Liga 1

Penyebab PSM Makassar Kesulitan Bobol Borneo FC di Liga 1, Ini Komentar Eks Asisten Robert Alberts

Intip penyebab PSM Makassar kesulitan bobol gawang Borneo FC di Liga 1, simak juga penjelasan eks asisten pelatih Robert Alberts saat menukangi PSM.

Editor: Amiruddin
Tribun-Timur.com/Sanovra Jr
KESULITAN BOBOL BORNEO - Sejumlah Pemain PSM berfoto bersama saat menjamu Persebaya pada pekan ke 26 liga satu yang berlangsung di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sulsel, Jumat (7/3/2025). Intip penyebab PSM Makassar kesulitan bobol gawang Borneo FC di Liga 1, simak juga penjelasan eks asisten pelatih Robert Alberts saat menukangi PSM. 

TRIBUNKALTARA.COM - Inilah penyebab PSM Makassar kesulitan bobol gawang Borneo FC di pekan ke-29 Liga 1 2024/2025.

Adalah eks asisten pelatih Robert Alberts saat menukangi PSM Makassar, yang bongkar penyebab klub berjuluk Juku Eja itu kesulitan bobol gawang Borneo FC di Liga 1.

Sosok eks asisten pelatih Robert Alberts saat menukangi PSM Makassar yang dimaksud yakni Imran Amirullah.

Seperti diketahui, PSM Makassar baru saja lawan Borneo FC di pekan ke-29 Liga 1.

Kali ini PSM bertandang ke markas Borneo FC yang ada di Samarinda, Kalimantan Timur.

Laga Borneo FC vs PSM di Liga 1 digelar pada Jumat 18 April 2025.

Duel Borneo FC vs PSM di Liga 1 digelar di Stadion Segiri Samarinda, atau markas Pesut Etam.

Laga Borneo FC vs PSM di Liga 1 berakhir imbang 1-1.

 

Borneo FC vs PSM di Liga 1. Intip penyebab PSM Makassar kesulitan bobol gawang Borneo FC di  Liga 1, simak juga penjelasan  eks asisten pelatih Robert Alberts saat menukangi PSM. (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K)
KESULITAN BOBOL BORNEO - Borneo FC vs PSM di Liga 1. Intip penyebab PSM Makassar kesulitan bobol gawang Borneo FC di Liga 1, simak juga penjelasan eks asisten pelatih Robert Alberts saat menukangi PSM. (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K)

 

Baca juga: Respons Armada Bernardo Tavares Usai PSM Makassar Lawan Borneo FC di Liga 1, Bali United Menunggu

 

Sejatinya, Borneo FC sempat leading berkat gol Habibi Jusuf di menit 30.

Namun PSM mampu membalas lewat gol penalti dari Kapten Juku Eja yakni Yuran Fernandes di menit 79.

Laga Borneo FC vs PSM di Liga 1 kemarin pun berakhir imbang 1-1.

Meski sukses curi satu poin dari kandang Borneo FC, nyatanya masih ada catatan penting buat skuat besutan Bernardo Tavares itu.

Khususnya soal penyelesaian akhir dari anak-anak PSM masih jadi sorotan.

Saat lawan Borneo FC, sebanyak 11 tembakan dilepaskan pemain PSM Makassar ke gawang Pesut Etam.

Namun hanya empat mengarah ke gawang yang dijaga Nadeo Argawinata.

Dari 4 tembakan, hanya satu berbuah gol.

Itu pun gol diciptakan oleh Yuran Fernandes di menit 79 dari titik penalti.

PSM Makassar mendapat penalti setelah Balotelli dilanggar oleh Mariano Peralta.

Melansir Tribun Timur pada Senin 21 April 2025, Pengamat Sepak Bola Imran Amirullah yang juga eks asisten pelatih Robert Alberts saat menukangi PSM Makassar mengatakan, Juku Eja kurang dalam penyelesaian akhir lawan Borneo FC.

Penyebabnya, karena kurangnya chemistry antar pemain, teknik pemain dan kualitas dari pemain.

“Kenapa sulit mencetak gol, mungkin karena teknik, kualitas pemain dan chemistry,” ujar Imran Amirullah kepada Tribun-Timur.com, Sabtu (19/4/2025).

Dalam menyerang, anak asuh Bernardo Tavares mengandalkan sisi sayap penyerangan.

Para pemain dari sayap akan melepaskan crossing maupun umpan cut back kepada depan gawang lawan.

Namun, upaya tersebut kerap gagal karena akurasi umpan dan timing tak tepat.

Di situasi ini sangat penting pemain PSM Makassar saling memahami.

Penyerang di depan gawang maunya bola ke tiang dekat atau tiang jauh. 

 

Baca juga: Sebab Bernardo Tavares Meradang Usai PSM Makassar Lawan Borneo FC di Liga 1, Ulah Sosok Ini Disorot

 

Lalu ada pemain muncul dari second line.

“Ada beberapa ketika wing crossing, cut back, ada momen bola terlalu cepat, di situ butuh timing,” ujar mantan Asisten Pelatih PSM Makassar ini.

Olehnya itu, penyelesaian akhir penggawa PSM Makassar harus terus diasah di latihan.

Apalagi, mereka akan melawan Bali United di lanjutan Liga 1 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Jumat (25/4/2025) pukul 20.30 Wita.

“Jadi harus asah penyelesaian akhir terus. 

Pemain PSM Makassar harus efektif memanfaatkan peluang,” tandas Imran Amirullah. 

Saat ini PSM berada di posisi enam klasemen Liga 1 dengan 44 poin.

Terdekat, PSM akan lawan Bali United di pekan ke-30 Liga 1.

 

Baca juga: Sosok Pengganti Syahrul Lasinari saat PSM Makassar Duel Borneo FC di Liga 1, Pernah Dikaitkan Persib

 

Klasemen Sementara Liga 1 2024/2025

1    PERSIB BANDUNG      61

2    DEWA UNITED FC      53

3    PERSEBAYA SURABAYA      52

4    PERSIJA JAKARTA      47

5    MALUT UNITED FC      47

6    PSM MAKASSAR      44

7    BORNEO FC SAMARINDA      43

8    AREMA FC      42

9    PERSITA      42

10    PSBS BIAK      41

11    BALI UNITED FC      41

12    PERSIK KEDIRI      36

13    PERSIS SOLO      29

14    PS BARITO PUTERA      29

15    MADURA UNITED FC      27

16    PSIS SEMARANG      25

17    SEMEN PADANG FC      25

18    PSS SLEMAN      22

(*)

Berita Tentang Liga 1

 

Baca Berita Terkini Tribun Kaltara di Google News


Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul PSM Makassar Banyak Buang Peluang Saat Lawan Borneo FC, 11 Tembakan hanya 4 Mengarah ke Nadeo, https://makassar.tribunnews.com/2025/04/19/psm-makassar-banyak-buang-peluang-saat-lawan-borneo-fc-11-tembakan-hanya-4-mengarah-ke-nadeo?page=all#goog_rewarded.
Penulis: Kaina Harini | Editor: Sudirman

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved