Kebakaran di Tarakan

Korban Kebakaran Karang Anyar Pantai Kini Tinggal di Rumah Keluarga, BPBD Tarakan Salurkan Logistik

Pasca kebakaran di Kelurahan Karang Anyar Pantai, BPBD Tarakan langsung gerak cepat memberikan bantuan logistik bagi korban kebakaran.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
SISA PUING KEBAKARAN- Sisa puing kebakaran di lokasi RT 14 Jalan Cenderawasih Kelurahan Karang Anyar Pantai, Tarakan Kalimantan Utara, pada Senin (19/5/2025). 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Seluruh korban kebakaran di Kelurahan Karang Anyar Pantai, Tarakan Kalimantan Utara, saat ini mengungsi ke rumah keluarga masing-masing. Terkait halan ini BPBD Tarakan telah melakukan verifikasi para korban kebakaran dan menyalurkan bantuan logistik

Kepala BPBD Tarakan, yonsep mengatakan, terdata ada lima rumah yang terbakar dengan jumlah 7 kepala keluarga (KK) dan total 25 jiwa korban mulai dari balita, anak-anak, dewasa hingga lansia. Pihaknya hari ini akan lanjut melakukan verfikasi ulang terhadap korban kebakaran

"Yang terdata balita 3  jiwa, anak-anak 3 jiwa, dewasa 16 jiwa, lansia 3 jiwa. Mereka saat ini ditampung di rumah keluarga," ucap Yonsep.

Menurut Yonsep, BPBD Tarakan, pasca terjadi kebakaran pihaknya telah  menyalurkan bantuan logistik bersama Baznas Tarakan dan Dinsos Tarakan.

Baca juga: Korban Kebakaran Tarakan, Adi Sujarwo Terkulai Lemas, Baru Pulang Kerja Lihat Rumah Terbakar Habis

"BPBD Tarakan sudah menyalurkan logistik khususnya untuk anak  balita juga diberikan. Ada juga naturanya. Seperti beras dan makanan siap saji. Karena langsung diverifikasi dan diberi bantuan tiga hari. Pakaian ada juga layak pakai di Baznas," ungkap Yonsep.

Yonsep mengungkapka, pihaknya tidak buka posko bagi korban kebakaran, karena telah dikoordinasikan dengan Kelurahan Karang Anyar Pantai.

"Nanti kelurahan komunikasi dengan BPBD Tarakan. Kita sudah bangun komunikasi juga untuk makanan ada dibagikan langsung ke keluarga. Untuk bantuan lain sementara menunggu laporoan kecamataan dan Kesra. Nanti  lewat Kesra beri tunai," paparnya.

Adapun nominalnya jika masih menggunakan angka lama,  Rp1,5 juta dicairkan untuk pemilik rumah. Kemudian yang berstatus mengontrak Rp1 juta.

"Mereka saat inu diungsikan ke rumah keluarga. Keluarga mereka saling bantu, kita bangun tenda juga pasti kosong. Karena  keluarganya gak tega," ujarnya.

Yonsep Kepala BPBD Tarakan 20052025.jpg
YONSEP- Kepala BPBD Tarakan, Yonsep.

Yonsep menambahkan, bagi masyarakat jika ingin membantu korban kebakaran  diharapkan satu pintu bisa lewat Dinsos Tarakan  dan bisa langsung ke Kelurahan Karang Anyar Pantai lalu nanti disalurkan bersama. 

"untuk bantuan paling dibutuhkan adalah sandang  pangan. Nanti koordinasi  dengan lurah dan RT di sana supaya terarah bantuannya. Kita berharap masyarakat ikut membantu supaya bisa meringankan beban korban," jelasnya. 

Ia mengimbau mendekati Lebaran Idul Adha ini,  masyarakat diimbau berhati-hati saat meninggalkan rumah

"Kalau meninggalkan rumah, pergi beternak berkebun tetap hati-hati haruslah matikan lampu dan kompor. Alat elektronik dicabut," tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved