Liga Italia

Mentalitas Injury Time Inter Milan Menular ke Mantan Pemain, Vecino Bawa Lazio Imbangi Juventus

Intip rating pemain Lazio vs Juventus di Liga Italia, mentalitas injury time Inter Milan menular ke Matias Vecino, gagalkan kemenangan Bianconeri.

TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K
JUVENTUS GAGAL MENANG - Intip rating pemain Lazio vs Juventus di Liga Italia, mentalitas injury time Inter Milan menular ke Matias Vecino, gagalkan kemenangan Bianconeri, Minggu (11/5/2025). (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) 

Kontrak Matias Vecino akan berakhir di penghujung musim ini, namun ia membuktikan sanggup membantu Lazio pada momen krusial.

"Saya selalu percaya. Saya melihat mereka sedikit kelelahan: yang penting adalah terus berusaha, bahkan untuk bola-bola kedua," ucap Matias Vecino seusai laga.

Berkat kemunculannya sebagai pahlawan Lazio, Matias Vecino berhak meraih man of the match.

Dari rating pemain, Matias Vecino mengoleksi nilai tertinggi, 7 sekaligus menjadi pemain yang menentukan di laga ini.

Vecino memang dikenal sebagai pemain spesialis gol krusial di masa injury time.

Ironisnya, Matias Vecino pernah menjadi mimpi buruk Lazio dalam perebutan tiket UCL saat masih membela Inter Milan.

Itu terjadi pada musim 2017/2018 ketika sundulan Matias Vecino di Stadion Olimpico membuat Lazio gigit jari, takluk dari Inter Milan 2-3.

Akibatnya, Lazio gagal ke UCL musim berikutnya.

Meski demikian, Matias Vecino ingin menebus hal tersebut dengan membantu Lazio mengunci tiket ke UCL musim depan, lewat raihan kemenangan dalam 2 pertandingan terakhir di Serie A.

"Semoga saja. Di tahun pertama saya di Lazio, kami lolos ke UCL, bisa kembali ke sana tentu menyenangkan. Yang jelang, detail pertandingan akan sangat menentukan," ucap Matias Vecino.

Sementara itu, pelatih Juventus Igor Tudor membela pemainnya yang terkena kartu merah.

Menurut Igor Tudor, aksi Pierre Kalulu tak bermaksud melukai Taty Castellanos dalam perebutan bola.

Namun ia menyayangkan Bianconeri kerap terpancing emosi sehingga menderita kartu merah dalam 2 laga beruntun.

"Sangat disayangkan, ini dua pertandingan berturut-turut kami kekurangan pemain. Saya sudah lihat rekamannya, gerakannya memang ada tapi saya tidak tahu apakah benar mengenai wajah lawan atau tidak," kata Igor Tudor.

"Sebuah kecerobohan tentunya, tetapi Kalulu adalah pemain yang baik, dia sangat menyesal, tapi saya ulangi, dia orang yang sangat baik," ujarnya menambahkan.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved