35 Pantun Rajin Menabung, Ajarkan Kebiasaan Baik Sejak Dini pada Anak-anak agar Tidak Boros Lagi

TRIBUNKALTARA.COM - Kebiasaan menabung bisa diajarkan kepada anak-anak sejak dini.

Berikut ini kumpulan pantun rajin menabung, nasihat untuk anak-anak agar menyisihkan sebagian uang saku agar tidak boros, unggah lewat sosial media!

Orang-orang yang rajin menabung cenderung punya kondisi finansial yang stabil.

Mereka bahkan memiliki dana cadangan yang bisa digunakan di masa-masa sulit.

Seperti kata pepatah, menabung sedikit demi sedikit, maka lama-lama akan menjadi bukit.

Pembelajaran tentang menabung sudah mulai diajarkan sejak awal di bangku sekolah dasar.

Salah satu cara unik yang bisa digunakan agar anak-anak bisa memahami manfaat menabung adalah dengan menggunakan pantun.

Lewat kumpulan pantun rajin menabung ini bisa membangkitkan semangat anak-anak untuk menyisakan sebagian uang saku mereka.

Baca juga: 33 Pantun Selamat Pagi, Pembangkit Semangat Sebelum Memulai Hari, Cocok Diunggah di Sosial Media

Tak hanya itu, kumpulan pantun ini juga bisa jadi referensi dalam mengerjakan tugas sekolah.

Simak kumpulan pantun nasihat tentang menabung selengkapnya, dikutip TribunKaltara.com dari berbagai sumber:

Kumpulan pantun rajin menabung

1. Kena hujan rambut berantakan,
Basah sedikit, acak-acakan.
Uang jajan mari sisihkan,
Simpan sedikit untuk ditabungkan.

2. Burung camar terbang melambung,
Katak melompat jatuh ke sumur.
Jika gemar untuk menabung,
Pasti kelak hidupnya makmur.

3. Dapat kenalan di dunia maya,
Sikapnya santun, cantik wajahnya.
Jika hendak menjadi kaya,
Maka menabung sebagai jalannya.

4. Tujuh gajah masuk ke gua,
Datang bergabung si berang-berang.
Untuk bekal di hari tua,
Rajin menabung dari sekarang.

Baca juga: 33 Pantun Sunda Kocak dan Menggelitik Perut, Bahan Guyonan Lucu saat Berkumpul Bersama Teman

5. Barang siapa ikut bergabung,
Akan mendapat hadiah patung.
Barang siapa suka menabung,
Pasti kelak hidupnya beruntung.

Kumpulan pantun rajin menabung

6. Orang sakit di atas rakit,
Diberi obat langsung bangkit.
Sedikit demi sedikit,
Lama-lama menjadi bukit.

7. Bapak nelayan menangkap ikan,
Ikan ditumis dicampur rebung.
Uang jajan jangan dihabiskan,
Sisakan sedikit buat ditabung.

8. Hari kamis pergi ke Bandung,
Hari selasa ke Surabaya.
Sedari kecil rajin menabung,
Sudah besar ‘kan kaya raya.

9. Kota Bandung kota kembang,
Sungguh jauh dari Papua.
Ayo menabung kita ke bank,
Sebagai bekal di usia tua.

10. Anak beruang pandai berlari,
Datang melompat kesana kemari.
Sisihkan uang setiap hari,
Kelak hidupnya akan berseri.

Kumpulan pantun rajin menabung

11. Jangan letakkan di bawah papan,
Barangnya rusak diinjak abang.
Jangan pertaruhkan masa depan,
Dengan menghambur-hamburkan uang.

12. Tanah berdebu terasa landai,
Tanah berbatu ada buaya.
Rajin itu pangkal pandai,
Hemat itu pangkal kaya.

13. Dapat batu sebagai jimat,
Jimat didapat di tempat keramat.
Jalani hidup dengan berhemat,
Masa depan kan terasa nikmat.

14. Burung perkutut harus dilepaskan,
Agar tidak terancam kepunahan.
Menabung itu harus dibiasakan,
Agar nantinya tidak kesusahan.

