Copa America
4 Fakta Keberhasilan Argentina Juara Copa America 2024, Lautaro Martinez Curi Panggung Messi
Simak 4 fakta keberhasilan Argentina juara Copa America 2024 setelah menundukkan Kolombia, Lautaro Martinez curi panggung Lionel Messi.
TRIBUNKALTARA.COM - Simak 4 fakta keberhasilan Argentina juara Copa America 2024 setelah menundukkan Kolombia, Lautaro Martinez curi panggung Lionel Messi.
Pertarungan keras di final Copa America 2024 berhasil dimenangkan Timnas Argentina dengan susah payah.
Pasukan Albiceleste harus membutuhkan perpanjangan waktu untuk bisa menumbangkan Kolombia, dalam laga yang digelar di Hard Rock Stadium, Miami, Florida, Senin (15/7/2024).
Pemain pengganti, Lautaro Martinez keluar sebagai pahlawan Timnas Argentina.
Kapten Inter Milan itu mencetak gol tunggal pada menit 112 yang memastikan gelar juara Copa America 2024 jatuh ke tangan Argentina.
Sementara itu, Lionel Messi yang diharapkan bersinar di final Copa America, justru tampil melempem.
Sang Kapten mendapat penjagaan ekstra dan perlawanan keras dari para pemain Kolombia, sehingga memaksanya keluar lebih cepat.
Messi tampak frustrasi dan menangis ketika meninggalkan lapangan pada menit 66 akibat cedera.

Baca juga: Lautaro Martinez Pahlawan Argentina Juara Copa America 2024, Kapten Inter Milan Rebut Top Skor
Tetapi tanpa Lionel Messi di lapangan, Argentina masih tetap perkasa di Copa America.
Berikut 4 fakta keberhasilan Argentina juara Copa America 2024:
1. Lautaro Martinez curi panggung Lionel Messi
Final Copa America 2024 yang seharusnya panggung bagi Lionel Messi, justru menjadi tempat unjuk gigi seorang Lautaro Martinez.
Messi yang telah mencatatkan 186 caps untuk Albiceleste, harus meninggalkan lapangan dengan rasa frustrasi.
Pelatih Argentina, Lionel Scaloni, terpaksa menarik sang kapten karena alasan cedera.
Momen itu terekam jelas di layar kamera saat Lionel Messi menangis di bangku cadangan.
Terlihat, kaki kanan Lionel Messi bengkak akibat mendapat perlawanan keras dari pemain Kolombia.
Tanpa Lionel Messi, Argentina terlihat pincang, alhasil 90 menit waktu normal laga berakhir tanpa gol untuk kedua tim.
Beruntung bagi Albiceleste, sebab mereka masih memiliki Lautaro Martinez yang masuk pada menit 97 menggantikan Julian Alvarez.
Pergantian itu membuahkan hasil pada menit 112, ketika Lautaro Martinez membuat seisi stadion bergemuruh.
Aksi Kapten Inter Milan itu berhasil menaklukkan gawang Kolombia dengan sontekan ke tiang jauh.
Gol tersebut membuktikan bahwa, Lautaro Martinez berhasil mencuri panggung Lionel Messi di final Copa America.
Apalagi Lautaro Martinez mencetak gol kemenangan saat Argentina bermain tanpa Lionel Messi.

