kena pepaya.
Aku perna sangat terluka,
Sebab aku terlalu percaya.

32. Pergi ke pulau menaiki rakit,
Menaiki rakit lihat ilalang.
Tertusuk pisau hatiku sakit,
Tapi lebih sakit saat kau hilang.

(*)

Baca berita menarik Tribun Kaltara lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved