Nikita Mirzani Geram Lihat Reaksi Vadel Badjideh usai Jadi Tersangka, Cengengesan Pakai Baju Tahanan

TRIBUNKALTARA.COM - Vadel Badjideh ditetapkan sebagai tersangka kasus aborsi dan dugaan persetubuhan terhadap putri Nikita Mirzani.

Pria 20 tahun itu kemudian ditahan selama 20 hari ke depan.

Namun, momen tak biasa diperlihatkan Vadel Badjideh ketika dirinya dihadirkan ke publik menggunakan baju oranye bertuliskan tahanan dengan tangan diborgol.

Ketika proses rilis dilakukan, Vadel Badjideh terlihat tak memiliki raut wajah bersalah, bahkan cengengesan.

Ia sesekali tersenyum saat polisi mengungkap kronologis penetapan status tersangkanya.

Selain itu, Vadel Badjideh juga beberapa kali menggelengkan kepala dan mengirim kode mata ke keluarganya yang turut menyaksikan momen tersebut.

Baca juga: Razman Nasution Jawab Isu Mundur Jadi Pengacara Vadel Badjideh, Minta Kliennya Bicara Sesuai Fakta

Nikita Mirzani yang melihat gelagat Vadel ketika dirilis sebagai tersangka kasus pidana tindak asusila yang dilaporkannya pun merasa kesal.

Ibu tiga anak ini menyampaikan kekesalannya pada rekannya, Melanie Kartadinata yang mengunggah momen Vadel Badjideh cengengesan ketika dirilis melalui DM Instagram.

"Sebel kan," kata Nikita Mirzani.

Sebelumnya, Melanie juga menyampaikan kekesalannya pada Vadel Badjideh yang seolah merasa tidak bersalah.

"Terus terang saya tidak kenal dengan tersangka. Tapi dengan melihat mimiknya, hati saya tidak damai sejahtera. Di depan polisi dan wartawan seperti tidak ada respectnya hmmm cengengesan," kata Melanie Kartadinata pada unggahannya.

Melanie juga memvalidasi kekesalan Nikita Mirzani melihat gelagat Vadel Badjideh.

"Parahhhhh," balas Melanie pada Nikita Mirzani.

Melanie merasa miris melihat hal tersebut, sebab ia merasa tahu betul perjuangan Nikita sebagai orangtua tunggal dari tiga anaknya.

Baca juga: Lolly Bakal Gelar Preskon, Razman Nasution Beri Pesan ke Anak Nikita Mirzani agar Ungkap Kebenaran

"Saya tahu banget Nikita Mirzani mencintai ketiga anaknya di luar segala kekurangannya tentunya. Siapa manusia yang sempurna?" ujarnya.