Paceklik Gol di 3 Pertandingan, Inter Milan Butuh Penyegaran di Lini Depan Jelang Duel Barcelona

TRIBUNKALTARA.COM - Paceklik gol dalam tiga pertandingan, Inter Milan butuh penyegaran di lini depan jelang Duel Barcelona di Liga Champions.

Tidak ada satu gol pun dalam 3 pertandingan merupakan kejadian yang langka dalam perjalanan Inter Milan musim ini, terlebih ketika dikomandoi Simone Inzaghi.

Tidak sedikit yang menilai, skuad Simone Inzaghi mulai kelelahan dan kehilangan ide di lini depan dalam urusan mencetak gol.

Padahal jika ditelisik, Lautaro Martinez yang merupakan juru gedor Inter Milan tampil cukup produktif sepanjang tahun 2025.

Pemain Argentina itu, telah mencetak 7 gol dalam 5 laga Liga Champions, setengah dari total golnya untuk periode tersebut.

Ia juga mencetak gol kandang maupun tandang saat melawan Bayern Munchen di babak perempat final.

Kini, semuanya tampak berubah. 

Inter Milan butuh penyegaran di lini depan seiring absennya Marcus Thuram yang mengalami cedera adduktor.

Di tiga laga itulah Marcus Thuram absen karena menjalani pemulihan.

Menurut laporan Diario Sport, Thuram saat ini telah menjalani sesi latihan mandiri bersama tim pelatih.

Pada awal pekan ini, dia sudah terlibat bersama tim dengan menjalani sesi latihan intensitas tinggi.

Jika berjalan lancar, Thuram akan menjadi bagian dari skuad Inzaghi dalam lawatan ke Negeri Matador, Spanyol.

"Rencana Inter adalah untuk memasukkannya ke dalam tim pada hari Selasa ini, tepat waktu baginya untuk berangkat ke Barcelona," tulis laporan Diario Sport.

Selain Thuram, ada Benjamin Pavard yang juga mengalami cedera. 

Sosok penting di lini pertahanan Inter Milan itu tidak akan turut serta ke Spanyol karena masih menjalani pemulihan.

Mantan pemain Bayern Munchen itu tidak dapat menyelesaikan pertandingan melawan AS Roma karena mengalami masalah di bagian pergelangan kaki.

"Kabar buruk bagi Simone Inzaghi menjelang pertandingan melawan Barcelona, Pavard tidak akan hadir, cedera pergelangan kaki bek Prancis itu telah dikonfirmasi," menurut laporan Sky Sports.

Meskipun dalam kondisi pelik, bek Inter, Carlos Augusto tidak merasa gentar untuk menghadapi Barcelona.

"Kami tidak takut, hal terbaik adalah berada di bulan April dan masih memiliki sesuatu untuk dimainkan," beber Augusto dikutip dari NDTV Sports.

"Kami memiliki peluang untuk meraih sesuatu yang luar biasa dan kami tidak takut."

"Tim ini telah menang banyak dan selalu fokus," tegasnya.

Inter Milan akan melawat ke Stadion Olimpiade Lluis Companys, Spanyol melawan Barcelona pada leg 1 semifinal Liga Champions, Kamis (1/5/2025) pukul 02.00 WIB.

Hari demi hari yang sulit dilalui Inter besutan Simone Inzaghi. 

Tiga kekalahan beruntun tanpa mencetak satu gol pun dinilai sebuah kemrosotan performa tim yang saat ini sedang berjuang meraih treble winners.

Mulanya, Inter kalah dari Bologna dan Roma di Liga Italia dengan skor 1-0, lalu kalah telak dari Milan 3-0 pada semifinal Coppa Italia.

Satu dari 3 kesempatan meraih gelar musim ini sirna. Misi treble winners pun kandas.

Dua kesempatan lagi dari Liga Champions dan Liga Italia, di mana Inter saat ini duduk di peringkat 2 klasemen, tertinggal 3 angka dari Napoli.

Sedangkan di Liga Champions, Nerazzurri -julukan Inter- bakal menghadapi Barcelona yang berada dalam performa terbaik.

Nasib apes dengan 3 kekalahan berturut-turut tanpa mencetak gol yang dialami Inter tak pernah terjadi dalam satu dekade terakhir.

Terakhir kali Inter merasakan pil pahit tersebut pada tahun 2012 ketika berada di bawah juru taktik Claudio Ranieri.

Namun, sisi menarik yang terselip dari kisah ini bagaimana Inter kalah dari Roma kemudian menang atas Barcelona.

Hal itu pernah terjadi pada tahun 2022.

Inter ketika itu kalah 1-0 dari Giallorossi, selang 3 hari mereka mampu mengalahkan Barcelona dengan skor 1-0 untuk melangkah ke final Liga Champions.

Pertemuan Inter melawan Barcelona terakhir kali terjadi 15 tahun lalu.

Nerazzurri dibesut The Special One Jose Mourinho yang berhasil mempersembahkan treble winners, termasuk kesuksesan di Liga Champions.

(*)