Baca juga: 34 Pantun Kekinian Lucu dan Kreatif, Cara Baru Bikin Tongkrongan Makin Seru Bareng Teman dan Sahabat

15. Angkut batu sepuluh kubik,
Batu diletakkan sebelah kiri.
Menabung itu perilaku baik,
Mari lakukan setiap hari.

Kumpulan pantun rajin menabung

16. Masak rebung ditambah gula,
Ikan cakal di dalam gua.
Suka menabung amalan mulia,
Menjadi bekal di masa tua.

17. Masak sayur daun pepaya,
Dimakan untuk menu sarapan.
Hidup jangan sekadar berfoya,
Ayo menabung untuk masa depan.

18. Jangan tidur mendengar dakwah,
Dapat nasihat hilangkan gelisah.
Hidup jangan terlalu mewah,
Bisa-bisa membuat susah.

19. Pergi ke pasar membeli arang,
Tidak lupa membeli tabung.
Daripada kita terus berutang,
Mending kita mulai menabung.

20. Mengisi air di dalam tabung,
Untuk dibawa ke rumah jamal.
Kalau kamu tak mau menabung,
Kelak nanti pasti menyesal.

Kumpulan pantun rajin menabung

21. Pergi berkemah di puncak gunung,
Tidak lupa mengajak Sari.
Jangan lupa untuk menabung,
Demi bisa ke luar negeri.

22. Pergi ke warung membeli gula,
Tidak lupa membawa uang.
Kalau mau beli klub bola,
Menabunglah dari sekarang.

23. Si Bela meminjam koper,
Untuk dipakai ke Semarang.
Kalau mau nonton konser,
Menabunglah dari sekarang.

24. Dari Bandung ke Semarang,
Hanya untuk membeli ketan.
Mari menabung dari sekarang,
Biar hidup gak dikejar setan.

25. Tak terasa sudah hari Jumat,
Waktunya pergi ke rumah Galang.
Marilah kita mulai berhemat,
Agar hidup tak punya utang.

Kumpulan pantun rajin menabung

26. Putus tali harus disambung,
Tali lepas delapan langkah.
Simpan rejeki untuk ditabung,
Jangan lupa buat sedekah.

27. Buah kelapa ditambah bawang,
Bisa dimasak bersama belalang.
Barang siapa menghemat uang,
Masa depannya akan cemerlang.

Baca juga: 34 Pantun Gombal yang Lucu dan Menghibur, Cocok Buat Adu Pantun Bareng Teman, Yuk Bagikan!

28. Angkut batu sepuluh kubik,
Batu diletakkan sebelah kiri.
Menabung itu perilaku baik,
Mari kita lakukan setiap hari.

29. Barang siapa akan bergabung,
Akan mendapat hadiah patung.
Barang siapa suka menabung,
Pasti kelak hidupnya beruntung.

30. Pakai kerudung si ibu petani,
Lalu rehat di pohon meranti.
Mulailah menabung saat ini,
Untuk cadangan di hari nanti.

Kumpulan pantun rajin menabung

31. Liburan mendaki gunung,
Meraih puncak di atas gunung.
Jangan suka membuang uang,
Sukalah menabung uang.

32. Pagi hari makan buah apel,
Buah apel diberi bibi.
Rajin menabung ketika kecil,
Agar terbiasa setiap hari.

33. Ikan berduri si ikan patin,
Kemarin ditangkap sama si Martin.
Tabung rejeki secara rutin,
Pasti tenang di dalam batin.

Baca juga: 35 Pantun Jenaka, Buat Orang Tertawa di Hari Lelucon Internasional dengan Jokes Lucu dan Menghibur

34. Perut mulas tersa kembung,
Diberi obat sama Si Buyung.
Jangan malas untuk menabung,
Agar nanti tak jadi bingung.

35. Pergi ke pasar membeli tabung,
Jangan lupa mengajak Riris.
Lebih baik kita menabung,
Agar jangan dompet kritis.

(*)

Baca berita terkini Tribun Kaltara di Google News