DPC Partai Demokrat Bulungan Klarifikasi Peristiwa Pengeroyokan yang Diduga Libatkan Anggota DPRD

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Bulungan menyampaikan klarifikasi resmi atas beredarnya informasi publik terkait peristiwa dugaan pengeroyokan yang terjadi beberapa waktu lalu dan sempat menyeret nama salah satu anggota DPRD Bulungan dari Partai Demokrat.

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bulungan, Farida Silviawati, S.T mengatakan, pihaknya telah meminta keterangan dari anggotanya yang diduga terseret dalam kasus ini, yakni LB.

Menurut Farida, setelah melakukan permintaan keterangan internal, yang bersangkutan menegaskan kepada Pengurus DPC Partai Demokrat Bulungan bahwa dirinya tidak mengetahui persoalan yang sebenarnya sedang berlangsung saat mendatangi lokasi.

Berdasarkan penjelasan yang disampaikan kepada DPC, LB hanya menerima telepon ajakan untuk ngopi bareng bersama anggota Dewan (SM) dan kemudian hadir tanpa mengetahui adanya potensi konflik.

Lebih lanjut dikatakan Farida, ketika tiba di tempat kejadian perkara (TKP), LB baru duduk dan tidak lama berselang pemukulan terjadi secara tiba-tiba.

Dalam situasi tersebut, menurutnya, justru anggota DPRD tersebut (LB) berusaha melerai.

"Partai Demokrat tidak mentolerir tindakan kekerasan dalam bentuk apa pun. Kami meminta seluruh pihak untuk menghormati proses hukum yang sedang berlangsung,” kata Farida, Sabtu (15/11/2025).

DPC Partai Demokrat Kabupaten Bulungan menegaskan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus ini kepada aparat penegak hukum, yang saat ini tengah melakukan pemeriksaan terhadap semua pihak terkait.

DPC DemokratBulungan juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kondusivitas, menghindari penyebaran informasi yang tidak terverifikasi, dan menunggu hasil resmi dari proses hukum yang berlaku.

"Demikian pernyataan resmi ini disampaikan untuk menghindari kesimpangsiuran informasi dan memberikan kejelasan kepada publik," kata Farida. (*)