Torehan tersebut sekaligus menambah pundi-pundi gol Lautaro Martinez menjadi 6 gol, yang terbanyak di Copa America 2024.
Alhasil, Lautaro Martinez keluar sebagai top skor Copa America 2024.
Raihan ini membuat Lautaro Martinez sejajar dengan para legenda Argentina yang juga pernah meraih top skor Copa America.
Lionel Messi meraihnya pada 2021, serta Gabriel Batistuta pada 1991 dan 1995.
Bagi Lautaro Martinez, tahun 2024 adalah yang paling sempurna dalam kariernya.
Pasalnya, Lautaro Martinez berhasil mengawinkan gelar Scudetto dan top skor Liga Italia Serie A bersama klubnya, Inter Milan, dengan juara Copa America 2024 dan top skor turnamen bergengsi tersebut di level internasional.
Secara khusus, Lautaro Martinez telah mencetak 29 gol dalam 63 caps bersama Albiceleste.
El Toro juga berhasil menyumbangkan empat trofi penting untuk Argentina, yaitu Finalissima 2021, Piala Dunia 2022, serta Copa America 2021 dan 2024.
Sementara itu, Lionel Messi juga tak ada dalam daftar peraih penghargaan pribadi Copa America 2024.
Hal ini membuktikan peran Lionel Messi tak lagi sentral untuk Albiceleste.
Daftar penghargaan pribadi di Copa America 2024:
- Pemain Terbaik: James Rodriguez (Kolombia) 6 assist dan 1 gol
- Kiper Terbaik: Emiliano Martinez (Argentina) 5 Clean Sheet
- Top Skor: Lautaro Martinez (Argentina) 5 gol
- Tim Fair Play: Kolombia
2. Gelar Copa America ke-16 Albiceleste
Kemenangan atas Kolombia menambah trofi Copa America yang diraih Timnas Argentina menjadi 16.
Jumlah tersebut menjadi yang paling banyak diantara peserta Copa America lainnya, termasuk rival abadi Argentina, Brasil.
Albiceleste unggul satu trofi dengan Uruguay yang 15 kali juara, sedangkan Brasil baru 9 kali keluar sebagai kampiun Copa America.
Dalam 24 tahun terakhir, Timnas Argentina sebenarnya telah mencapai 6 kali final Copa America.
Tetapi baru dua edisi belakangan, Timnas Argentina berhasil merengkuh Copa America beruntun.
3. Trofi Terakhir Angel Di Maria untuk Argentina
Sementara itu, Angel Di Maria menyambut trofi Copa America 2024 dengan tangis haru.
Pasalnya, gelar tersebut menjadi trofi terakhir yang dipersembahkannya untuk Timnas Argentina.
Pemain sayap asal Rosario itu mengakhiri 145 capsnya untuk Argentina dengan penuh kesuksesan.
Di Maria kini telah tercatat sebagai legenda Argentina, dengan gelar Copa America 2024 sebagai penutup kariernya di tim nasional yang membuatnya menangis di lapangan.
"Merupakan impian saya untuk pensiun dari tim nasional seperti ini, Argentina adalah cinta dan negara saya. Terima kasih," ucap Angel Di Maria seusai final Copa America.
Mantan pemain Real Madrid dan Juventus ini telah menjadi kunci kesuksesan Albiceleste selama kariernya.

Baca juga: Di Maria Beber Bobrok Juventus, Penggawa Timnas Argentina Ungkap Kekecewaan ke Allegri
Gol indah di Maracana dan gelar Copa America setelah 28 tahun adalah pembuktiannya.
Di Maria juga mencetak gol cantik di Wembley saat Finalissima melawan Italia.
Pemain berusia 36 taun itu turut mencetak gol hebat di final Piala Dunia melawan Prancis yang membuat Argentina mengukir tiga bintang di lambang mereka.
4. Scaloni Pelatih Tersukses Argentina
Keberhasilan Argentina mempertahankan gelar Copa America tak lepas dari peran pelatih Lionel Scaloni.
Juru taktik 46 tahun itu bisa dibilang telah menjelma sebagai pelatih tersukses Argentina dengan raihan trofi bergengsi.
Padahal sebelum dipegang Lionel Scaloni, Albiceleste selalu sial di partai final.
Total 4 trofi telah dipersembahkan Lionel Scaloni untuk Argentina hanya dalam waktu empat tahun.
Mulai dari Copa America 2020, Finalissima 2021, Piala Dunia 2022, dan Copa America 2024.
Sedangkan gelar trofi Copa America dua kali beruntun yang diraih Lionel Scaloni ini, sekaligus menyamakan torehan legenda pelatih Argentina, Alfio Basile.

Baca juga: Kejutan Timnas Argentina, Bintang AS Roma Paulo Dybala Ngga Diajak oleh Scaloni ke Copa Amerika 2024
Basile meraihnya pada Copa America 1991 dan 1993.
Bersama Alfio Basile pula, Argentina menjuarai Finalissima 1993 dan Piala Konfederasi tahun 1992.
Tetapi, Alfio Basile kurang beruntung di Piala Dunia, lantaran Argentina cuma menjadi pecundang selama era kepelatihannya.
(*)
(TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K)
Copa America
Timnas Argentina
juara
Argentina
Lautaro Martinez
Albiceleste
Lionel Messi
Lionel Scaloni
Angel Di Maria
top skor
Kolombia
Inter Milan
Lautaro Martinez Sempat Frustasi di Copa America 2024 Gegara Pelatih Argentina, Ada Apa? |
![]() |
---|
Momen Lautaro Martinez Bawa Argentina Juara Copa America 2024, Kapten Inter Milan Tebus Dosa |
![]() |
---|
Lautaro Martinez Pahlawan Argentina Juara Copa America 2024, Kapten Inter Milan Rebut Top Skor |
![]() |
---|
Kabar Buruk Jelang Laga Copa America, Kanada vs Uruguay, Pemain Uruguay Terancam Habis Kena Sanksi |
![]() |
---|
Pulisic Bersinar di Copa America, Winger AC Milan Torehkan Rekor Fantastis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.