Berita Tarakan Terkini

Herlina Gubrida, Atlet Muda Pencak Silat Tarakan Raih Medali Emas di Ajang International Champions

Herlina Gubrida atlet muda pencak silat asal Tarakan ini sukses tembus hingga level internasional.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
BERPRESTASI - Herlina Gubrida, pelajar asal SMKN 2 Tarakan saat menunjukkan medali emas yang ja raih di ajang International Champopns Pencak Silat 2025 dan kini mendapat penghargaan juga sebagai Pemusa Berprestasi Disbudporapar Pemkot Tarakan. TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH 

TRIBUNKALTATARA.COM, TARAKAN - Sejak kecil terbiasa hidup dalam lingkungan keluarga olahragawan, Herlina Gubrida atlet muda Pencak Silat asal Tarakan ini sukses tembus hingga level internasional.

Perempuan kelahiran Surabaya, 29 Desember 2009 ini berhasil membawa nama Tarakan dan Kaltara harum di level nasional.

Pun begitu juga di level internasional hingga raih medali emas.

Atas prestasinya, di momen Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025 kemarin, Herlina masuk dalam jejeran 21 sosok pemuda berprestasi dan diberikan langsung penghargaan oleh Wali Kota Tarakan.

Baca juga: Cerita Ikhsan dan Rasya Raih Juara di Kejurprov Pencak Silat Kaltara, Harus Turunkan Berat Badan

Herlina mendapat penghargaan kategori pemuda berprestasi di bidang olahraga non akademik yakni atlet pencak silat.

Mulanya, Herlina hanya sekadar ikut karena di sekolahnya juga ada kegiatan Ekskul Pencak Silat. Ia sendiri saat ini duduk di bangku kelas10 SMKN 2 Tarakan.

"Jadi yang pertama itu awalnya saya hanya ikut-ikut aja sih, awalnya itu karena ekskul di sekolah juga.Terus setiap harinya saya ikuti latihannya. Setiap harinya akhirnya ada panggilan untuk seleksi-seleksi, saya tetap ikuti. Alhamdulillahnya saya lolos," aku Herlina.

Harlina besar di keluarga dengan latar belakang ayahnya, Agus Hartono bergelut di boxing dan ibunya, Alina olahraga atletik atau pelari. 

"Karena dari kecil, dari lingkungan orang tua juga. Kebetulan bapak saya juga boxing, ibu saya atletik. Jadinya dari kecil sudah dikenalkan oleh dunia olahraga. Jadi saya tertariknya dengan bela diri," ujar alumni SMPN 13 Tarakan.

Saat ini ia sedang berada di bawah Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Kaltara, program yang diselenggarakan KONI Kaltara dalam rangka persiapan atlet mengikuti even PON.

Kemarin ia bisa sampai level internasional di ajang International Champions Pencak Silat.  

Ia sampai harus bertanding empat kali atau melewati empat tahap.

Baca juga: Kejurprov Pencak Silat Remaja Piala Gubernur Kaltara 2025 Resmi Ditutup, Berikut Daftar Juaranya

"Yang pertama saya ketemu Indonesia dulu. Saya ketemu DKI Jakarta. Kemudian,  main kedua saya ketemu Jawa Barat. Yang ketiga itu saya ketemu sama Jakarta Timur," beber Herlina.

Kemudian setelah itu lanjut ke level internasional. International Champions Pencak Silat memang ajang yang diperuntukkan untuk semua pelajar seluruh dunia. 

"Kemarin ada sekitar 2.000-an pesertanya. Seperti dari negara Brunei, Malaysia, sama satunya Singapura. Kemarin acaranya tahun 2025 saya lupa bulannya. Dan ini pertama kalinya saya ikut," ungkap Herlina menambahkan, sebelumnya, ia juga juara dua di level  nasional pada even Prapopnas, di Solo juara dua.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved