Hasil Liga Italia, 3 Kali Lautaro Kena PHP Wasit, Inter Milan Tetap Berhasil Tundukkan Parma

TRIBUNKALTARA.COM - Berikut Hasil Liga Italia Inter Milan vs Parma pada pekan 15 Serie A, Tiga kali wasit memberikan harapan palsu untuk Lautaro Martinez, Nerazzurri menqng 3-1.

Pertandingan Inter Milan vs Parma telah berakhir di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu (7/12/2024).

Laga pekan 15 Liga Italia Serie A itu ditutup dengan kemenangan Inter Milan 3-1 atas Parma.

Gol kemenangan Inter Milan dicetak Federico Dimarco menit 40, Nicolo Barella menit 53, dan Marcus Thuram menit 67.

Sedangkan Parma mendapat keuntungan melalui antisipasi Matteo Darmian yang justru mengarah ke gawang sendiri.

Baca juga: Profil Noslin, Tijjani yang Fenomenal Selain Reijnders, Senjata Baru Lazio Mimpi Buruk Napoli

Kapten Inter Milan, Lautaro Martinez menjadi pemain yang paling sial di laga ini.

Wasit menjadi pemberi harapan palsu (PHP) bagi Lautaro Martinez, setelah 3 kali menganulir keputusan.

Keputusan pertama terjadi saat wasit membatalkan penalti Lautaro di awal laga, tetapi setelah mendengarkan arahan VAR, sang pengadil lapangan mengubah pilihannya menjadi tendangan bebas.

Momen kedua terjadi saat wasit menganulir gol Lautaro Martinez menit 18 karena Marcus Thuram lebih dulu terjebak offside.

Ketiga, wasit membatalkan keputusan penalti di babak kedua saat Lautaro Martinez terjatuh di kotak terlarang.

Sempat menunjuk titik putih, wasit kemudian mengecek VAR dan mengubah keputusannya, sehingga bola menjadi milik Parma.

Kendati demikian, Nerazurri tetap menang di laga ini dan berhasil menjaga jarak di jalur perburuan Scudetto.

Sedangkan Parma melorot ke posisi 12 klasemen sementara.

Jalannya pertandingan Inter Milan vs Parma

Laga baru berjalan 7 menit, wasit nyaris menunjuk titik putih untuk Inter Milan setelah Lautaro Martinez dilanggar Mandela Keita.

Wasit mengecek VAR untuk meminta gambaran yang jelas terkait insiden jatuhnya Lautaro Martinez di kotak penalti.

Belakangan wasit merevisi keputusannya dan memberikan hadiah tendangan bebas karena insiden tersebut terjadi di luar kotak penalti.

Mandela Keita mendapat kartu kuning akibat pelanggaran itu.

Baca juga: Babak Pertama Inter Milan vs Parma di Liga Italia, Dimarco Jebol Mantan, Nerazzurri Unggul 1-0

Eksekusi free kick Hakan Calhanoglu membentur pagar hidup Parma, bola sepak pojok untuk Nerazzurri.

Menit 12, Parma menarik keluar Botond Balogh akibat cedera, masuk Giovanni Leoni.

Kemelut terjadi di kotak penalti Parma saat situasi corner kick.

Sepakan kaki kiri Marcus Thuram melayang tipis di atas mistar gawang, Nerazzurri kembali mendapat kesempatan dari situasi set pieces.

Namun Zion Suzuki masih mampu mengamankan gawang Parma.

Peluang didapat Inter Milan melalui sepakan kaki kanan Dumfries, bola membentur mistar gawang.

Sebenarnya, Lautaro Martinez mampu menjebol gawang Parma pada menit 18.

Tetapi wasit menganulir gol tersebut lantaran Marcus Thuram lebih dulu terjebak offside sebelum bola diselesaikan Lautaro Martinez ke gawang Parma.

Giliran Henrikh Mkhitaryan mengancam lewat akselerasi ke kotak penalti. Sepakannya ke tiang jauh masih melebar.

Parma bukannya tanpa peluang, Simon Sohm sempat lolos ke pertahanan Inter Milan dan melepaskan tembakan mendatar. Upaya sang gelandang masih jauh dari sasaran.

Kembali Parma menebar ancaman, kali ini melalui tembakan keras Cancellieri. Bola ditepis Yann Sommer.

Inter Milan melancarkan serangan, tetapi selalu gagal menembus gawang Parma. Demikian pula Lautaro Martinez yang tak sempurna dalam meneruskan bola rebound hasil tepisan Zion Suzuki.

Setelah berbagai upaya menemui jalan buntu, Inter Milan akhirnya menciptakan deadlock.

Federico Dimarco berhasil memberi keunggulan pada Inter Milan dengan sepakan kaki kanannya pada menit 40.

Berawal dari umpan Mkhitaryan di kotak penalti, bola diteruskan Dimarco dengan sepakan mendatar untuk menjebol gawang Parma. Skor 1-0 Inter Milan memimpin.

Hingga wasit meniup peluit tanda jeda, skor 1-0 menutup jalannya babak pertama.

Baca juga: Prediksi Inter Milan vs Parma di Liga Italia, saatnya Inzaghi Maksimalkan Correa di Starting XI

Berlanjut ke babak kedua, Inter Milan masih berupaya mencari gol tambahan dengan tidak mengendorkan serangan.

Sedangkan Parma, terus mencari celah di pertahanan Nerazzurri.

Menit 53, Inter Milan sebenarnya menggandakan keunggulan melalui Nicolo Barella yang merangsek setelah menerima umpan terobosan dari Henrikh Mkhitaryan.

Wasit sempat membatalkan gol tersebut karena menurutnya Barella terjebak offside.

Namun ia ragu dengan keputusannya, sehingga meminta waktu untuk mendengarkan arahan VAR.

Dua menit waktu yang dibutuhkan wasit yang lalu mengesahkan gol tersebut

Skor berubah menjadi 2-0 untuk Inter Milan.

Sundulan Lautaro Martinez masih mampu digagalkan Zion Suzuki.

Sedangkan Parma, gagal memperkecil ketertinggalan melalui serangan balik. Sepakan Cancellieri tak menemui sasaran.

Menit 60, Parma memasukkan dua pemain sekaligus, Hernani dan Pontus Almqvist untuk menambah daya gedor.

Zion Suzuki kembali menggagalkan usaha Inter Milan untuk menambah gol, dengan meninju bola hasil sepak pojok.

Sementara itu, Bisseck tampil solid menjaga pertahanan Nerazzurri dari serangan Parma.

Bek asal Jerman itu melakukan blok dengan berbagai upaya.

Menit 67, Marcus Thuram menambah gol dengan sepakan diving yang memanfaatkan situasi corner kick. Skor 3-0 untuk Nerazzurri.

Kesempatan didapat Parma melalui tendangan bebas dari jarak 25 meter, namun situasi tersebut gagal dimaksimalkan.

Inter Milan menarik keluar Hakan Calhanoglu, Marcus Thuram, dan Federico Dimarco. Masuk Kristjan Asllani, Tajon Buchanan, dan Joaquin Correa.

Asllani dan Joaquin Correa yang baru memasuki lapangan, langsung menebar ancaman, tetapi tak membuahkan hasil.

Menit 73, Lautaro Martinez sebenarnya mendapat kesempatan emas ketika berhadapan satu lawan satu dengan Zion Suzuki.

Sontekannya ke tiang jauh, justru melebar tipis di sisi gawang.

Kesalahan dilakuakn para peman Inter Milan pada menit 81, antisipasi Matteo Darmian justru mengarah ke gawang sendiri.

Parma memperkecil ketertinggalan 1-3.

Di penghuung laga, wasit sebenarnya sempat menunjuk titik putih akibat Lautaro Martinez terjatuh di kotak penalti Parma.

Belakangan keputusan berubah setelah wasit mengecek VAR, dan menganggap tidak ada insiden serius. Penalti batal diberikan pada Lautaro Martinez.

Hingga wasit meniup peluit panjang, skor 3-1 untuk kemenangan Inter Milan tidak berubah.

Berikut susunan pemain Inter Milan vs Parma:

- Inter Milan (3-5-2)

1-Yann Sommer

31-Yann Bisseck

6-Stefan de Vrij

95-Alessandro Bastoni

2-Denzel Dumfries

23-Nicolo Barella

20-Hakan Calhanoglu

22-Henrikh Mkhitaryan

32-Federico Dimarco

10-Lautaro Martinez

9-Marcus Thuram

Pelatih: Simone Inzgahi

- Parma (4-2-3-1)

31-Zion Suzuki

20-Antoine Hainaut

15-Enrico Del Prato

4-Batond Balogh

14-Emmanuele Valeri

16-Mandela Keita

19-Simon Sohm

98-Dennis Man

22-Matteo Cancellieri

28-Valentin Mihaila

13-Ange-Yoan Bonny

Pelatih: Fabio Pecchia

(*)

Berita tentang Liga Italia

(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)