Pemain FC Copenhagen Kevin Diks Resmi Menjadi WNI, Siap Gabung Timnas Garuda Debut Lawan Jepang

"Kita harus mengimbangi dalam hal taktikal menyesuaikan bagaimana tim lawan membentuk sebuah kekuatan," tambah pelatih timnas Jepang.

Timnas Indonesia dipandang oleh Moriyasu mempunyai pertahanan yang solid, berkaca dari hasil di babak ketiga.

Di sisi lain dalam skema menyerang, Rafael Struick dkk. mempunyai kecepatan.

"Saya tidak bisa memvonis bahwa lawan mempunyai strategi demikian, apapun bisa terjadi," ujar Hajime Moriyasu.

Baca juga: 27 Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Asnawi Dicoret

Kualitas Kevin Diks dalam menggalang pertahanan sangat dibutuhkan oleh Timnas Indonesia.

Pengalamannya mentas di Liga Champions, akan sangat membantu untuk menghadapi deretan amunisi kelas wahid milik Hajime Moriyasu.

Di sisi lain, Kevin Diks tergolong pemain bertahan yang mempunyai naluri mencetak gol tinggi.

Musim ini saja dia sudah mengumpulkan 7 gol dan 2 assist dari 24 pertandingan bersama FC Copenhagen di semua kompetisi.

Sedangkan dari kubu Jepang, Hajime Moriyasu juga mempunyai wajah 'baru rasa lama' dengan dipanggilnya Kyogo Furuhashi, menggantikan Ayase Ueda yang cedera.

Jepang jelas membidik kemenangan saat bermain di Jakarta. Mengingat di laga terakhir gagal menang setelah diimbangi Australia 1-1.

Sementara Timnas Indonesia dengan koleksi tiga angka di tangan, duduk di peringkat kelima.

Skuad Garuda masih punya enam laga tersisa dengan empat di antaranya adalah melakoni pertandingan di depan pendukung sendiri, termasuk dua laga di depan mata melawan Jepang dan Arab Saudi.

Harapan tentu tertuang agar Timnas Indonesia berhasil meraih 3 poin di kandangnya sendiri demi memperlebar peluang lolos. (kps/tribunnews)

Baca berita terkini Tribun Kaltara di Google News