Timnas Indonesia

Resmi Latih Timnas Indonesia, Ini Kata Patrick Kluivert soal Target PSSI ke Piala Dunia 2026

Kini resmi jadi pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert siap berjuang keras demi capai target Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.

Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Sumarsono
Grafis/Tribunnews.com
PSSI menyiapkan opsi perpanjangan kontrak dua tahun lagi apabila Patrick Kluivert berhasil membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. 

TRIBUNKALTARA.COM - Patrick Kluivert resmi dikontrak sebagai pelatih Timnas Indonesia hingga dua tahun ke depan.

PSSI menyiapkan opsi perpanjangan kontrak dua tahun lagi apabila Patrick Kluivert berhasil membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.

Top scorer Belanda sebelum Robin van Persie itu datang untuk menggantikan Shin Tae-yong.

Patrick sebelumnya bertugas sebagai pelatih tim asal Turki, Adana Demirspor.

Rekam jejaknya cukup gemilang saat menjadi striker Timnas Belanda dan masuk dalam jajaran legenda De Oranje.

Tak sendiri, Patrick Kluivert datang membawa dua asisten pelatihnya, yakni Alex Pastoor dan Denny Landzaat.

Pelatih 48 tahun itu juga akan ditemani oleh dua asisten pelatih lokal dari Indonesia yang sudah disiapkan PSSI.

Mantan pemain Timnas Belanda, Patrick Kluivert resmi gantikan Shin Tae-yong jadi pelatih Timnas Indonesia.
Mantan pemain Timnas Belanda, Patrick Kluivert resmi gantikan Shin Tae-yong jadi pelatih Timnas Indonesia. (Kolase/Tribun Kaltara)

Harapan besar kini ada di pundak Patrick Kluiver untuk membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.

Peluang Timnas Indonesia untuk tampil di turnamen tersebut sangat besar.

Sebab, saat ini Timnas Indonesia berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Baca juga: Sebab Kluivert Puji Shin Tae-yong Usai Dipilih PSSI Tangani Timnas Indonesia, Lolos Piala Dunia?

Tim Merah Putih mengantongi enam poin dari enam pertandingan yang sudah dijalani.

Tugas pertama Patrick Kluivert yakni membawa Timnas Indonesia menjalani pertandingan tandang melawan Australia pada laga ketujuh Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Pertandingan tersebut akan digelar di Sydney Football Stadium, Australia, pada 20 Maret 2025.

Dengan waktu 2,5 bulan, skuad Garuda yang berada di posisi ketiga harus mengunci posisi tiga atau empat demi lolos ke putaran selanjutnya.

Bahkan, mereka bisa saja mengejar posisi dua besar agar bisa lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.

Mendapat misi membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 membuat Partick Kluivert angkat bicara.

Dia menjelaskan akan berjuang keras demi mencapai target tersebut meski hanya memiliki waktu yang singkat.

Berbagai macam cara akan dilakukan oleh mantan pemain AC Milan itu.

"Kami ingin lolos ke Piala Dunia," kata Patrick Kluivert, Rabu (8/1/2025).

"Saya pikir kami memiliki kemampuan dan kekuatan serta hasrat untuk mengejarnya," kata Patrick Kluivert dilansir BolaSport.com dari Twitter Fabrizio Romano.

Baca juga: 4 Fakta Patrick Kluivert Pengganti Shin Tae-yong, Karier Gemilang hingga Skandal Judi dan Pelecehan

Pemain Tiongkok Jiang Guangtai (2 kanan) berebut bola dengan pemain Indonesia Witan Sulaeman (2 kiri) selama pertandingan kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 zona Asia antara Tiongkok dan Indonesia di Qingdao, provinsi Shandong, Tiongkok timur pada 15 Oktober 2024. (Photo by AFP) / China OUT / CHINA OUT
Pemain Tiongkok Jiang Guangtai (2 kanan) berebut bola dengan pemain Indonesia Witan Sulaeman (2 kiri) selama pertandingan kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 zona Asia antara Tiongkok dan Indonesia di Qingdao, provinsi Shandong, Tiongkok timur pada 15 Oktober 2024. (Photo by AFP) / China OUT / CHINA OUT

Meski begitu, ia menegaskan bahwa perjalanan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 tidak mudah.

Timnas Indonesia bersaing dengan Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan China untuk mendapatkan satu tempat dari Grup C.

Sedangkan Jepang sulit dikejar karena saat ini berada di posisi pertama dengan mengantongi 16 poin.

"Itu tidak mudah di grup yang dihuni Jepang, Australia, China, Arab Saudi, dan Bahrain."

"Tapi empat pertandingan sebelum akhir, kamu punya posisi di tangan kami sendiri."

"Kami berada di urutan ketiga dan harus finis di dua pertandingan pertama untuk mendapat tiket langsung."

"Kalau kami berada di posisi 3 dan 4, kami terus punya peluang," ujar Patrick Kluivert.

Baca juga: Patah Hati, Tantri KotaK Kenang Kebaikan Shin Tae-yong, Kecewa Sang Pelatih Diberhentikan PSSI

Patrick Kluivert berharap langkahnya bisa mendapat dukungan dari semua pihak.

Menurutnya, tugas ini tidak mudah dan mereka harus bersatu demi bisa tampil di Piala Dunia.

Dia berjanji akan memberikan segalanya dan membawa tim ini membuat kejutan.

"Membutuhkan dukungan dari segenap bangsa Indonesia di belakang kami tentu saja."

"Saya pikir bersama-sama kami bisa mencapai banyak hal-hal besar," lanjutnya.

Patrick juga mengharapkan dukungkan dari suporter Timnas Indonesia agar bisa terus hadir.

Menurutnya, kerja keras dari pemain dan pelatih harus mendapatkan motivasi penuh.

Hal itu jadi kunci penting untuk skuad Garuda bisa naik kelas dan semakin mentereng di masa depan.

Baca juga: Profil Erick Thohir, Ketum PSSI yang Tuai Kritik usai Pecat Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong

Suntikan semangat dibutuhkan agar pemain yang berlaga di lapangan bisa berkontribusi maksimal.

"Ya seperti orang tahu dan semua bagian perlu saling melengkapi dengan sempurna saat ini."

Lebih lanjut ia mengatakan sedang dalam proses menyatukan segala sesuatunya menjadi sebuah tim.

"Bukan hanya tentang pelatih, pemain, atau orang-orang di sekitar tim, tapi juga tentang suporter."

"Mereka adalah bagian yang vital dari perjalanan kami," pungkasnya.

(*)

Baca berita Tribun Kaltara terkini di Google News

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved