20 Pantun Berbalas Berbagai Tema, Mainkan dengan Teman di Tongkrongan biar Suasana Jadi Makin Asyik

TRIBUNKALTARA.COM - Pantun berbalas adalah salah satu jenis hiburan menarik yang bisa dimainkan saat sedang jenuh atau bosan.

Pantun berbalas menjadi tradisi di beberapa daerah di Indonesia.

Kegiatan berbalas pantun biasanya ditemukan dalam berbagai acara, seperti pentas, pernikahan, bahkan kegiatan talkshow atau seminar.

Termasuk jenis sastra lama, pantun umumnya terdiri dari empat baris, dua baris pertama berisi sampiran, dan dua baris terakhir adalah isi.

Ada banyak topik atau tema yang bisa diangkat untuk pantun berbalas ini, seperti jenaka, nasihat, pendidikan, hingga cinta.

Menggunakan cara ini seringkali bisa kembali menciptakan suasana akrab dan damai, serta membangun ikatan sosial di antara orang-orang yang terlibat di dalamnya.

Simak kumpulan pantun berbalas dari berbagai tema berikut ini yang telah dihimpun oleh TribunKaltara.com dari berbagai sumber.

Kumpulan pantun berbalas

1. Pergi ke pasar bersama bunda
Di pasar bertemu sama si Aba
Wahai kalian para pemuda
Jangan pernah coba narkoba.

Balasan:

Neng Nining berbahasa Sunda
Dari Bandung ke Semarang
Walau kami masih pemuda
Takkan terpengaruh obat terlarang.

2. Jalan-jalan ke Semarang
Jangan lupa ke lawang sewu
Kenapa harus ke Pulau Sebrang
Hanya untuk mengejar  ilmu

Balasan:

Malam minggu ke pasar baru
Beli kain untuk menantu
Kalau mau dapat banyak ilmu
Kemanapun, ya, aku setuju.

3. Suling ditiup jangan dipetik
Tandu digunakan untuk membopong
Si eneng memang kelihatan cantik
Tetapi sayang senyumnya ompong.

Balasan:

Anak kecil bermain pimpong
Jangan main sama orang rempong
Tidak masalah saya ompong
Daripada muka kayak panci gosong.

4. Masa lalu jangan dikenang
Masa depan tak pernah tahu
Adakah cara hidup tenang
Coba jawablah bagi yang mampu.

Balasan:

Mengalah bukan berarti kalah
Tidak juga terlihat redup
Berdoa minta pada Allah
Damai tentram selama hidup.

5. Taman lembang di pinggiran Kota
Asyik berlibur lupa segalanya
Kalau hati sedang dimabuk cinta
Apa-apa terasa bahagia.

Balasan:

Langit biru berganti senja
Nampak gulita kian membara
Memang kalau sedang jatuh cinta
Akupun juga merasa hal yang sama.

6. Makan bakso dicampur tahu
Kepedesan minum jus mangga
Boleh aku tanya sesuatu?
Rahasia kulit putih tidak merata.

Balasan:

Siang hari minum jus mangga
Lebih nikmat ditambah gula batu
Putih ini memang tidak merata
Hasil kolaborasi dengan panu.

7. Pergi liburan ke Yunani
Perginya bersama sepupu
Cobalah tebak teka-teki ini
Hewan apa yang membawa lampu?

Balasan:

Ikan cupang dimakan kerapu
Ikan rainbow pandai berenang
Hewan yang suka bawa lampu
Tidak lain adalah kunang-kunang.

8. Hari Sabtu pergi ke museum
Perginya lihat pohon cemara
Coba untuk tersenyum
Sebelum nanti untuk berbicara.

Balasan:

Bulan ini sudah pancaroba
Hujan lebat disertai badai
Baiklah akan aku coba
Namun, tak tahu kapan dimulai.

9. Menilai ulangan dengan teliti
Ulangannya milik si tengil
Mahkamah sejati itu di Mahsyar nanti
Hanya Allah SWT hakim yang adil

Balasan:

Membuat pantun berbagai tema
Pantun ini yang paling susah
Tauhid adalah yang paling utama
Agar kita bisa masuk surga.

10. Pergi ke warung naik sepeda
Belajar seni rupa dan matematika
Jangan pernah melawan orang tua
Nanti dianggap anak durhaka.

Balasan:

Ke tepi danau mengambil bambu
Untuk dirakit menjadi meja kerja
Aku menyayangi orang tuaku
Tentu tak ingin jadi anak durhaka.

11. Celana dicuci harus dibilas
Saat dijemur, terinjak unggas
Jadi, murid tidak boleh malas
Setiap hari kerjakan tugas.

Balasan:

Daun jeruk di atas talas
Mata mengantuk tidur pun pulas
Aku murid yang tidak malas
Nanti malu jika tak naik kelas.

12. Bangun pagi di hari Rabu
Bersiap-siap pergi sekolah
Kalau adek sabar menunggu
Ketika pulang, kita kan menikah.

Balasan:

Di halaman rumah ada jambu
Dipanjat oleh anak
Pak Heru Pasti aku akan menunggumu
Untuk hidup bersama denganmu.

13. Jalan-jalan ke Pekanbaru
Membeli duku dan buah pir
Kalau kita suka membantu
Pahala akan selalu mengalir.

Balasan:

Ke sungai membawa sepeda
Sepeda sandarkan di pohon bambu
Aku akan suka membantu sesama
Agar pahala selalu datang padaku.

14. Awan menggumpal di langit utara
Ternyata cair bukannya padat
Ayo rajin berolahraga
Agar jasmani jadi sehat.

Balasan:

Pergi kondangan memakai kemeja
Pesta pernikahan anak pak guru
Aku sangat suka berolahraga
Jasmani jadi terasa sehat selalu.

15. Sungguh tinggi pohon gaharu
Menjulang ke langit nan biru
Aku rindu hadir dirimu
Bercanda tertawa di sampingku.

Balasan:

Sebelum tidur pasang kelambu
Jangan lupa baca doa dulu
Pastilah aku juga merindu
Apalagi bersandar di bahumu.

16. Kucing tidur di ruang tamu
Pindahkan ia ke dalam kardus
Rajinlah belajar wahai adikku
Agar lulus dengan nilai bagus.

Balasan:

Durian matang mari dibelah
Di makan bersama teman-teman
Kakak juga rajin kuliah
Supaya cepat jadi wisudawan.

17. Pergi sekolah pakai sepatu
Pulang barengan dengan teman
Jangan dustai cinta di hatiku
Karena itu akan amat menyakitkan.

Balasan:

Awan cerah langit biru
Setelah hujan datang pelangi
Aku takkan mendustai cintamu
Aku tak ingin engkau tersakiti.

18. Tampung air dalam tong
Karena jauh air sumur
Ada enaknya bergigi ompong
Kalau tertawa sambil menyembur.

Balasan:

Setelah mandi bersihkan kasur
Sebelum pergi ke sekolah
Kalau ompong tertawa akan menyembur
Teman di sebelah pasti marah.

19. Jangan termangu di musim semi
Air mengalir tidak berbuih
Jangan ragu berteman kami
Sarjana dan karier sudah diraih.

Balasan:

Kunci terbalik di bawah peti
Peti terbuat dari kayu jati
Berbudi baik dan rendah hati
Itulah pilihan si jantung hati.

20. Taman bunga di tengah kota
Asyik berjalan terbuai segalanya
Jika hatiku dimabuk cinta
Apa-apa tentangmu sempurna.

Balasan:

Langit biru berganti senja
Makin gulita makin membara
Jika memang jatuh cinta
Akupun juga rasa yang sama.

(*)

Berita tentang Kumpulan Pantun