Berita Nasional Terkini
Mantan Ketua Dewan Pers Ichlasul Amal Terima Anugerah Lifetime Achievement: Penjaga Kemerdekaan Pers
Prof Ichlasul Amal menerima Anugerah Lifetime Achievement atas dedikasinya di dunia pers, terutama dalam menjaga kemerdekaan pers.
TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA – Mantan Ketua Dewan Pers, Prof Ichlasul Amal menerima Anugerah Lifetime Achievement atas dedikasinya di dunia pers, terutama dalam menjaga kemerdekaan pers.
Prof Ichlasul Amal dipilih Dewan Pers sebagai penerima Anugerah Dewan Pers 2024 untuk kategori Lifetime Achievement.
Penghargaan itu diberikan pada malam puncak acara Anugerah Dewan Pers 2024 kemarin (12/12/2024) di The Sultan Hotel, Jakarta.
Pria yang pernah menjabat Rektor Universitas Gajah Mada itu selama dua periode menjadi Ketua Dewan Pers (2003-2006 dan 2006-2009).
Prof Ichlasul Amal memiliki peran besar dalam merintis upaya menghilangkan kriminalisasi terhadap pers sehingga terciptanya kerja sama Dewan Pers dengan Polri.

Baca juga: Dewan Pers Minta Belanja Iklan Pemerintah Difokuskan ke Media Massa: Kondisi Media Sedang Tidak Baik
Kerja sama ini dalam rangka menyelesaikan kasus sengketa pemberitaan melalui mekanisme di Dewan Pers.
Prof Ichlasul Amal meninggal pada 14 November 2024 dalam usia 82 tahun.
Hingga akhir hayatnya dia masih terus mengajar di beberapa perguruan tinggi.
Penghargaan untuk almarhum Prof Ichlasul Amal diterima putrinya, Amelin Herani.
Ketika memberikan testimoni, Herani sembari sesenggukan mengaku bangga atas pengabdian ayahnya selama ini di dunia pers dan sebagai pendidik.
Selain Lifetime Achievement, ada tiga kategori lain Anugerah Dewan Pers 2024 ini.
Ketiga kategori itu adalah wartawan terbaik, media terbaik, dan tokoh masyarakat yang berperan besar dalam menjaga kemerdekaan pers.
ADP kali ini tetap membawa tema besar ‘Kemerdekaan Pers, Jurnalisme Berkualitas, dan Keberlanjutan Media’.
Baca juga: Dewan Pers-Polri Tandatangani PKS Perlindungan Kemerdekaan Pers, Minimalisir Kriminalisasi Wartawan
Di samping itu, ADP 2024 juga mengusung subtema ‘Jurnalisme Investigasi untuk Kemerdekaan Pers Indonesia’.
Berdasarkan penilaian dewan juri, para peraih ADP 2024 lainnya adalah Hendra Eka (Jawa Pos) untuk kategori wartawan dan Radio Elshinta untuk kategori media.
Adapun untuk kategori tokoh masyarakat tidak ada calon yang memenuhi standar minimal penilaian dan kualifikasi yang ditetapkan dewan juri.
Dalam sambutannya Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu, mengutarakan Anugera Dewan Pers merupakan penghargaan terhadap kualitas dan profesionalisme para insan pers yang menjalankan prinsip-prinsip jurnalisme yang baik, akurat, independen, dan bertanggung jawab.
“Anugerah Dewan Pers menjadi upaya untuk meningkatkan kredibilitas insan pers,” kata dia.
Selain itu, tuturnya, Anugerah Dewan Pers juga diharapkan bisa mendorong media untuk meningkatkan standar etika dalam pemberitaan.
Dewan Pers mendorong media untuk terus meningkatkan kualitas dan profesionalisme sehingga membantu media bertahan dan mandiri dalam jangka panjang.
“ADP merupakan bentuk pengakuan pada media atau tokoh yang mampu berinovasi serta beradaptasi dengan teknologi baru dan mempertahankan kelangsungan jurnalisme yang independen.
Kami mengucapkan selamat kepada para penerima ADP.
Semoga hal ini bisa memotivasi insan pers dan para pemangku kepentingan untuk terus berkarya dan tak kenal lelah dalam menjaga kemerdekaan pers nasional,” paparnya.
Sedangkan Ketua Panitia ADP 2024, M. Agung Dharmajaya, mengungkapkan bahwa tahun ini jumlah peserta yang diikutsertakan dalam ADP 2024 meningkat dibanding tahun lalu.
Baca juga: Pascaputusan MK, Dewan Pers-Konstituen Konsolidasi Hadapi Uji Kompetensi Wartawan atau UKW Palsu
“Ini menandakan keseriusan insan pers dalam meningkatkan kualitas karya jurnalistik,” ujarnya.
Agung juga mengatakan, acara ini tidak akan terselenggara tanpa dukungan publik terutama sponsor.
Hal ini menunjukkan bahwa dari tahun ke tahun kepercayaan publik juga dukungan terhadap kemerdekaan pers semakin bertambah.
Pada puncak acara, hadir para tokoh dan insan pers, pemimpin media, perwakilan pemerintah, dan konstituen Dewan Pers.
Rangkaian ADP 2024 juga diisi dengan kegiatan lain.
Kegiatan itu meliputi Dewan Pers Sambang Kampus ke Universitas Muhammadiyah Jakarta, berupa talk show serta coaching clinic pers mahasiswa.
Juga ada seminar nasional tentang Jurnalisme vs Artificial Intelligence. (*)
6 Fakta Rantis Brimob Lindas Ojol hingga Tewas, Keluarga Minta Keadilan, Komnas HAM Kecam Kepolisian |
![]() |
---|
Daftar Mutasi TNI 2025, Jenderal Eks Panglima Kostrad Punya Jabatan Baru |
![]() |
---|
17 Jenderal Baru di Angkatan Darat Usai Mutasi TNI 2025, Ada Eks Dansat 81 Kopassus |
![]() |
---|
Profil Immanuel Ebenezer, Loyalis Jokowi Pernah jadi Caleg Dapil Kaltara, Kini Terjaring OTT KPK |
![]() |
---|
Daftar Kapolda Seluruh Indonesia Usai Mutasi Polri, Jenderal Akpol 1991 Rekan Kapolri ke Kaltara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.