Sebab Persis Solo Ditahan Imbang PSBS Biak di Liga 1, Ramadhan Sananta Diusir, Alasan Ong Kim Swee?

TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini sebab Persis Solo ditahan imbang PSBS Biak di Liga 1.

Seusai Persis Solo ditahan imbang PSBS Biak di Liga 1, pelatih Laskar Sambernyawa yakni Ong Kim Swee beber alasannya.

Saat Persis Solo ditahan imbang PSBS Biak di Liga 1, penyerang Laskar Sambernyawa yakni Ramadhan Sananta diusir oleh wasit.

Penyebabnya, penyerang Laskar Sambernyawa yakni Ramadhan Sananta itu melanggar keras pemain PSBS Biak di Liga 1, hingga wasit usir penyerang yang juga penggawa Timnas Indonesia itu.

Main dengan 10 pemain usai Ramadhan Sananta diusir wasit, Persis Solo ditahan imbang PSBS Biak di Liga 1 dengan skor 1-1.

Baca juga: Susunan Pemain Arema FC vs Persis Solo di Liga 1, Live Streaming Indosiar 15.30 WIB Sore Ini

Gol Persis Solo ke gawang PSBS Biak di Liga 1 dicetak oleh Sho Yamamoto.

Sementara gol PSBS Biak ke gawang Persis Solo di Liga 1 dicetak oleh Abel Alganaraz.

Laga Persis Solo vs PSBS Biak di Liga 1 dihelat pada Senin 16 Desember 2024.

Duel Persis Solo vs PSBS Biak di Liga 1 dihelat di Stadion Manahan Solo.

Kick off Persis Solo vs PSBS Biak di Liga 1 dimulai 19.00 WIB tadi malam.

Main di hadapan pendukung setianya, Persis Solo ditahan imbang 1-1 oleh PSBS Biak di Liga 1

Usai duel Persis Solo vs PSBS Biak di Liga 1, pelatih Laskar Sambernyawa yakni Ong Kim Swee beber alasannya hingga Laskar Sambernyawa tertahan di Stadion Manahan Solo.

Termasuk pelatih Laskar Sambernyawa yakni Ong Kim Swee ikut singgung kartu merah yang diperoleh Ramadhan Sananta hingga diusir oleh wasit.

Melansir laman Persis Solo pada Selasa 17 Desember 2024 pagi, Ong Kim Swee mengaku timnya kesulitan karena harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-21.

Meskipun demikian, Ong Kim Swee mengapresiasi kerja keras para pemainnya pada laga kandang ini.

Baca juga: Alasan Ong Kim Swee Bersedia Latih Persis Solo di Liga 1, Ganti Eks PSIS Semarang dan PSM Makassar

“Untuk kita kehilangan penyerang pada awal permainan, dibobol lewat sepakan penalti, termasuk kehilangan lagi satu pemain karena cedera, namun kita mampu mendapatkan satu poin.

Walaupun kita inginkan hasil yang lebih baik, namun kredit harus diberikan kepada para pemain, mereka bermain dengan 10 orang hampir selama 84 menit,” terang Ong Kim Swee.

“Bukan saja bertahan, tapi kita hampir saja menang dan menjaringkan gol dan menciptakan peluang pada babak kedua,” ujar Ong Kim Swee

“Jadi, ini adalah satu poin yang penting, dan saya harap kita melanjutkan apa yang kita rencanakan, dan saya menginginkan hasil yang positif setelah pertandingan ini,” ujar Ong Kim Swee

Ong Kim Swee mengungkapkan bahwa insiden kartu merah membuat pertandingan ini menjadi sulit.

Namun Ong Kim Swee mengapresiasi perjuangan para pemain di lapangan.

“Kita hampir mendapatkan hasil yang baik, tapi insiden kita mendapatkan kartu merah terjadi terlalu awal. 

Seperti yang saya katakan, apabila kita bermain dengan 10 pemain, kita masih mempunyai peluang, jika kita bermain dengan 11 pemain, namun saya percaya kita kita mampu mendapatkan hasil yang sebaliknya.

“Pada waktu yang sama, para pemain lokal dari 4 pertandingan terakhir, bagi saya mereka menunjukkan perkembangan yang baik,” kata Ong Kim Swee

Ia berharap nantinya kualitas pemain yang akan didatangkan akan membantu perkembangan para pemain muda yang dimiliki Laskar Sambernyawa ke depan.

“Mereka menunjukkan komitmen yang tinggi. 

Dan mereka mampu bermain dengan lebih baik jika kita memiliki pemain yang lebih baik, terutamanya pemain asing, dan ini akan membantu perkembangan para pemain-pemain ini,” kata Ong Kim Swee

Ong Kim Swee menghargai keputusan wasit pada malam ini. 

Menurut Ong Kim Swee, wasit memiliki hak untuk mengambil keputusan penuh di lapangan dan dirinya tidak mau mempersoalkan hal tersebut.

“Saya tidak bisa menyentuh hal tersebut. 

Dalam peraturan, wasit mempunyai hak untuk membuat keputusan, tapi keputusan yang dibuat oleh wasit, bukan saya yang mempermasalahkan,” ujar Ong Kim Swee.
 

Baca juga: Alasan Ong Kim Swee Setelah Persis Solo Keok Lawan Persita di Liga 1, Eks PSIS Semarang Diusir Wasit

Klasemen Sementara Liga 1 2024/2025

1    PERSEBAYA SURABAYA      34

2    PERSIB BANDUNG      29

3    BORNEO FC SAMARINDA      26

4    PERSIJA JAKARTA      25

5    BALI UNITED FC      24

6    PERSITA      24

7    PSM MAKASSAR      23

8    DEWA UNITED FC      22

9    AREMA FC      22

10    PSBS BIAK      22

11    PERSIK KEDIRI      21

12    MALUT UNITED FC      18

13    PSIS SEMARANG      17

14    PS BARITO PUTERA      11

15    PERSIS SOLO      10

16    SEMEN PADANG FC      10

17    PSS SLEMAN      9

18    MADURA UNITED FC      6

(*)

Berita Tentang Liga 1

Baca Berita Terkini Tribun Kaltara di Google News