Liga Italia
Maignan Masih Pikir-pikir Perpanjang Kontrak di AC Milan, Real Madrid Intip Peluang Bajak Sang Kiper
Mike Maignan masih Pikir-pikir perpanjang kontrak di AC Milan, Real Madrid mengintip peluang membajak sang kiper.
TRIBUNKALTARA.COM - Mike Maignan masih Pikir-pikir perpanjang kontrak di AC Milan, Real Madrid mengintip peluang membajak sang kiper.
AC Milan mendatangkan Mike Maignan dari Lille seharga €16,4 juta pada musim panas 2021 untuk menggantikan Gianluigi Donnarumma.
Tidak butuh waktu lama, Mike Maignan kemudian menjadi sosok krusial dalam hasil Scudetto AC Milan 2021-202.
Kontrak Mike Maignan akan berakhir dua tahun lagi, tepatnya pada Juni 2026.
Sayangnya negosiasi perpanjangan kerja sama menemui masalah karena tuntutan gajinya.
Kiper Prancis meminta gaji €7-8 juta per musim sebagai syarat.
Nilai tersebut lebih besar dari yang diterima Rafael Leao.
Baca juga: Legenda AC Milan Sebut Inter Milan Masih yang Terkuat di Serie A, Marotta Punya Pendapat Lain
Tuntutannya juga jauh lebih besar dari gaji maksimum €5,5 juta yang bersedia dibayarkan AC Milan.
Dengan mempertimbangkan hal itu, penjualan pada musim panas mendatang lebih dari masuk akal.
Dilansir TribunKaltara.com dari Football Italia, Real Madrid terus mencermati situasi Mike Maignan di AC Milan.
Carlo Ancelotti kesulitan menemukan penjaga gawang yang andal dalam beberapa tahun terakhir.
Los Blancos hanya mengandalkan Kepa Arrizabalaga, Andriy Lunin, dan Thibaut Courtois yang sudah tua.
Kekhawatiran potensial adalah catatan cedera Maignan.
Karena ia menderita sejumlah masalah otot, termasuk cedera betis yang membuatnya absen selama beberapa bulan pada 2022-2023.
Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan ke-4: AC Milan Ladeni Venezia, Genoa vs AS Roma
AC Milan peringati Fonseca
AC Milan melayangkan peringatan tegas ke Paulo Fonseca, nasib sang pelatih ditentukan di Liga Italia pekan ke-4.
Paulo Fonseca sedang berada dalam sorotan negatif menyusul performa buruk AC Milan.
Pelatih yang direkrut AC Milan pada musim ini untuk menggantikan Stefano Pioli itu belum pernah menang dalam 3 pertandingan pertama di Liga Italia.
Secara berturut-turut AC Milan ditahan Torino 2-2 (17/8/2024), kalah 1-2 dari Parma (24/8/2024), dan imbang 2-2 menghadapi Lazio (31/8/2024).
Posisi Paulo Fonseca jadi disebut-sebut berada dalam bahaya menyusul hasil-hasil buruk itu.
Apalagi, rentetan laga tidak pernah menang itu diwarnai permainan tim yang amburadul.
Cara bertahan AC Milan berantakan sehingga lawan bisa mencetak gol demi gol secara mudah seperti sebuah hasil fotokopi.
Tadinya beredar kabar bahwa AC Milan sudah memberikan ultimatum kepada juru taktik asal Portugal itu.
Setelah jeda internasional, Rossoneri harus memperlihatkan perbaikan dari segi taktik maupun raihan hasil.
Fonseca ditengarai diberi waktu sampai 22 September di mana AC Milan akan menghadapi 3 laga pada periode tersebut.
Setan Merah akan berjumpa Venezia pada pekan ke-4 Liga Italia di San Siro pada Sabtu (14/9/2024).
Setelah itu AC Milan bertemu Liverpool di San Siro pada matchday 1 fase grup Liga Champions (17/9/2024).
Berikutnya ada laga derby della Madonnina di Liga Italia menghadapi tuan rumah Inter Milan pada 22 September.
Akan tetapi, sekarang Sportmediaset memunculkan rumor bahwa ultimatum buat Fonseca dipercepat.
Tidak lagi sampai 22 September tetapi laga melawan Venezia disebut-sebut sudah akan menentukan nasib Fonseca.
AC Milan tidak boleh gagal menang atas klub yang antara lain diperkuat oleh bek Timnas Indonesia, Jay Idzes.
Hitung-hitungan ultimatum yang baru ini sangat simpel.
Di atas kertas AC Milan memang seharusnya menang atas Venezia.
Baru promosi dari Serie B musim lalu, Venezia adalah tim dengan taksiran nilai skuad paling rendah di Liga Italia 2024-2025.
Seperti dikutip dari Transfermarkt, pasukan mereka memiliki nilai pasar total hanya 57,78 juta euro.
Di lain pihak, AC Milan merupakan pemilik skuad termahal kedua.
Nilainya mencapai 601,1 juta euro dan hanya kalah dari Inter Milan (673,3).
Itu artinya armada AC Milan bernilai lebih dari 10 kali lipat lebih mewah daripada Venezia.
Keterlaluan jika Tim Merah-Hitam sampai gagal mengalahkan Venezia.
Apalagi, Tijjani Reijnders dkk. akan bermain di kandang sendiri.
Seperti AC Milan, Venezia juga belum pernah menang dalam 3 laga pertama di Liga Italia.
Setelah kalah 1-3 dari Lazio di pekan perdana, Jay Idzes dkk. gagal mencetak gol saat menahan Fiorentina 0-0 dan kalah 0-1 dari Torino.
(*)
AC Milan Tampil Cukup Bagus di Awal Musim, Legenda Timnas Italia Malah Soroti Kinerja Allegri |
![]() |
---|
Hal Ini Untungkan AC Milan untuk Juara Serie A, Kelayakan Rossoneri Diuji Pekan Ini Lawan Napoli |
![]() |
---|
Kondisi Mental Inter Milan Belum Stabil, Dimarco dkk Rawan Panik dengan Agresi Lawan |
![]() |
---|
Belum Puas Belanja Pemain di Musim Panas, AC Milan Rencanakan Boyong Amunisi Baru pada Januari |
![]() |
---|
Alarm Inter Milan di Liga Italia, Chivu tak Kunjung Selesaikan Problem Warisan Simone Inzaghi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.