Thom Haye Gagal Reuni dengan Mantan Klub, ke Mana Gelandang Timnas Indonesia akan Berlabuh?

"Nama mantan gelandang NAC ini sering dikaitkan dengan klub dan jauh lebih murah daripada Rits."

"Sementara pemain tersebut juga tampaknya terbuka untuk kembali ke klub," tulisnya.

Baca juga: 30 Pemain Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Kemerdekaan 2025, Persiapan Tampil di Panggung Dunia

Petinggi NAC Breda tidak setuju terkait kedatangan Haye ke dalam tim.

Status tanpa klub tak membuat mereka tergiur mendatangkan gelandang Skuad Garuda itu.

Pelatih Carl Hoefkens masih mencari opsi terbaik mereka untuk musim depan.

"Namun, di dalam klub, beberapa orang tidak setuju dengan reuni ini."

"Hoefkens lebih memilih opsi lain daripada pemain internasional Indonesia tersebut, yang bebas transfer."

"Tampaknya akan bergabung dengan klub lain," tutupnya.

Dalam pemberitaan disebutkan, Hoefkens lebih menginginkan gelandang klub Belgia Club Brugge, Mats Rits.

Rits dinilai punya elemen yang dibutuhkan Hoefkens dan NAC, yakni pemain dengan karakter kepemimpinan yang kuat.

Pemain yang hampir berusia 32 tahun itu hampir dalam 500 pertandingan profesional dan pernah empat kali juara Liga Belgia.

Situasi ini membuat Haye semakin jauh dari kemungkinan kembali ke NAC.

Ia pun dilaporkan sedang mempertimbangkan berbagai tawaran dari klub lain, termasuk yang berasal dari luar Belanda.

Sepanjang kariernya, Thom Haye sendiri memang sempat dua kali bergabung dengan NAC Breda.

Pemain yang dijuluki 'The Professor' itu bergabung ke NAC Breda pada musim 2019/2020 dengan status pinjaman dari ADO Den Haag.