Liga Italia

Kandidat Pemilik Baru Inter Milan Merapat, Steven Zhang Intens Adakan Perundingan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Inter Milan, Steven Zhang. (Kolase TribunKaltara.com / Instagram / @stevenzhang91 dan @inter)

TRIBUNKALTARA.COM - Steven Zhang mulai intens mengadakan perundingan untuk menemukan pemilik baru Inter Milan.

Keuangan perusahaan asal China, Suning kabarnya tengah terkena masalah dan ini bukan hal yang baru menimpa Inter Milan.

Selaku pemilik Inter Milan, Steven Zhang, hanya memiliki waktu 20 bulan lagi untuk mengembalikan pinjaman kepada Oaktree yang memiliki bunga 12 persen.

Tak hanya itu, Inter Milan juga masih harus membayar obligasi senilai 400 juta euro dengan bunga 6,75 persen.

Kabarnya, Steven Zhang akan bertemu dengan pebisnis keturunan India-Amerika Serikat, Vivek Ranadive, yang kini menjadi pemilik tim NBA, Sacramento Kings utnuk melego Inter Milan.

Ranadive sendiri kabarnya masih memiliki hubungan dengan taipan Gerry Cardinale yang baru saja menyelesaikan akuisisi AC Milan.

Dilaporkan, Steven Zhang bertemu dengan perwakilan Goldman Sachs di California, Amerika Serikat, mengenai penjualan klub.

Keputusan Steven Zhang untuk menguangkan Inter Milan tak lepas dari kondisi klub Liga Italia ini yang terlilit utang dengan jumlah fantastis.

Bank investasi tampaknya telah meminta Inter Milan untuk menemukan pemilik barunya lantaran karena ada sesuatu yang harus dirampungkan, yakni utang senilai 275 juta euro.

Sebelumnya, menyikapi kekalahan dari Bayern Munchen di Liga Champions, dilansir dari Sky Sports, Direktur Inter Milan dikabarkan segera mengadakan diskusi mendalam terkait kondisi tim.

Bukan cuma Inter saja yang 'dapur' finansialnya mendapatkan sokongan dari pihak yang berkecimpung di dunia NBA.

Sebelumnya Milan, mendapatkan investor dari RedBirds yang didalamnya terdapat LeBron James sebagai pemilik sahamnya. LeBron diketahui merupakan bintang NBA yang membela LA Lakers.

Berbicara mengenai kondisi Inter Milan sendiri memang nampak kurang menguntungkan.

Nerazzurri pada musim 2022/2023 sudah menelan kekalahan tiga kali. Dua di antaranya ditelah Inter saat dibabat AC Milan (Liga Italia) dan Bayern Munchen (Liga Champions).

Meski pada laga terbarunya meraih kemenangan atas Sampdoria, namun fan Inter Milan belum berhenti menyuarakan pemecatan Simone Inzaghi.

Dia dianggap gagal untuk mengemban tugas yang ditinggalkan Antonio Conte. Meski ini menjadi musim keduanya membesut Inter, namun Inzaghi dinilai memiliki permainan kurang menjanjikan.

Inter Milan kerap kali kesulitan menghadapi tim-tim yang kekuatannya selevel dengan mereka.

Sebagai contoh nyata ialah kekalahan yang dialami dari Lazio, Milan dan Munchen menjadi bukti sahihnya.

Apalagi kehilangan Romelu Lukaku yang mengalami cedera otot fleksor membuat lini serang La Beneamata tak baik-baik saja.

Tentunya, direktur Inter Milan akan mendiskusikan kesepakatan lain ini secara hati-hati dan akan mengambil keputusan dengan baik soal masa depan Inzaghi.

Memang, masih terlalu dini, dan para direktur meminta fans Inter Milan untuk bersabar dengan start buruk yang terjadi pada musim kompetisi 2022/2023.

Kembali percaya diri

Kemenangan melawan Torino di Liga Italia sangat berarti bagi kepercayaan diri skuad Inter Milan setelah kalah beruntun dalam dua pertandingan, Simone Inzagi juga bernafas lega dengan hasil positif tersebut.

Skor tipis 1-0 mewarnai kemenangan Inter Milan melawan Torino di pekan keenam Liga Italia pada Minggu (11/9/2022).

Pertandingan antara Inter Milan vs Torino sempat berlangsung buntu tanpa gol hingga turun minum.

Baru lah pada babak kedua jelang berakhirnya pertandingan, Inter Milan mampu memecah kebuntuan lewat aksi Marcello Brozovic.

Gol Brozovic ke gawang Torino merupakan kerja sama dengan Nicolo Barella.

Kemenangan tipis melawan Torino secara tidak langsung membuat Simone Inzaghi selaku pelatih Inter Milan bisa bernafas lega.

Seperti diketahui posisi Simone Inzaghi sempat berada dalam kondisi terjepit setelah performa negatif timnya awal musim ini.

Setelah kalah beruntun melawan AC Milan dan Bayern Munchen, akhirnya Inter Milan bisa menang lagi dengan susah payah melawan Torino.

Kemenangan melawan Torino tentu sangat berarti bagi kepercayaan diri para pemain Inter Milan termasuk Simone Inzaghi juga.

Hal itu diakui secara langsung oleh Simone Inzaghi setelah laga melawan Torino di San Siro.

"Kemenangan ini sangat penting, ini adalah sesuatu yang sangat kami inginkan, apalagi kami melawan tim yang sulit untuk dilawan," ujar Inzaghi dilansir Sempre Inter.

"Kami tahu akan menderita tapi kami bisa melakukannya secara bersama-sama,"

"Tentu saya suka melihat bagaimana kami berjuang sampai akhir karena kami ingin kembali ke jalur kemenangan," tukasnya menambahkan.

Apa yang disampaikan Inzaghi seakan menjadi refleksi bagi dirinya sendiri yang merasa lega timnya bisa kembali menang setelah kalah beruntun.

Lebih lanjut, Inzaghi percaya kemenangan melawan Torino akan berpengaruh positif bagi skuat timnya menghadapi laga-laga kedepannya.

"Kemenangan ini akan memberi kami kepercayaan diri, kami sudah mengoleksi 12 poin dan terus berkembang sebagai individu maupun tim," tegas Inzaghi.

"Selanjutnya, kami sudah punya jadwal laga tandang yang sulit dan berbahaya melawan Viktoria Plzen di Liga Champions," tambahnya.

Tambahan tiga poin melawan Torino memang membuat Inter Milan naik dratis ke posisi keempat di tangga klasemen.

Dalam laga berikutnya, Inter Milan dijadwalkan akan bertemu Viktoria Plzen di babak penyisihan grup Liga Champions, Kamis (13/9/2022) mendatang.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Kalah dari AC Milan, Inter Milan Buka Peluang Dibeli Bos Tim NBA Asal India, https://www.tribunnews.com/superskor/2022/09/11/tak-kalah-dari-ac-milan-inter-milan-buka-peluang-dibeli-bos-tim-nba-asal-india.

Berita Terkini