Liga Italia

4 Pemain Tumpuan Simone Inzaghi Bisa jadi Pembeda saat Como vs Inter Milan di Liga Italia

Simak prediksi susunan pemain Como vs Inter Milan di Liga Italia Serie A, empat tumpuan Simone Inzaghi bisa jadi pembeda.

TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K
PEMAIN PEMBEDA - Simak prediksi susunan pemain Como vs Inter Milan di Liga Italia Serie A, empat tumpuan Simone Inzaghi bisa jadi pembeda, Sabtu (24/5/2025). (TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K) 

Namun belakangan, Kristjan Asllani seolah belajar dari kesalahan dengan memperbaiki penampilannya menjadi konsisten.

Gelandang asal Albania itu selalu mencetak gol dalam dua pertandingan terakhir sebagai starter.

JADI PEMBEDA - Gelandang Inter Milan, Kristjan Asllani beraksi di lapangan pada pertandingan melawan Hellas Verona, di Stadion Marcantonio Bentegodi, Sabtu (23/11/2024). Asllani dituntut jadi pembeda saat Inter Milan menjalani laga pamungkas di Serie A, Sabtu (24/5/2025). (ARSIP - Twitter/@Inter)
JADI PEMBEDA - Gelandang Inter Milan, Kristjan Asllani beraksi di lapangan pada pertandingan melawan Hellas Verona, di Stadion Marcantonio Bentegodi, Sabtu (23/11/2024). Asllani dituntut jadi pembeda saat Inter Milan menjalani laga pamungkas di Serie A, Sabtu (24/5/2025). (ARSIP - Twitter/@Inter) (ARSIP - Twitter/@Inter)

Baca juga: Laga Krusial Napoli dan Inter Milan di Liga Italia, Penentu Scudetto Justru di Tangan Cagliari

Gol dicetak Kristjan Asllani dari titik putih.

Tentu spesialisasinya mengeksekusi penalti bisa menjadi pembeda di laga nanti andai Nerazzurri mendapat hadiah 12 pas.

2. Joaquin Correa

Simone Inzaghi ingin memberikan kesempatan pamungkas pada Joaquin Correa saat menghadapi Como 1907.

Penyerang asal Argentina itu dituntut memperbaiki inkonsistensinya di lapangan.

Meskipun jarang mencetak gol dan menyumbangkan assist musim ini, pergerakan Joaquin Correa di lapangan, sangat cocok dengan skema taktik Simone Inzaghi.

Ia lebih sering beroperasi di belakang penyerang utama, mencari ruang, dan memaksimalkan kemampuan driblingnya untuk membongkar pertahanan lawan.

Sama seperti Asllani, kehadiran Joaquin Correa sebagai starter telah mendatangkan kemenangan penting bagi Inter Milan dalam dua pertandingan beruntun.

Sayangnya, saat bersua Lazio, Joaquin Correa gagal berbuat banyak lantaran hanya bermain selama 34 menit di babak kedua.

Menghadapi Como 1907, pemain 30 tahun itu termotivasi untuk meninggalkan kesan manis di musim terakhirnya bersama Nerazzurri.

MOMEN PENEBUSAN - Penyerang Inter Milan, Joaquin Correa akan menjalani momen penebusan pada laga terakhir Nerazzurri di Liga Italia Serie A, Sabtu (24/5/2025).
MOMEN PENEBUSAN - Penyerang Inter Milan, Joaquin Correa akan menjalani momen penebusan pada laga terakhir Nerazzurri di Liga Italia Serie A, Sabtu (24/5/2025). (ARSIP - inter.it)

Baca juga: Como dalam Tren Apik, Inter Milan Hadapi Jalan Berat Pertahankan Gelar Juara Serie A

Motivasi tersebut bisa menjadi kunci bangkitnya performa Joaquin Correa, sehingga layak bertahan di Serie A musim depan.

3. Mehdi Taremi

Hal yang sama juga berlaku pada Mehdi Taremi.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved